HAKORDIA 2025: Polda Jatim Juara Nasional Penanganan Tipikor, Achmad Nurdjayanto: Prestasi Membanggakan
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sel, 9 Des 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Prestasi Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) yang meraih Peringkat I Kepolisian Daerah Terbaik dalam Penanganan Perkara Tindak Pidana Korupsi Tahun 2025 dari KPK mendapat apresiasi tinggi dari Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kota Surabaya, Achmad Nurdjayanto.
Penghargaan tersebut diberikan pada momentum Hari Anti Korupsi Sedunia, HAKORDIA 2025 di Yogyakarta, 9 Desember 2025. Achmad menilai capaian ini menjadi bukti konkret bahwa upaya pemberantasan korupsi di Jawa Timur semakin menunjukkan progres positif.
Menurut Achmad, keberhasilan tersebut mencerminkan kerja kolektif yang terukur dan profesional, khususnya di bawah koordinasi Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim. Kinerja cepat, transparan, dan akuntabel menjadi faktor utama yang mendorong institusi polisi di Jawa Timur menduduki posisi teratas secara nasional.
Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada Kasubdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dan seluruh penyidik yang selama ini menjaga proses penegakan hukum tetap objektif dan bebas intervensi.
“Prestasi ini layak diapresiasi karena menunjukkan bahwa Polda Jatim bekerja nyata dalam memberantas korupsi. Kinerja Ditreskrimsus dan jajaran Tipikor selama ini memberikan bukti, bukan hanya janji. Penanganan kasus yang cepat dan berdampak membuat masyarakat semakin percaya bahwa hukum memang ditegakkan,” ujar Achmad saat ditemui Selasa (09/12/2025).
Ia menambahkan, capaian tersebut memberi efek domino positif terhadap iklim pemerintahan di Jawa Timur, termasuk Surabaya. Ketika aparat penegak hukum menunjukkan integritas tinggi, pemerintah daerah pun semakin memiliki dorongan memperkuat sistem pengawasan internal, meningkatkan transparansi anggaran, dan menekan peluang penyimpangan.
Achmad menegaskan bahwa penghargaan ini tidak boleh berhenti sebagai seremoni, melainkan menjadi pemantik meningkatkan gerakan antikorupsi secara masif. Menurutnya, perlawanan terhadap korupsi bukan hanya tugas aparat, namun memerlukan dukungan seluruh elemen masyarakat.
HAKORDIA 2025 Sinergi Aparat Hukum dan Pemkot
Momentum HAKORDIA, lanjutnya, harus dirawat melalui keberanian kolektif untuk menolak praktik koruptif baik di birokrasi, lembaga publik, maupun dalam kehidupan sehari-hari.
“Sinergi antara penegak hukum dan pemerintah kota semakin baik selama ini. Dengan prestasi Polda Jatim, langkah kita menuju pemerintahan yang bersih semakin terbuka lebar. Kami di Fraksi Golkar DPRD Surabaya tentu memberikan apresiasi penuh dan berharap kinerja ini terus meningkat,” pungkasnya.***




