Walikota Eri Cahyadi Resmikan Program Kampung Madani Dan Kampung Pancasila

POLITIK771 Dilihat

Diagramkota.com – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan program Kampung Madani dan Kampung Pancasila di Kelurahan Kemayoran, Kecamatan Krembangan.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui semangat gotong royong dan nilai-nilai Pancasila.

“Kampung Madani adalah perwujudan dari cita-cita kita untuk menciptakan lingkungan yang berlandaskan nilai-nilai luhur, di mana setiap warga saling mendukung dan peduli terhadap sesama,” ujar Eri Cahyadi dalam acara peresmian.

Program ini tidak hanya berfokus pada pengentasan kemiskinan melalui bantuan sosial dan ekonomi, tetapi juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan lingkungan.

Kolaborasi antara Pemerintah Kota Surabaya, Kementerian Agama, dan Badan Amil Zakat Nasional menjadi bukti komitmen bersama dalam mewujudkan tujuan tersebut.

Baca Juga :  PSI Jatim Cetak Sejarah, Berhasil Mengantarkan Kadernya Menang di Pilkada Serentak 2024

Ketua RW Krembangan Bhakti, Ilham Ramadhani mengapresiasi inisiatif Pemkot Surabaya dalam merangkul semua pihak, termasuk tokoh agama dan masyarakat, untuk bersama-sama membangun Kampung Madani.

Dia berharap program Kampung Madani dapat membantu menyelesaikan permasalahan sosial yang ada.

“Semoga program ini dapat menginspirasi warga untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan berkontribusi dalam mengatasi permasalahan sosial,” ujar Ilham.

Wakil Sekretaris DPC PDIP Surabaya, Achmad Hidayat juga menyampaikan dukungannya terhadap program ini. Menurutnya, semangat gotong royong yang menjadi inti dari Kampung Madani sejalan dengan nilai-nilai kebersamaan yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Surabaya.

“Konsep Kampung Madani ini sangat relevan dengan semangat kepemimpinan Eri Cahyadi-Armuji yang mengedepankan kolaborasi dan partisipasi warga,” ujar Achmad Hidayat.

Baca Juga :  PSI Jatim Cetak Sejarah, Berhasil Mengantarkan Kadernya Menang di Pilkada Serentak 2024

“Dengan menghilangkan ego sektoral, kita dapat bersama-sama membangun Surabaya yang lebih baik,” tambah dia.

Dalam acara peresmian, sebanyak 42 warga kurang mampu menerima bantuan sembako sebagai bentuk kepedulian dari para Aparatur Sipil Negara (ASN).

Ke depannya, warga yang memiliki kemampuan lebih diharapkan dapat menyalurkan bantuan melalui pengurus Kampung Madani untuk membantu sesama.

“Semoga dengan diluncurkannya Kampung Madani, Surabaya semoga dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menciptakan lingkungan yang inklusif, harmonis, dan sejahtera,” pungkas mantan aktivis GMNI ini.

Share and Enjoy !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *