Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » Jembatan Tak Layak Kwatu–Tarik Terancam Bahaya, Warga Minta Perbaikan Sebelum Ada Korban

Jembatan Tak Layak Kwatu–Tarik Terancam Bahaya, Warga Minta Perbaikan Sebelum Ada Korban

  • account_circle Adis
  • calendar_month Rab, 30 Apr 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Jembatan penghubung antara Desa Kwatu, Kabupaten Mojokerto, dan Desa Tarik Kidul, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo kini berada dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Infrastruktur tua yang menjadi akses vital antar kabupaten ini dinilai tak layak dilintasi dan membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Sejumlah kerusakan terlihat jelas, mulai dari besi pagar pembatas yang sudah keropos termakan usia hingga besi penyangga utama yang mengalami pelapukan. Salah satu sisi pagar pembatas bahkan telah jebol sejak tiga bulan terakhir dan belum juga diperbaiki. Minimnya penerangan jalan juga semakin memperburuk situasi, terutama saat malam hari.

Sokip, seorang supeltas yang setiap hari berjaga di sekitar jembatan tersebut, menyampaikan bahwa jembatan ini sudah ada sejak masa kolonial Belanda. “Usia pagar pembatas sekitar 35 tahun. Besi-besinya sudah kropos, bahkan bisa dibilang jembatan ini tak layak dilewati. Pagar pembatasnya jebol sebelah sejak tiga bulan lalu dan belum juga diperbaiki. Kami khawatir kalau dibiarkan terus akan menimbulkan korban jiwa,” ujarnya, rabo (30/4/2025).

Ia juga mengeluhkan penerangan yang sangat minim. “Kalau malam hari kondisinya remang-remang, sangat membahayakan pengguna jalan. Saya sudah mengusulkan agar dipasang lampu penerangan di sekitar jembatan agar lebih aman,” katanya.

Camat Tarik, Hary Subagio, membenarkan kondisi jembatan yang memerlukan perhatian segera. Ia menyatakan bahwa jembatan penghubung di Tarik Kidul tersebut akan direhabilitasi dalam waktu dekat. “Kami sudah bertemu dengan konsultan dari Dinas PU. Rehabilitasi jembatan ini masuk dalam program tahun ini, dan pelaksanaannya diperkirakan usai Hari Raya Idul Adha,” jelasnya.

Menurut Hary, proses rehabilitasi ini sepenuhnya merupakan wewenang Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang terkait. Ia berharap proyek ini bisa segera berjalan agar aktivitas masyarakat dan keselamatan pengguna jalan bisa lebih terjamin.

Kondisi ini mencerminkan bagaimana wilayah Sidoarjo bagian barat (Sibar), yang jauh dari pusat kota, masih minim perhatian infrastruktur. Padahal, daerah seperti Tarik, Balongbendo, hingga Krian merupakan jalur strategis yang padat aktivitas warga dan kerap dilalui kendaraan antar daerah.

Masyarakat pun mendesak agar dinas terkait segera menindaklanjuti dan mempercepat proses perbaikan. Mengingat jembatan ini setiap harinya dilalui oleh ratusan warga, pelajar, serta kendaraan roda dua dan empat, keselamatan publik tidak boleh diabaikan.(Dk/di)

  • Penulis: Adis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jatim Pertahankan WTP Kesepuluh, PKS Tekankan Efisiensi Anggaran

    • calendar_month Jum, 25 Apr 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 66
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) berhasil mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia untuk yang kesepuluh kalinya berturut-turut. Penghargaan ini diberikan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024, yang mencerminkan kualitas pengelolaan keuangan daerah yang transparan dan akuntabel.(24/04/25) Pengumuman penghargaan tersebut disampaikan dalam Rapat […]

  • Ketua Komisi C Desak DLH Jatim Tutup Perusahaan Peleburan Emas

    • calendar_month Kam, 1 Mei 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 144
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Komisi C DPRD Kota Surabaya mendesak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jatim menutup PT Suka Jadi Logam, perusahaan peleburan emas di Jalan Raya Tengger nomor 92/59-I, Kandangan, Kecamatan Benowo, Surabaya. “ Jadi DLH Kota Surabaya sudah menyerahkan hasil pengawasannya ke DLH Provinsi. Sekarang kewenangan untuk melakukan penindakan itu ada di DLH Provinsi Jatim […]

  • Ketua Dewan Nasional SETARA Institute: Polri Tetap di Bawah Presiden Sesuai Konstitusi

    • calendar_month Sel, 3 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 180
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wacana yang diusulkan oleh anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP, Deddy Sitorus, mengenai kemungkinan menempatkan Polri di bawah kendali TNI atau Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), menuai kritik keras dari berbagai pihak. Ketua Dewan Nasional SETARA Institute, Hendardi, dalam siaran persnya, menyatakan bahwa usulan tersebut tidak hanya bertentangan dengan semangat reformasi, tetapi […]

  • Sukseskan Program MBG Polda Jatim Bangun Gedung SPPG di SPN

    • calendar_month Kam, 13 Feb 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 97
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Implementasikan program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto terkait Makan Bergizi Gratis (MBG), Polda Jawa Timur membangun gedung Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).   Pembangunan tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Drs.Imam Sugianto,M.Si didampingi Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Pasma Royce dan para Pejabat Utama Polda Jatim disaksikan […]

  • Penggerebekan di Sawah Pulo, Polsek Krembangan Amankan Dua Pengguna Sabu

    • calendar_month Ming, 6 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 122
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dua pria berinisial YD (28) dan MDS (34) ditangkap oleh jajaran Polsek Krembangan di kawasan Jalan Sawah Pulo, Gang 4, Surabaya, pada Jumat (20/9/2024). Kedua tersangka ditangkap saat sedang mengonsumsi narkotika jenis sabu di sebuah rumah di wilayah tersebut. Penangkapan ini dilakukan setelah polisi menerima informasi dari masyarakat setempat mengenai aktivitas mencurigakan di […]

  • Merasa tak terima Undangan, A.H Thony satu-satunya Dewan yang tak terima Penghargaan dari Walikota

    • calendar_month Sab, 17 Agu 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 77
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Nampak aneh melihat ketidak hadiran Wakil Ketua DPRD Surabaya, A. Hermas Thony dalam upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79 di Balai Kota Surabaya. Bahkan saat pemberian penghargaan kepada para pimpinan DPRD, nama A.H Thony tidak disebut, artinya politisi Gerindra ini satu-satunya dari empat pimpinan dewan yang tidak didaulat menerima penghargaan. Padahal menurut beberapa sumber, […]

expand_less
Exit mobile version