Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » FORUM OPINI » Dilema Politik Simalakama Wali Kota Surabaya: Loyalitas atau Pengkhianatan Koalisi?

Dilema Politik Simalakama Wali Kota Surabaya: Loyalitas atau Pengkhianatan Koalisi?

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Jum, 21 Feb 2025
  • comment 0 komentar

Oleh: Agunk (Warga Surabaya)

DIAGRAMKOTA.COMKasus penahanan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, oleh KPK menjadi guncangan politik yang tak bisa dianggap remeh. Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, bahkan menginstruksikan kepala daerah dari partainya untuk menunda keberangkatan ke Magelang.

Namun, bagi Wali Kota Surabaya, yang merupakan kader PDIP tetapi diusung oleh 18 partai, perintah ini jelas menjadi buah simalakama.

Sebagai kader PDIP, tentu ada kewajiban moral dan politik untuk mematuhi arahan partai. Namun, realitas politik menunjukkan bahwa kemenangan di Pilkada 2024 tidak hanya ditentukan oleh PDIP, melainkan juga oleh belasan partai lain yang mengusungnya. Ini berarti setiap langkah politik yang diambil harus mempertimbangkan kepentingan yang lebih luas.

Menjalankan instruksi Megawati tanpa mempertimbangkan dinamika koalisi dapat menimbulkan ketegangan dengan partai-partai pendukung lainnya. Apalagi, dalam lanskap politik Surabaya yang dinamis, hubungan baik dengan semua elemen partai menjadi faktor penting dalam menjaga stabilitas pemerintahan. Sebaliknya, jika tidak patuh terhadap perintah PDIP, kepala daerah bisa dianggap mbalelo atau tidak loyal kepada partai yang telah membesarkannya.

Di tengah situasi ini, strategi komunikasi politik menjadi kunci. Kepala daerah Surabaya perlu mencari jalan tengah yang tetap menghormati PDIP sebagai partai asalnya tanpa mengabaikan koalisi luas yang menopangnya. Keputusan yang diambil harus memperlihatkan sikap netral yang tidak memicu ketegangan internal maupun eksternal.

Peran Diplomasi Politik Wali Kota Surabaya

Tak bisa dimungkiri, kasus Hasto ini bisa menjadi ujian awal menuju Pilkada 2024. Jika tidak dikelola dengan baik, potensi gesekan antara PDIP dan partai-partai koalisi bisa menjadi batu sandungan. Oleh karena itu, kepala daerah harus mampu memainkan peran sebagai jembatan yang menghubungkan kepentingan PDIP dan koalisi agar tidak terjebak dalam polarisasi politik yang merugikan.

Pada akhirnya, politik adalah seni mengelola kepentingan. Wali Kota Surabaya harus memainkan peran diplomasi politik yang cermat agar tetap berada dalam harmoni antara loyalitas partai dan realitas politik yang lebih besar. Sebuah tantangan yang tidak mudah, tetapi sangat menentukan arah kepemimpinan ke depan.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kolaborasi Sampang dan BNNP Jatim: Sinergi Penanganan Narkoba Lewat Peningkatan Ekonomi

    Kolaborasi Sampang dan BNNP Jatim: Sinergi Penanganan Narkoba Lewat Peningkatan Ekonomi

    • calendar_month Ming, 13 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 51
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam upaya memperkuat sinergi dan kerja sama dalam penanggulangan narkoba, Penjabat (Pj) Bupati Sampang, Rudi Arifiyanto, S.Sos., M.A., M.S.E., melakukan silaturahmi dengan Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur di Kantor BNNP Jatim, Surabaya, pada Kamis (10/10/2024). Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dari Kabupaten Sampang, termasuk Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan […]

  • Strategi Ekonomi Jawa Timur yang Berfokus pada Konektivitas dan Inovasi

    Strategi Ekonomi Jawa Timur yang Berfokus pada Konektivitas dan Inovasi

    • calendar_month Sab, 25 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 20
    • 0Komentar

    SURABAYA – Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, memberikan penjelasan mendalam tentang arah dan capaian pembangunan ekonomi di wilayah tersebut dalam acara 2nd International Conference on Economics, Business, Entrepreneurship, Management, and Accounting (ICEBEMA) 2025. Acara ini berlangsung di Universitas Dr. Soetomo (Unitomo), Surabaya. Posisi Strategis Jawa Timur sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Emil menekankan bahwa keberadaan […]

  • Pemain Muda Chichester City Tewas Usai Cedera Kepala, Ini Perjalanan Karier Billy Vigar Bersama Arsenal

    Pemain Muda Chichester City Tewas Usai Cedera Kepala, Ini Perjalanan Karier Billy Vigar Bersama Arsenal

    • calendar_month Jum, 26 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Kabar Duka: Billy Vigar, Mantan Pemain Akademi Arsenal Meninggal Dunia di Usia 21 Tahun DIAGRAMKOTA.COM – Kabar duka datang dari dunia sepak bola Inggris. Seorang mantan pemain akademi Arsenal, Billy Vigar, meninggal dunia pada usia 21 tahun setelah mengalami cedera otak serius dalam sebuah pertandingan liga non-profesional. Kematian Vigar meninggalkan rasa sedih yang mendalam bagi keluarga, […]

  • Pengemplang Pajak di Madiun Ditahan Atas Dugaan Tindak Pidana Perpajakan

    Pengemplang Pajak di Madiun Ditahan Atas Dugaan Tindak Pidana Perpajakan

    • calendar_month Sab, 15 Jun 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 83
    • 0Komentar

    Diagram Kota Madiun – Seorang pengusaha bahan kue berinisial RS (45) asal Kota Madiun ditahan oleh Kejari Kota Madiun pada Kamis (13/6/2024). Penahanan ini dilakukan setelah Penyidik Pegawai Negeri Sipil Kantor Wilayah DJP Jawa Timur II menyerahkan tersangka dan barang bukti dalam kasus pidana perpajakan. Ketua Tim Penyidik Kanwil DJP Jatim II, I Nyoman Ardina, […]

  • Debit Bahan Baku Air PDAM di Tawangsari Taman Sidoarjo Berkurang,  Produksi Air di Sidoarjo Menurun

    Debit Bahan Baku Air PDAM di Tawangsari Taman Sidoarjo Berkurang, Produksi Air di Sidoarjo Menurun

    • calendar_month Sel, 13 Agu 2024
    • account_circle Adis
    • visibility 77
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Delta Tirta atau PDAM Sidoarjo menghadapi tantangan serius dalam menjaga ketersediaan air bersih bagi masyarakat.   Hal itu disebabkan oleh surutnya debit air di Sungai pelayaran, yang menjadi sumber utama bahan baku untuk Instalasi Pengolahan Air (IPA) Tawangsari.  Akibatnya, produksi air bersih di IPA Tawangsari biasanya 850 liter per […]

  • Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Dituntut Pidana Penjara 12 Tahun Denda 500 Juta

    Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Dituntut Pidana Penjara 12 Tahun Denda 500 Juta

    • calendar_month Jum, 28 Jun 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 57
    • 0Komentar

    Diagram Kota Jakarta – Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) dituntut pidana penjara 12 tahun dan denda Rp500 juta subsider pidana kurungan enam bulan dalam kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian tahun 2020-2023, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Jumat (28/6/2024). “Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Syahrul Yasin Limpo berupa pidana penjara selama 12 tahun […]

expand_less