Diagramkota.com – Partai Gerindra menghormati PDI Perjuangan memutuskan Eri Cahyadi dan Armuji sebagai petahana dalam pilkada serentak, dan Gerindra Surabaya akan memberikan kejutan sebelum 17 Agustus mendatang.
“Kami menghormati keputusan yang telah menunjuk pasangan Eri dan Armuji sebagai calon pemimpin Kota Surabaya. Kami menghormati proses tersebut,” kata Ketua DPC Gerindra Surabaya Cahyo Harjo Prakoso. Kamis (1/8/2024).
Cahyo berpendapat, PDIP tentu memiliki sejumlah pertimbangan untuk merekomendasikan dua kader internalnya tersebut, tapi untuk memimpin kota sebesar Surabaya tak cukup bila mengandalkan kelompok tertentu saja.
“Kami selalu diajarkan oleh Pak Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto) bahwa dalam membangun bangsa tidak bisa sendiri-sendiri. Melainkan, harus bekerjasama, menjaga persatuan – kesatuan, serta menjaga kerukunan antar sesama,” tuturnya.
Dengan keputusan PDIP mengawinkan dua kadernya maju sebagai petahana maka pupus harapan Gerindra Surabaya menggandengkan kadernya dengan Eri Cahyadi.
Cahyo pun menerangkan bahwa Calon Wali Kota Surabaya harus mempunyai kriteria ideal yang bisa menjadi milik semua masyarakat.
“Tentu, kami akan mendukung, memilih, mengusung calon siapapun sosok yang siap untuk bergotong-royong dalam membangun Surabaya bersama-sama. Bukan hanya menjadi milik salah satu kelompok, tetapi milik bersama. Serta, memiliki semangat yang sama dengan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Pak Prabowo dan Mas Gibran,” kata Anggota DPRD Jatim terpilih ini.
Menurut Cahyo, dinamika politik di Surabaya masih cukup cair. Selain Gerindra, beberapa partai lain seperti Golkar, PSI, hingga NasDem belum menentukan arah pilihan, dan Prabowo Subianto akan memberikan kejutan sebelum perayaan HUT Kemerdekaan RI.
“Pembicaraan dengan partai yang tergabung dalam KIM (Koalisi Indonesia Maju) maupun yang berada di luar KIM masih cukup baik. Termasuk, dengan PDIP,” tandasnya.
“Pada 17 Agustus nanti akan ada kejutan,”sambungnya.
Beberapa waktu lalu, Ketua Desk Pilkada Gerindra Jawa Timur Kharisma Febriansyah mengungkapkan 7 nama yang masuk radar partainya untuk diusung di Pilkada Surabaya, yakni Eri Cahyadi, Bayu Airlangga (Ketua relawan Pro-Jokowi/Projo Jawa Timur), Hendro Gunawan (Inspektur Jawa Timur/mantan Sekretaris Daerah Surabaya), hingga Hendy Setiono (Owner Baba Rafi Enterprise). Sedangkan dari nama internal partai Gerindra ada Cahyo Harjo Prakoso, AH Thony (Wakil Ketua DPRD Surabaya), dan Hadi Dediyansyah (Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jatim).