Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » HUKRIM » Misteri Rumah Penculik Kacab Bank BUMN: Bos Surabaya dan Rp 8 Juta, Istri Panik

Misteri Rumah Penculik Kacab Bank BUMN: Bos Surabaya dan Rp 8 Juta, Istri Panik

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Sen, 25 Agu 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Rumah berwarna merah muda di Jalan Johar Baru III, Jakarta Pusat menjadi perhatian dalam tengah kasus kematian Mohamad Ilham Pradipta.

Para pelaku penculikan Kepala Cabang Bank BUMN tinggal di rumah tersebut. Alamat lengkapnya terletak di Jalan Johar Baru III Nomor 42, RT 05/RW 09, Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.

Petugas kepolisian mengamankan tiga tersangka dengan inisial AT, RS, dan RH pada hari Kamis (21/8/2025).

Sementara seseorang lainnya, RW, ditangkap ketika tiba di Bandara Komodo Nusa Tenggara Timur (NTT).

Berdasarkan pengamatan, rumah para pelaku penculikan tampak sepi. Pagar rumah di cat dengan warna hitam.

Panjang rumah diperkirakan tujuh meter. Melalui celah gerbang, terlihat beberapa sepeda motor yang terparkir di area halaman rumah.

Selain itu, terlihat bentuk parabola serta bendera Merah Putih.

Para pembajak tinggal di rumah tersebut berdasarkan perintah dari seseorang di Surabaya, Jawa Timur.

Sebelum para penculik menghuni rumah tersebut, kondisinya sedang dalam persengketaan. Hal ini dikarenakan terdapat sebuah spanduk yang pernah dipasang di rumah tersebut sebelum para penculik memasuki bangunan satu lantai itu.

Perilaku para pelaku dijelaskan oleh Sella dan Rizal, yang merupakan pasangan suami istri tinggal di dekat rumah para penculik.

Sella (43), ketua RT 05/RW 09 Johar Baru. Sementara itu, suaminya, Rizal (54), menjabat sebagai ketua RW 09 Johar Baru.

Perintah yang datang dari seorang bos di Surabaya diketahui oleh salah satu penghuni bernama Berto.

“(Mereka pertama kali tiba pada) tanggal 20 Juni 2025, melapor ke rumah (saya),” kata Sella saat diwawancarai pada Sabtu (23/8/2025).

“Katanya, ‘Bu, saya yang tinggal di rumah ini, diperintahkan oleh bos saya. Bos saya sedang di Surabaya. Dia punya banyak rumah’. Jadi, saya yang tinggal di sini,” tambah Sella.

Meskipun demikian, Rizal menanggapi pernyataan Sella. “Jika izinnya ke saya, (diperintahkan) oleh temannya, bukan bosnya. Ada juga teman yang ada di Surabaya,” tegas Rizal.

Pada laporan awal, Sella hanya mengetahui terdapat tiga orang pria yang akan tinggal di rumah tersebut.

Namun, seiring berjalannya waktu, jumlahnya meningkat menjadi lima orang.

“Ia selalu terbuka. Pintu gerbang dan pintu rumah selalu terbuka. Terlihat lima orang di sana. Memang sejak awal saya sudah meminta KTP dan KK. Siapa yang bertanggung jawab di sini? Lalu dia berkata, ‘Anti bu, saya sibuk’,” kata Sella.

Setelah penangkapan para pelaku penculikan di rumah tersebut pada Kamis (21/8/2025), Sella akhirnya mengetahui keberadaan seorang perempuan dengan inisial M serta seorang bayi berusia dua bulan.

M dianggap sebagai istri dari seseorang yang tinggal bernama Andre.

Sebelumnya kosong hampir setahun. Dulu warga saya tinggal di sana. Dia memiliki KTP dan KK warga saya. Asli Jakarta. Tapi tiba-tiba, ‘Bu, saya pamit, mau pindah. Setelah spanduk sengketa dicabut, dia (Berto) masuk,’ jelas Sella.

Istri Pembawa Kabur Menerima Rp 8 Juta

Sella juga mengungkapkan bahwa istri salah seorang pelaku penculikan menerima uang sebesar Rp 8 juta dari suaminya sebelum pelaku ditangkap oleh pihak kepolisian.

Penerimaan uang ini diketahui oleh Sella yang sempat berdiskusi dengan istri salah satu tersangka setelah penangkapan tersebut.

“Ya, katanya debt collector. Dia baru saja mendapatkan uang itu. Kejadian terjadi pagi-pagi saat dia pulang. Mendapat uang sebesar Rp 8 juta, katanya begitu. Tapi disita oleh polisi,” kata Sella.

“Ya. ‘Di mana uangnya yang 8 juta?’, katanya begitu kata polisi saat melakukan penggerebekan. Dia (istrinya) yang menceritakan,” tambahnya.

Sementara itu, Rizal menegaskan bahwa istri pelaku tidak mengetahui asal dari uang tersebut.

“Entah itu berasal dari kejadian tersebut (pembunuhan) atau tidak, masih belum jelas. Intinya istrinya tidak tahu asal dana tersebut. Biar polisi saja,” kata Rizal.

Sella menceritakan, pada hari penangkapan, polisi datang dua kali ke rumah tersebut, sekitar pukul 10.00 WIB dan 14.00 WIB.

Kedatangan pertama Sella tidak menyadari adanya penangkapan.

Petugas langsung menggerebek rumah tersebut dan menangkap tiga tersangka. Sella baru menyadari kejadian itu dari tetangganya.

Kemudian, sekitar pukul 14.00 WIB, petugas kembali tiba dan kali ini meminta Sella untuk menemani atau menjadi saksi dalam proses tersebut.

Saat kedatangan polisi yang kedua, Sella sempat berbicara dengan istri dari salah satu pelaku.

“Saya bilang, ‘Bu, kalau polisi yang kedua tidak datang, mungkin Bu tidak melaporkan hal ini kepada saya. Dari pukul 11.00 WIB hingga 14.00 WIB, itu waktunya cukup lama,’” tegas Sella.

“Katanya, ‘Ya, saya masih kaget Bu. Saya tidak tahu harus mengatakan apa. Semua ponsel saya diambil oleh polisi, disita. Selain itu, uang saya sebesar Rp 8 juta yang diberikan suami saya juga diambil juga’, begitu,” lanjutnya.

Penangkapan Pelaku

Subdirektorat Reserse Khusus Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap empat tersangka yang terlibat dalam penculikan Kepala Cabang (Kacab) Bank BUMN dengan inisial MIP atau Mohamad Ilham Pradipta.

Korban hilang di area parkir sebuah supermarket di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada hari Rabu (20/8/2025).

Setelah dirampok, korban dibunuh dan jenazahnya ditemukan dalam keadaan tangan, kaki, serta wajahnya terikat pita di sebidang tanah kosong di Cikarang, Bekasi, Jumat (22/8/2025) pagi.

Selanjutnya, empat tersangka tersebut memiliki inisial AT, RS, RAH, dan RW.

Berdasarkan rekaman video yang diterima, empat tersangka penculikan telah dibawa ke Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Mereka dibawa masuk ke ruang pemeriksaan Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya dengan tangan yang terborgol.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Resa Fiardi Marasabessy menyebutkan, tersangka AT, RS, dan RAH ditangkap di Jalan Johar Baru III Nomor 42, Jakarta Pusat.

“Sementara RW diamankan saat tiba di Bandara NTT untuk kabur, keempatnya merupakan pelaku penculikan,” kata Resa.

Saat ini, pihak kepolisian masih mencari pelaku yang membunuh MIP.

“Sementara masih dilakukan penyelidikan dan pengejaran terkait keterlibatan tersangka lain,” kata Kasubdit Resmob. (*)

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Perkuat Silaturahmi Polres Mojokerto bersama MUI Gelar Halal Bihalal

    Perkuat Silaturahmi Polres Mojokerto bersama MUI Gelar Halal Bihalal

    • calendar_month Rab, 16 Apr 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 74
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Suasana Masjid Darul Istiqomah Polres Mojokerto pagi berbeda dengan biasanya. Sebanyak 350 pengurus MUI Mojokerto baik dari cabang maupun Ranting pagi ini menghadiri acara Halal Bihalal untuk memperingati Hari Raya Idul Fitri 1446 H pada Selasa (15/4). Tampak hadir dalam kegiatan Halal Bihalal ini, Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto bersama Bupati Mojokerto […]

  • Wisata Spiritual Di Ubud

    Wisata Spiritual Di Ubud

    • calendar_month Kam, 6 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 49
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wisata spiritual di UbudNamun, lebih dari sekadar galeri seni dan pertunjukan tari, Ubud juga menyimpan kekayaan spiritual yang menarik perhatian para pencari kedamaian dan pencerahan dari seluruh dunia. Wisata spiritual di Ubud menawarkan kesempatan unik untuk terhubung dengan diri sendiri, alam, dan kekuatan yang lebih tinggi, menjadikannya destinasi yang sempurna untuk memulihkan jiwa […]

  • Evakuasi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 6 Korban Diduga Masih Hidup, Logistik Disalurkan Melalui Reruntuhan

    Evakuasi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 6 Korban Diduga Masih Hidup, Logistik Disalurkan Melalui Reruntuhan

    • calendar_month Kam, 2 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Proses Evakuasi Korban Tragedi Runtuhnya Bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny DIAGRAMKOTA.COM – Tim SAR gabungan terus melakukan proses evakuasi korban dari tragedi runtuhnya bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Dalam laporan terbaru, ditemukan indikasi bahwa ada 6 korban yang diduga masih hidup dan berada di bawah reruntuhan. Para korban ini masih merespons ketika […]

  • Fasilitas Modern dan Nyaman! Ujian SIM di Satpas Colombo Kini Lebih Mudah

    Fasilitas Modern dan Nyaman! Ujian SIM di Satpas Colombo Kini Lebih Mudah

    • calendar_month Jum, 25 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 38
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Surabaya kembali menunjukkan komitmen dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Kali ini, melalui penyelenggaraan ujian Surat Izin Mengemudi (SIM) dengan fasilitas ramah pengguna di Satpas Colombo. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 23 Oktober 2024, dan bertujuan memudahkan proses pembuatan SIM bagi masyarakat. Fasilitas baru yang disediakan termasuk simulator […]

  • DPRD Dukung Pemkot Wujudkan Rusunami Dengan Harga Terjangkau Untuk Warga Surabaya

    DPRD Dukung Pemkot Wujudkan Rusunami Dengan Harga Terjangkau Untuk Warga Surabaya

    • calendar_month Rab, 29 Jan 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 74
    • 0Komentar

    Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berencana membangun 2 Rumah Susun Sederhana Milik (rusunami) mulai akhir tahun ini.

  • DPRD Surabaya Usulkan Stiker untuk Lapak Hewan Kurban

    DPRD Surabaya Usulkan Stiker untuk Lapak Hewan Kurban

    • calendar_month Ming, 16 Jun 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 56
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Anas Karno, memberikan apresiasi atas inisiatif Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya dalam melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap hewan kurban di berbagai lapak. Langkah ini memastikan bahwa hewan-hewan tersebut aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Anas Karno juga mendorong agar DKPP Kota Surabaya memberikan tanda khusus bagi […]

expand_less