DIAGRAMKOTA.COM – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung melalui Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN), menggelar pelatihan intensif bagi 3.260 untuk saksi pilkada 2024.
Kepala BSPN DPC PDIP Tulungagung Wiwik Tri Asmoro mengatakan, pelatihan delapan hari ini, bertempat di kantor DPC PDIP Tulungagung, merupakan persiapan matang menghadapi Pilkada 2024 di 1.630 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Tujuan pelatihan ini untuk memastikan proses demokrasi berjalan jujur dan transparan, terbebas dari kecurangan. Wiwik juga menekankan pentingnya pengawasan suara dan perlindungan hak peserta pemilu sesuai hukum.
“Pelatihan ini dirancang untuk membekali saksi agar mampu mengantisipasi dan mengatasi potensi pelanggaran, meminimalisir gugatan, dan memastikan proses pemilu yang adil,” kata Wiwik, Rabu (20/11/2024).
Meskipun beberapa saksi berhalangan hadir karena kendala seperti sakit atau pekerjaan, tingkat kehadiran yang tinggi (lebih dari 98%) menunjukkan komitmen luar biasa dalam menjaga integritas pemilu.
Pelatihan susulan di tingkat kecamatan pun telah disiapkan untuk memastikan semua saksi terlatih, sehingga diberikan pelatihan secara khusus di kecamatan oleh koordinator saksi desa.
Para saksi dilatih untuk jeli mengamati setiap kejanggalan di TPS dan menghindari pelanggaran yang berpotensi menjadi gugatan.
Mereka didorong untuk memastikan Pilkada 2024 berlangsung jujur dan transparan, mencerminkan suara rakyat yang murni.
Wiwik berharap dukungan rakyat terhadap pasangan calon yang diusung PDIP yaitu pasangan Mardinoto (nomor urut 3), merupakan dukungan tulus dan mengarah pada kemenangan yang elegan.
“Pasangan Mardinoto nomor urut 3 harus menang secara elegan, betul-betul murni dukungan rakyat Kabupaten Tulungagung,” pungkasnya. (dk/aden)