DIAGRAMKOTA.COM – Bahaya judi dan narkoba di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Samuel Teguh Santoso, pengacara dan pegiat anti narkoba, mengungkapkan betapa seriusnya ancaman ini bagi masyarakat, terutama bagi generasi muda Indonesia.
“Seriusnya ancaman Judi dan Narkoba, Indonesia akan kehilangan momentum di masa bonus demografi tahun 2030, bahkan bisa mengubur impian Hebat Indonesia Emas tahun 2024 nanti,” kata Samuel.
Banyak Korban dari Judi dan Narkoba
Samuel Teguh Santoso menjelaskan bahwa dalam dunia perjudian, dipastikan tidak akan ada yang menang.
“Judi pasti akan kalah dan bangkrut. Keluarga bisa terancam, perceraian terjadi, dan perilaku jahat bisa muncul ketika pikiran kita sudah dirusak oleh ketagihan judi. Jika sudah demikian, semua aspek kehidupan kita akan berantakan.”
Menurutnya, ketagihan judi mengakibatkan kerugian finansial yang besar, memicu konflik dalam keluarga, dan sering kali berujung pada tindakan kriminal.
Sama halnya dengan narkoba, Samuel menegaskan bahwa kecanduan narkoba membawa dampak yang sangat merusak.
“Ketika kita kecanduan narkoba, dampak negatifnya merambah seluruh aspek kehidupan kita. Ini mengancam kesehatan fisik dan mental, menghancurkan hubungan keluarga, dan berpotensi menimbulkan tindakan kriminal. Bahaya judi dan narkoba bagi bangsa kita, terutama generasi penerus, sangat besar dan harus dihindari,” tegasnya.
Darurat Judi dan Narkoba di Indonesia
Samuel juga mengungkapkan bahwa Indonesia saat ini berada dalam kondisi darurat terkait dengan judi dan narkoba.
“Kita harus menyadari bahwa bangsa ini sudah berada dalam tahap darurat judi dan narkoba. Oleh karena itu, jangan pernah menyentuh judi dan narkoba. Dampaknya sangat merusak dan berpotensi menghancurkan masa depan generasi muda kita,” ujarnya dengan penuh kekhawatiran.
Dalam hal ini pesan Samuel Teguh Santoso sangat jelas: “Jauhi judi dan narkoba. Mari kita berkomitmen untuk melindungi diri kita dan generasi penerus bangsa dari ancaman ini. Edukasi dan pencegahan adalah kunci untuk menghentikan penyebaran bahaya ini.”
Samuel menekankan pentingnya upaya kolektif dalam memerangi bahaya ini.
“Sebagai masyarakat, kita semua memiliki peran penting dalam memerangi judi dan narkoba. Dengan meningkatkan kesadaran, memberikan edukasi yang tepat, dan mendukung upaya rehabilitasi bagi mereka yang terlanjur terjerat, kita dapat membangun bangsa yang lebih sehat dan kuat. Ayo, bersama-sama kita hindari dan lawan judi serta narkoba demi masa depan yang lebih baik.” tegasnya.
“Dalam menghadapi ancaman judi dan narkoba, peran serta seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan terutama keluarga. Dengan kesadaran dan tindakan bersama, kita dapat melindungi generasi penerus dari bahaya yang merusak ini,” tutup Samuel. (dk/nw)