Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » HUKRIM » Prof. Suparto Wijoyo: Usulan Polri di Bawah Kemendagri Melanggar Konstitusi

Prof. Suparto Wijoyo: Usulan Polri di Bawah Kemendagri Melanggar Konstitusi

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Sel, 3 Des 2024
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Wacana menempatkan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) atau Tentara Nasional Indonesia (TNI), yang disampaikan oleh anggota Komisi III DPR RI Deddy Sitorus dari Fraksi PDIP, kembali menuai kritik tajam.

Prof. Dr. Suparto Wijoyo, Wakil Direktur III Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, dengan tegas menilai usulan tersebut tidak sejalan dengan Undang-Undang Dasar 1945.

“Polri adalah lembaga independen yang kedudukannya sudah diatur secara tegas dalam UUD 1945. Pasal 30 menyebutkan bahwa Polri berada langsung di bawah Presiden dan bertanggung jawab kepada Presiden, bukan kepada kementerian atau lembaga lain,” ujar Prof. Suparto dalam pernyataan tertulisnya pada Sabtu (02/12/24).

Prof. Suparto menjelaskan bahwa menempatkan Polri di bawah kementerian atau lembaga lain seperti Kemendagri atau TNI akan mengancam independensi dan netralitas lembaga tersebut. Menurutnya, Polri harus tetap menjaga profesionalisme dalam menegakkan hukum, melindungi masyarakat, serta menjaga ketertiban dan keamanan tanpa intervensi politik.

“Jika Polri diposisikan di bawah kementerian, setiap keputusan yang diambil bisa dipengaruhi oleh kebijakan politik atau kepentingan pemerintah. Ini tentu mengancam netralitas mereka,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa sistem pemisahan kekuasaan yang diterapkan di Indonesia bertujuan untuk menjaga profesionalisme lembaga-lembaga negara dan mencegah penyalahgunaan kekuasaan.

“Menempatkan Polri di bawah kementerian manapun akan merusak objektivitas dan mengganggu integritas Polri sebagai lembaga penegak hukum,” tambahnya.

Menurut Prof. Suparto, gagasan ini berpotensi merusak demokrasi di Indonesia. Independensi Polri, katanya, harus tetap dipertahankan agar lembaga ini tidak menjadi alat politik bagi pihak tertentu.

“Mempertahankan Polri sebagai lembaga yang mandiri adalah langkah penting untuk mewujudkan negara hukum yang sehat,” ungkapnya.

Wacana ini memicu perdebatan di kalangan publik, dengan kekhawatiran bahwa perubahan struktural tersebut dapat melemahkan profesionalisme Polri dan berdampak negatif pada tatanan demokrasi di Indonesia. (dk/yud)

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sidak Bersama Wamenaker Dan Wawali Surabaya ,DPRD Jatim Temukan Kejanggalan UD Sentosa Seal

    Sidak Bersama Wamenaker Dan Wawali Surabaya ,DPRD Jatim Temukan Kejanggalan UD Sentosa Seal

    • calendar_month Kam, 17 Apr 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 69
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Inspeksi mendadak (sidak) di UD Sentosa Seal, kawasan Margomulyo Industri II, Asemrowo, Surabaya, Kamis (17/4/2025), menguak sejumlah dugaan pelanggaran ketenagakerjaan yang serius. Sidak ini dilakukan oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer bersama Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Cahyo Harjo Prakoso, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, dan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfie […]

  • Tasyakuran Dan Berbuka Puasa Bersama MPC Pemuda Pancasila Kota Surabaya

    Tasyakuran Dan Berbuka Puasa Bersama MPC Pemuda Pancasila Kota Surabaya

    • calendar_month Sab, 15 Mar 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 66
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Surabaya menggelar acara tasyakuran sekaligus buka bersama seluruh kader Pemuda Pancasila Kota Surabaya di Diponggo Culinary, Jumat (14/3/2025). Acara tersebut dihadiri Wali Kota Surabaya yang diwakili oleh Kasatpol PP Surabaya sekaligus Plt Kadiskominfo Kota Surabaya, M Fikser, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Surabaya, Haries Poerwoko, Sekjen […]

  • Kanit Binmas Polsek Gedangan Apresiasi Perkembangan Ikan Nila Merah di Kolam Bioflok Desa Ganting

    Kanit Binmas Polsek Gedangan Apresiasi Perkembangan Ikan Nila Merah di Kolam Bioflok Desa Ganting

    • calendar_month Rab, 14 Mei 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 99
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kanit Binmas Polsek Gedangan Polresta Sidoarjo, AKP Muryati, mengapresiasi pesatnya perkembangan budidaya ikan nila merah yang menggunakan sistem kolam bioflok di Desa Ganting, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo. Hal tersebut disampaikannya saat melakukan peninjauan langsung di lahan Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) milik desa setempat pada Rabu (14/5/2025). Dalam kegiatan tersebut, AKP Muryati didampingi oleh […]

  • PPPK RI Ajukan Tuntutan ke Presiden Prabowo, Minta Kepala BKN dan Siapkan Aksi Nasional

    PPPK RI Ajukan Tuntutan ke Presiden Prabowo, Minta Kepala BKN dan Siapkan Aksi Nasional

    • calendar_month Rab, 17 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 141
    • 0Komentar

    Persatuan PPPK RI Siap Ajukan Tuntutan Kedua Kali ke BKN dan Presiden DIAGARAMKOTA.COM – Pihak Persatuan Pegawai Pemerintah Non-PNS (PPPK) Republik Indonesia (RI) akan kembali menyampaikan surat resmi kepada Presiden Joko Widodo, Prabowo Subianto, untuk yang ketiga kalinya. Hal ini terkait dengan tuntutan mereka mengenai alih status PPPK menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Selain itu, pihak […]

  • Darurat sampah liar

    Rabbany Al Yunifar Soroti Darurat Sampah Surabaya: Sampah Liar Penuhi Jalanan, Perlu Gerakan Bukan Sekedar Slogan

    • calendar_month Rab, 30 Jul 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 67
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi C DPRD Surabaya, Rabbany Al Yunifar, angkat suara terkait kondisi darurat sampah yang kini membayangi Kota Pahlawan. Berdasarkan data terbaru Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya, jumlah timbunan sampah harian mencapai 1.800 ton per hari, sementara daya tampung TPA Benowo kian menipis karena setiap hari menerima 1.400–1.500 ton sampah masuk. Rabbany menegaskan, […]

  • Anak di Sukodono Sidoarjo Nekat Tusuk Ayah Kandung, Korban Alami Luka Serius

    Anak di Sukodono Sidoarjo Nekat Tusuk Ayah Kandung, Korban Alami Luka Serius

    • calendar_month Kam, 13 Feb 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 79
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Warga Dusun Prumpon, Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, dikejutkan oleh aksi keji seorang anak yang tega menusuk ayah kandungnya sendiri pada Kamis (13/2) siang. Akibat insiden ini, korban, Sugeng Haryono (56), mengalami luka serius di bagian leher belakang hingga harus menerima 12 jahitan. Pelaku diketahui bernama Firmansya Ega Ariski (29), seorang pengangguran asal Wonokromo, […]

expand_less