Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » HUKRIM » Sivitas Akademika FH UBAYA Surabaya Ajukan Amicus Curiae MA Atas Putusan Bebas Gregorius Ronald Tannur

Sivitas Akademika FH UBAYA Surabaya Ajukan Amicus Curiae MA Atas Putusan Bebas Gregorius Ronald Tannur

  • account_circle Arie Khauripan
  • calendar_month Sel, 6 Agu 2024
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Sivitas akademika Fakultas Hukum (FH) Universitas Surabaya (UBAYA) mengajukan amicus curiae ke Mahkamah Agung (MA) atas putusan bebas terdakwa Gregorius Ronald Tannur dalam kasus pembunuhan Dini Sera Afrianti.

Ketua Tim Amicus Curiae UBAYA, Salawati, S.H., M.H., mengatakan, dalam amicus curiae tersebut, dijelaskan bahwa putusan No. 454/Pid.B/2024/PN.Sby yang membebaskan terdakwa tidak didasarkan pada prinsip penegakan hukum yang adil dan benar.

“Kematian Dini yang tidak wajar tidak menjadi pertimbangan dalam putusan tersebut, sehingga majelis hakim dalam perkara ini dinilai melakukan penyalahgunaan kewenangan (abuse of power),” kata Salawati, Selasa (6/8/2024).

Salawati menjelaskan bahwa amicus curiae tersebut dibuat oleh sivitas akademika UBAYA yang mendukung penyusunan amicus curiae, termasuk Prof. DR. Hj. Hesti Armiwulan S., Dekan FH Ubaya, DR. Hwian Christianto – Wakil Dekan 1, Peter Jeremiah, MH – Wakil Dekan II & Kriminolog FH Ubaya, Dr. Elfina Lebrine Sahetapy.

Kemudian Pusat Studi HAM UBAYA dengan Ketuanya Dr. Sonya Claudia Siwu, Ketua Komsa FH IKA UBAYA & Advokat Alumni Ubaya Johanes Dipa Widjaja, Kantor Layanan Hukum FH UBAYA diketuai oleh Indra Jaya Gunawan, hingga Praktisi dan Akademisi Alumni FH UBAYA yang menjadi Anggota Komisi A DPRD Jatim, Dr. Freddy Purnomo.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi dalam kasus tersebut mengatakan bahwa mereka bertemu dengan Dini dalam keadaan sehat dan terakhir kali melihat korban bersama dengan terdakwa juga dalam keadaan sehat.

“Namun, hasil visum et repertum menunjukkan bahwa Dini mengalami luka-luka, yang tentu saja janggal. Kejanggalan-kejanggalan seperti ini tidak dipertimbangkan oleh majelis hakim,” jelas Salawati.

Dijelaskan bahwa dari hasil visum et repertum juga menunjukkan bahwa kematian Dini lebih disebabkan oleh luka-luka majemuk pada organ hati akibat kekerasan tumpul sehingga terjadi perdarahan hebat.

“Petunjuk-petunjuk yang seperti ini harusnya bisa dipertimbangkan oleh majelis hakim, sehingga hakim bisa memutus dengan adil dan benar sesuai prinsip hukum, perlindungan HAM dan penghapusan kekerasan terhadap perempuan,” kata Waka 1 Bidang Advokasi Komsa FH Ika UBAYA itu.

Menurutnya, kasus bebasnya terdakwa Gregorius Ronald Tannur atas pembunuhan Dini di PN Surabaya sangat menyita perhatian publik dan menimbulkan reaksi banyak pihak, termasuk UBAYA sebagai salah satu kampus hukum tertua di Kota Surabaya, tempat di mana perkara tersebut diadili.

Terdakwa dalam kasus tersebut adalah anak eks anggota DPR RI dan dilakukan dengan cara-cara yang keji. Namun majelis hakim yang diketuai oleh Erintuah Damanik dalam putusannya justru membebaskan terdakwa dari dakwaan penuntut umum. Banyak pihak yang juga turut menyampaikan kritik dan keprihatinan dalam kasus pembunuhan tersebut.

Salawati berharap dengan adanya amicus curiae yang disampaikan oleh keluarga besar Sivitas Akademika UBAYA tersebut menjadi upaya untuk memberikan catatan dan membantu menjadi masukan bagi Majelis Hakim Agung di tingkat kasasi dalam memutus perkara tersebut.

Tentunya dengan menyatakan terdakwa terbukti bersalah dan menjatuhkan pidana kepada terdakwa sesuai tuntutan jaksa penuntut umum. Sivitas akademika UBAYA percaya bahwa kejanggalan-kejanggalan ini harus dipertimbangkan oleh Majelis Hakim Agung dalam memutuskan kasus tersebut.

Sivitas akademika UBAYA juga berharap bahwa amicus curiae mereka akan membantu memastikan bahwa keadilan dilakukan dan bahwa hak-hak korban dipertahankan.

Mereka percaya bahwa kekerasan terhadap wanita tidak dapat diterima dan bahwa tindakan harus diambil untuk mencegah kekerasan seperti ini terjadi lagi di masa depan. (dk/akha)

  • Penulis: Arie Khauripan

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Gara-gara Hutang di Kafe, Pasangan Kekasih Asal DIY Tega Culik Balita di Sedati

    Gara-gara Hutang di Kafe, Pasangan Kekasih Asal DIY Tega Culik Balita di Sedati

    • calendar_month Sen, 11 Agu 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 130
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Hutang yang tak kunjung dibayar membuat pasangan kekasih asal Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, nekat menculik balita berusia 1 tahun 6 bulan di Kecamatan Sedati, Sidoarjo. Kedua pelaku, ADR (22) dan BDN (23), ditangkap Satreskrim Polresta Sidoarjo bekerja sama dengan Polres Sleman, kurang dari 24 jam setelah kejadian. Peristiwa ini terjadi pada Rabu (16/7/2025) […]

  • Setelah Cetak Gol Pertama, Alexander Isak Siap Jadi Starter Lawan Crystal Palace?

    Setelah Cetak Gol Pertama, Alexander Isak Siap Jadi Starter Lawan Crystal Palace?

    • calendar_month Rab, 24 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 60
    • 0Komentar

    Alexander Isak Cetak Gol Pertama untuk Liverpool dalam Pertandingan Lawan Southampton DIAGRAMKOTA.COM – Alexander Isak menunjukkan performa yang luar biasa setelah mencetak gol pertamanya bersama Liverpool dalam pertandingan melawan Southampton di babak ketiga Carabao Cup 2025/2026. Gol tersebut menjadi momen penting bagi pemain asal Swedia ini, sekaligus meningkatkan kepercayaan dirinya menjelang pertandingan Liga Inggris melawan Crystal […]

  • Kapolri Resmikan SPPG di 28 Titik di Indonesia, Dukung Program MBG

    Kapolri Resmikan SPPG di 28 Titik di Indonesia, Dukung Program MBG

    • calendar_month Kam, 17 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 69
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Mako Brimob Depok, Jawa Barat (Jabar). Peresmian SPPG dilakukan serentak di 27 titik lainnya. Kapolri tiba di Mako Brimob pukul 10.30 WIB. Dia didampingi istrinya, yang menjabat Ketua Pengurus Pusat Yayasan Kemala Bhayangkari, Juliati Sigit Prabowo. Selain itu, Kapolri didampingi Irwasum […]

  • Atap Plafon Jeplok, KBM di SDN Sidomojo Dipindahkan ke Perpustakaan

    Atap Plafon Jeplok, KBM di SDN Sidomojo Dipindahkan ke Perpustakaan

    • calendar_month Jum, 10 Jan 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 79
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Peristiwa plafon ruang kelas yang rusak kembali terjadi di salah satu sekolah dasar di Sidoarjo. Setelah sebelumnya plafon SDN Sidodadi ambrol, kali ini kejadian serupa menimpa SDN Sidomojo pada hari Selasa lalu.   Demi keselamatan para siswa, kegiatan belajar mengajar (KBM) sementara waktu dialihkan ke gedung perpustakaan. “Kami memutuskan untuk memindahkan KBM ke […]

  • 5 Model Sofa Minimalis untuk Hunian Modern

    5 Model Sofa Minimalis untuk Hunian Modern

    • calendar_month Rab, 29 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 28
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Sofa merupakan komponen penting yang menentukan suasana ruang tamu. Untuk rumah modern,sofa minimalis menjadi pilihan favorit karena desainnya yang simpel, fungsional, dan tetap stylish. Baik minimalis cocok digunakan untuk duduk bersama keluarga, menjamu tamu, maupun sekadar beristirahat setelah seharian beraktivitas. Yuk, simak lima inspirasi model sofa minimalis yang bisa mempercantik rumahmu! 1. Sofa […]

  • Kapasan Bangkit: Upaya Menghadirkan Kembali Kejayaan Budaya Pecinan Surabaya

    Kapasan Bangkit: Upaya Menghadirkan Kembali Kejayaan Budaya Pecinan Surabaya

    • calendar_month Rab, 15 Jan 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 110
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kapasan, sebuah kawasan bersejarah di Kecamatan Simokerto, kini menjadi pusat perhatian berkat upaya revitalisasi untuk mengembalikan kejayaan budaya Pecinan di Surabaya. Proyek ini dimulai pada 15 Januari 2025 sebagai bagian dari kolaborasi antara pemerintah kecamatan, mahasiswa arsitektur Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur, dan masyarakat setempat. Menghidupkan Identitas Pecinan Dikenal dengan pasar […]

expand_less