IMF 2025 Resmi Dikenalkan: 21 Delegasi Dunia Siap Goyang Kota Solo dengan Awesome Mask
- account_circle Arie Khauripan
- calendar_month 5 menit yang lalu
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – International Mask Festival (IMF) 2025 resmi dibuka melalui jumpa pers yang digelar di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta, Kamis (13/11/2025).
Acara yang menandai penyelenggaraan festival topeng internasional ke-12 ini berlangsung hangat dan penuh antusiasme dari para pelaku seni serta perwakilan negara sahabat.
Jumpa pers dihadiri oleh Ketua Pelaksana IMF 2025 Putri Pramesty Wigaringtyas, M.Sn.; Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta Siti Khotimah, S.Sos., M.M.; Yayasan Seni Pulau Cerita; hingga delegasi seni dari Bali dan Myanmar. Kehadiran sejumlah media partner turut menambah semarak suasana.
Dalam sambutannya, Putri Pramesti menegaskan bahwa IMF adalah ruang kreatif yang lahir dari komunitas namun terus mendapat dukungan kuat dari Pemerintah Kota Surakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, hingga Kementerian Pariwisata.
“Alhamdulillah, tahun ini IMF kembali menjadi bagian dari Karisma Event Nusantara. Ini bukti bahwa festival ini konsisten menghadirkan ruang kreatif bagi seniman topeng,” ujarnya.
“IMF menghubungkan berbagai negara dan kota melalui seni. Ini kebanggaan besar, karena sekaligus meningkatkan kunjungan wisatawan ke Solo,” ungkapnya.
IMF 2025 mengusung tema “Awesome Mask”, sebuah pesan bahwa topeng bukan sekadar benda tradisional, tetapi karya seni luar biasa yang tetap relevan di era modern. Festival akan berlangsung pada Jumat–Sabtu, 14–15 November 2025, di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta.
Tahun ini, IMF menghadirkan 21 delegasi seni, baik dari dalam maupun luar negeri. Dari Indonesia hadir di antaranya Semarak Candrakirana Art Center (Solo), Diklat Tari Anjungan Jawa Timur TMII (Jakarta), Yayasan Rumah Seni Tegal (Tegal), dan Rianto Dance Studio (Banyumas).
Sementara delegasi internasional datang dari berbagai negara diantaranya dari Korea Selatan, negara Myanmar, Malaysia, Taiwan, hingga Hong Kong.
Delegasi Bali & Myanmar Bocorkan Penampilan Spesial: Dalam sesi konferensi pers, delegasi Bali melalui I Kadek Adi Gunawan berbagi sedikit gambaran mengenai penampilan yang akan dibawa.
“Kami akan menampilkan topeng dari Kerajaan Klungkung. Kesempatan ini kami manfaatkan untuk mengenalkan budaya Klungkung lebih luas,” ucap Kadek.
Sementara itu, Khin Mon Thu dari Myanmar yang baru pertama kali tampil di festival topeng internasional juga menyampaikan antusiasmenya.”Saya akan membawa kru dan orang-orang saya untuk tampil di sini, terkait dengan budaya topeng. Tahun ini saya akan tampil bersama Semarak Candrakirana Art Center,” jelasnya dalam bahasa Inggris.
IMF 2025 tidak hanya menyajikan pertunjukan tari topeng, tetapi juga menghadirkan workshop seni, bazaar kuliner dan kerajinan, serta Konferensi Internasional (IMO) 2025 yang digelar Sabtu (15/11/2025) di Gedung Sekretariat Bersama Kota Surakarta.
Puncaknya, masyarakat juga dapat menikmati penampilan spesial dari Banda Neira, yang akan meramaikan panggung utama di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta.
Seluruh rangkaian acara terbuka untuk umum, menjadikan IMF 2025 sebagai ruang perayaan budaya yang inklusif, meriah, dan sayang untuk dilewatkan. (dk/Chan)
- Penulis: Arie Khauripan
