Peristiwa Pencurian di Ponorogo, Tertarik iPhone 13
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Rab, 12 Nov 2025
- comment 0 komentar

(Apple)
DIAGRAMKOTA.COM –Â Seorang remaja di Ponorogo nekat melakukan tindakan pencurian karena tergoda untuk memiliki ponsel canggih. Pelaku, yang diketahui berinisial MAS (20), ditangkap oleh aparat kepolisian setelah mencuri uang tunai sebesar Rp10 juta dari rumah tetangganya. Uang tersebut digunakan untuk membeli sebuah iPhone 13 warna hitam.
Penyebab Tindakan Kriminal
Dalam pemeriksaan, MAS mengungkapkan bahwa motif utama tindakannya adalah karena terlilit utang dan ingin memiliki ponsel baru. Ia menggunakan sebagian besar uang hasil curian untuk membeli iPhone 13, sementara sisanya digunakan untuk membayar utang dan kebutuhan pribadi. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi ekonomi yang tidak stabil menjadi salah satu faktor mendorongnya untuk melakukan tindakan kriminal.
Proses Penangkapan
Kasus ini bermula ketika korban, MSW (50), seorang wiraswasta asal Dukuh Pondok, Desa Sendang, melaporkan kehilangan uang dalam jumlah besar dari rumahnya. Korban memberikan rekaman CCTV yang menunjukkan sosok pelaku dengan ciri khas jaket dan sandal putih. Berdasarkan informasi tersebut, tim opsnal Satreskrim Polres Ponorogo melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan pelaku dalam waktu satu hari.
Barang Bukti yang Disita
Saat penangkapan, polisi menyita beberapa barang bukti yang digunakan oleh pelaku dalam aksinya. Barang bukti tersebut antara lain satu unit handphone iPhone 13, jaket, celana panjang, sandal, serta sepeda motor yang digunakan saat beraksi. Penggeledahan dilakukan di kawasan salah satu pondok pesantren di Kecamatan Jambon.
Tindakan Hukum yang Diambil
Pelaku kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan hukum. Polisi menjeratnya dengan Pasal 363 ke-3e KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara. Langkah ini dilakukan untuk menegaskan bahwa tindakan kriminal tidak akan dibiarkan berlalu tanpa konsekuensi.
Faktor Sosial dan Ekonomi
Peristiwa ini juga menjadi cerminan dari kondisi sosial dan ekonomi yang kompleks di daerah tertentu. Banyak remaja yang terjebak dalam lingkaran utang dan kesulitan ekonomi, sehingga membuat mereka terdorong untuk melakukan tindakan ilegal. Hal ini menunjukkan pentingnya pendidikan dan perlindungan sosial bagi generasi muda.
Upaya Pencegahan
Untuk mencegah terulangnya kejadian serupa, diperlukan upaya lebih intensif dari pihak berwenang dan masyarakat. Edukasi tentang dampak negatif tindakan kriminal, serta penguatan sistem pengawasan di lingkungan sekitar, dapat menjadi langkah efektif dalam mengurangi risiko tindakan ilegal.
Peristiwa pencurian di Ponorogo ini menunjukkan bagaimana kondisi ekonomi dan tekanan sosial dapat memengaruhi perilaku individu. Pentingnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan, serta dukungan dari pihak berwenang dalam memberikan perlindungan dan bimbingan kepada generasi muda. ***





Saat ini belum ada komentar