Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » FORUM OPINI » Fenomena Pemilu, Pilkada Di Masyarakat Pedesaan

Fenomena Pemilu, Pilkada Di Masyarakat Pedesaan

  • account_circle Arie Khauripan
  • calendar_month Sab, 30 Nov 2024
  • comment 0 komentar

Oleh: Mahsus Zaenal Arif. 

DIAGRAMKOTA.COM – Munculnya fenomena warga masyarakat yang enggan ikut memberikan suara dalam Pemilu dan Pilkada kecuali ada yang “nyangoni”, memberi uang jalan, atau ada yang ninggali rejeki. Tanpa sangu (uang jalan), banyak warga memilih tinggal di rumah atau ke sawah dari pada ikut memberikan suara dalam Pilkada.

Mereka cenderung enggan terlibat partisipasi urusan politik. Maka terjadilah fenomena gerakan “jor joran nyangoni dan ninggali warga”, yang dilakukan para aktivis tim sukses paslon masing-masing di tingkat desa.

Disitulah pentingnya amunisi dana yang harus dimiliki partai dan tim sukses paslon. Jika calon memiliki kekuatan politik yang berlimpah dana, maka  memiliki kesempatan lebih banyak mendulang suara dari pada yang gak punya dana.

Nyangoni itu menjadi tradisi “kegotong royongan” warga dalam aktivitas sosial politik di desa-desa. Nyangoni menjadi tanda perhatian para elit di atas ke rakyat kecil yang penyalurannya dilakukan aktivis aktivis partai di akar rumput. Aktivis-aktivis politik di desa itulah yang jadi unjung tombak mencari suara dari masyarakat desa yang makin pragmatis.

Maka siapa yang menang dalam Pileg, Pilpres dan Pilkada, sering terjadi bukan semata mata karena faktor personal baik tidaknya figur calon yang berkontestasi. Bukan pula karena faktor dukungan partai identifikasi. Kemenangan politik calon dalam pemilihan itu banyak variabel yang mempengaruhi.

Selain faktor personal figur sosok pemimpinnya, ada faktor komunikasi, faktor ideologi dan histori. Nah sekarang ditambah faktor dana amunisi untuk nyangoni agar warga yg mau ke TPS lalu memilih paslon yang menyeponsori.

Pengawasan, penegakkan hukum yang harusnya menjaga agar pemilihan berjalan jujur dan adil, nampaknya makin jauh dari kenyataan. Tak sedikit aparat pengawas pemilu dan oknum penegak hukum juga berperilaku tidak netral atau membiarkan praktek praktek gotong royong uang sangu dan ninggali tetap terjadi.

Bahkan munculnya manipulasi suarapun juga berpotensi. Hanya di wilayah yang warganya memiliki kesadaran politik tinggi, hal demikian bisa terhindari. Terutama di Perkotaan seperti di DKI dan kota kota besar negeri ini.

Itulah demokrasi yang sekarang sedang terjadi, terutama di akar rumput di beberapa daerah pedesaan negeri ini. Maka tidak heran gara gara demokrasi politik model begini menyebabkan biaya kontestasi politik menjadi berbiaya tinggi.

Hanya mereka yang punya dana besar atau punya akses ke sumber sumber keuangan yang berani ikut kontestasi hingga bisa berhasil dapat banyak dukungan partai dan dukungan suara dari para pemilih.

Sepertinya tidak usah terlalu bangga dengan kemenangan politik dalam demokrasi transaksi yang terjadi seperti sekarang ini. Bagi saya sistem demokrasi kita ini harus terus dikoreksi dan diperbaiki.

Agar yang terpilih menjadi pemimpin itu betul betul karena berkualitas tinggi, bukan yang jadi pemimpin karena didukung kekuatan dana besar sebagai energi dan amunisi untuk membeli suara warga negeri ini. Apakah di lingkungan desa Anda juga ada tanda tanda terjadi seperti ini? (dk/mahsus)

  • Penulis: Arie Khauripan

Rekomendasi Untuk Anda

  • Profil Ahmad Dofiri, Mantan Wakapolri yang Kini Jadi Penasihat Presiden

    Profil Ahmad Dofiri, Mantan Wakapolri yang Kini Jadi Penasihat Presiden

    • calendar_month Kam, 18 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 87
    • 0Komentar

    Penunjukan Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Khusus Presiden DIAGRAMKOTA.COM – Presiden Joko Widodo melantik Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat, dan Reformasi Kepolisian di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 17 September 2025. Dalam acara yang sama, Prabowo juga memberikan penghargaan berupa pangkat Jenderal Kehormatan kepada Dofiri. Pengangkatan ini dilakukan setelah melalui pertimbangan matang […]

  • PUPR Kabupaten Tulungagung Optimalkan Metode Tambal Sulam

    PUPR Kabupaten Tulungagung Optimalkan Metode Tambal Sulam

    • calendar_month Sel, 3 Sep 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 177
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulungagung berkomitmen untuk meningkatkan kualitas jalan di wilayahnya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengoptimalkan metode tambal sulam pada ruas jalan di Kecamatan Campurdarat hingga Desa Sawo. Kegiatan ini dilakukan sebagai respon terhadap kondisi jalan yang mengalami kerusakan, terutama pada beberapa titik yang terdapat […]

  • Safari Ramadan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Sampaikan Himbauan Kamtibmas

    Safari Ramadan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Sampaikan Himbauan Kamtibmas

    • calendar_month Sen, 10 Mar 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 108
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan selama bulan suci Ramadan 1446 H, Polres Pelabuhan Tanjung Perak melaksanakan Safari Ramadan dengan sholat tarawih berjamaah di Masjid Raudhatul Jannah, Jalan Johor, Kota Surabaya, Rabu (5/3/2025) malam. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasatbinmas AKP M. Zainuddin, didampingi Aiptu Hampar Pardamean, yang memberikan tausiah kepada jamaah terkait […]

  • Sidang Kabinet Paripurna Pertama di IKN: Gambaran Kekompakan Menteri Kabinet Indonesia Maju

    Sidang Kabinet Paripurna Pertama di IKN: Gambaran Kekompakan Menteri Kabinet Indonesia Maju

    • calendar_month Sel, 13 Agu 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 95
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Sidang Kabinet Paripurna pertama yang diadakan oleh Presiden Joko Widodo di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada hari Senin, 12 Agustus, menjadi momen yang sangat penting bagi kekompakan menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM). Sidang ini menunjukkan bagaimana para menteri dapat berkumpul di satu waktu dan tempat yang tepat untuk berbagi dan menunjukkan hubungan […]

  • Musda XI Golkar Surabaya: Proses Penjaringan Bakal Calon Ketua Dimulai

    Musda XI Golkar Surabaya: Proses Penjaringan Bakal Calon Ketua Dimulai

    • calendar_month Rab, 6 Agu 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 132
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda XI Golkar) ke-11 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Surabaya, Panitia Organizing Committee (OC) dan Steering Committee (SC) menggelar jumpa pers untuk memaparkan tahapan serta kesiapan pemilihan ketua baru.Selasa 5 Agustus 2025 Tahapan Penjaringan Dimulai Ketua Steering Committee Musda XI, Asrofi, menyampaikan bahwa hari ini menjadi awal dimulainya […]

  • Dekranasda Jawa Timur Kukuhkan 32 Ketua Kabupaten/Kota, Dorong UMKM dan Kerajinan Naik Kelas

    Dekranasda Jawa Timur Kukuhkan 32 Ketua Kabupaten/Kota, Dorong UMKM dan Kerajinan Naik Kelas

    • calendar_month Sab, 8 Mar 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 160
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, resmi melantik 32 Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se-Jawa Timur dalam sebuah prosesi serentak di Gedung Kantor Sekretariat Provinsi Jawa Timur, Jumat (7/3). Acara ini turut dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, Sekretaris Daerah Provinsi […]

expand_less