Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » Layanan Fisioterapi di Puskemas Trenggalek: Upaya Meningkatkan Kemandirian Lansia dan Difabel

Layanan Fisioterapi di Puskemas Trenggalek: Upaya Meningkatkan Kemandirian Lansia dan Difabel

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 8 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

Pemerintah Kabupaten Trenggalek terus berupaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya lansia dan difabel. Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah penerapan layanan fisioterapi di beberapa Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas). Langkah ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam menjaga kesehatan fisik serta meningkatkan kemandirian mereka.

Pilot Project di 6 Puskesmas

Sebagai bagian dari program pilot project, enam Puskesmas di Kabupaten Trenggalek telah menyediakan layanan fisioterapi. Enam lokasi tersebut yaitu Puskesmas Panggul, Dongko, Ngulankulon, Karangan, Tugu, dan Puskesmas Trenggalek. Layanan ini disediakan oleh tenaga fisioterapis yang melakukan kunjungan ke setiap Puskesmas secara bergilir.

Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Trenggalek, Sunarto, menjelaskan bahwa layanan ini dirancang untuk mengurangi ketergantungan lansia dan difabel. “Dengan umur harapan hidup yang tinggi, masyarakat lebih rentan mengalami ketergantungan. Oleh karena itu, kami memberikan layanan fisioterapi sebagai upaya memperkuat kemampuan mereka,” ujar Sunarto.

Menghadapi Tantangan Akses Kesehatan

Kabupaten Trenggalek memiliki wilayah yang sebagian besar berbukit dan pegunungan. Hal ini membuat akses ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menjadi lebih sulit. Selain itu, banyak pasien dengan mobilitas terbatas tidak memiliki kendaraan yang memadai untuk pergi ke RSUD. Akibatnya, banyak dari mereka cenderung menunda atau tidak melakukan pengobatan.

Untuk mengatasi hal ini, Dinkes Trenggalek merencanakan penyediaan layanan fisioterapi dan psikologi klinis di seluruh Puskesmas. Dengan adanya layanan ini, masyarakat dapat menerima perawatan di dekat tempat tinggal mereka tanpa harus pergi jauh-jauh.

Keterbatasan Sumber Daya

Meskipun layanan fisioterapi sangat dibutuhkan, Dinkes Trenggalek masih menghadapi keterbatasan sumber daya manusia. Tenaga fisioterapis yang tersedia masih terbatas, sehingga layanan hanya bisa diberikan secara bergilir antar Puskesmas. Sunarto menjelaskan, “Saat ini kita hanya memiliki satu fisioterapis yang bisa menangani semua Puskesmas. Untuk itu, kami harus mengatur jadwal agar semua daerah bisa mendapat manfaat.”

Selain itu, petugas Puskesmas juga diminta untuk ikut berlatih agar dapat membantu dalam proses terapi. Tujuannya adalah agar keluarga pasien bisa belajar cara memberikan bantuan di rumah. “Setelah dilatih, nanti akan ada kunjungan ulang untuk melihat perkembangan dan memastikan latihan sudah benar,” tambah Sunarto.

Antusiasme Masyarakat Tinggi

Layanan fisioterapi yang diberikan di Puskesmas Trenggalek mendapatkan respons positif dari masyarakat. Banyak warga yang antusias mengikuti program ini. Bahkan, beberapa kali petugas harus membatasi jumlah pasien karena permintaan terlalu banyak.

Sunarto menyebutkan, “Kemarin sampai membatasi karena yang daftar banyak, sedangkan fisioterapis kita cuma satu. Kalau menangani terlalu banyak, membutuhkan waktu cukup panjang sehingga tidak bisa.” Meski begitu, ia optimis bahwa layanan ini akan terus berkembang dan mencakup lebih banyak Puskesmas di masa depan.

Keberlanjutan Program

Dinkes Trenggalek berkomitmen untuk memperluas layanan fisioterapi di seluruh Puskesmas. Namun, langkah ini membutuhkan peningkatan jumlah tenaga ahli dan sarana pendukung. Dengan dukungan dari masyarakat dan pemerintah, diharapkan layanan ini bisa menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dan difabel di Kabupaten Trenggalek.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • SAR kelas a surabaya pendaki sidoarjo

    Pendaki Sidoarjo Ditemukan 1 KM dari Titik Terakhir, Tim Gabungan Hadapi Tantangan

    • calendar_month Kam, 21 Agu 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 57
    • 0Komentar

      DIAGRAMKOTA.COMĀ – Seorang pendaki asal Sidoarjo bernama Chamdan Salman Alfarisi (21) dilaporkan hilang di Gunung Buthak, Jawa Timur. Kantor SAR Kelas A Surabaya memastikan bahwa pemuda berusia 21 tahun ini telah berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat oleh tim gabungan, pada hari Selasa. “Chamdan telah ditemukan oleh tim SAR gabungan sekitar pukul 15.29 WIB. Ketika ditemukan, […]

  • Polres Tuban Turun Tangan Atasi Pendangkalan Kali Avur Penyebab Banjir

    Polres Tuban Turun Tangan Atasi Pendangkalan Kali Avur Penyebab Banjir

    • calendar_month Rab, 18 Jun 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 48
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Banjir yang merendam ratusan hektar lahan pertanian di wilayah kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban Jawa Timur masih belum surut. Tingginya intensitas hujan membuat sungai tidak mampu menampung debit air sehingga terjadi luapan yang menggenangi lahan pertanian di sejumlah desa di Kecamatan Plumpang. Hal itu akibat kurang berfungsinya sungai Avur untuk mengalirkan air tersebut karena […]

  • Sky Beach Aone Trawas, Sensasi Pantai Berkabut di Pegunungan

    Sky Beach Aone Trawas, Sensasi Pantai Berkabut di Pegunungan

    • calendar_month Ming, 9 Feb 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 191
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Aone Trawas terus berinovasi dengan menghadirkan Sky Beach, sebuah pantai buatan di ketinggian 1.190 mdpl yang menawarkan pengalaman unik di tengah kesejukan pegunungan. Dengan latar nuansa pegunungan dan kabut yang hampir selalu menyelimuti, Sky Beach menjadi daya tarik baru bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana pantai dengan nuansa berbeda. Meskipun merupakan pantai buatan, […]

  • Rujak Cingur: Hidangan Tradisional Surabaya yang Sarat Makna

    Rujak Cingur: Hidangan Tradisional Surabaya yang Sarat Makna

    • calendar_month Rab, 2 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 82
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Rujak Cingur merupakan salah satu makanan tradisional khas Surabaya yang sudah ada sejak zaman dahulu dan hingga kini masih menjadi favorit masyarakat setempat. Hidangan ini terbuat dari campuran sayuran segar, buah-buahan, tahu, tempe, lontong, dan tentu saja cingur atau hidung sapi yang sudah diolah dengan bumbu khusus. Rasa unik dari rujak cingur membuatnya […]

  • Lebaran Bersama Fraksi PKS Surabaya, 50 Anak Yatim dan Dhuafa Berbelanja Baju Baru Gratis

    Lebaran Bersama Fraksi PKS Surabaya, 50 Anak Yatim dan Dhuafa Berbelanja Baju Baru Gratis

    • calendar_month Sen, 24 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 97
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Surabaya bersama DPD PKS Surabaya mengajak 50 anak yatim dan dhuafa untuk berbelanja baju Lebaran gratis di Family Fashion Muslim Store, Jl Kejawan Gebang, Surabaya, Senin (24/3/2025).

  • KPK Rampas Uang Khalid Basalamah, Bukan Pengembalian Suap

    KPK Rampas Uang Khalid Basalamah, Bukan Pengembalian Suap

    • calendar_month Sen, 22 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 74
    • 0Komentar

    Penyitaan Uang oleh KPK dalam Kasus Kuota Haji DIAGRAMKOTA.COM –Ā Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan penyitaan terhadap sejumlah uang yang berasal dari pemilik biro perjalanan haji PT Zahra Oto Mandiri atau Uhud Tour Khalid Zeed Abdullah Basalamah. Uang tersebut bukan merupakan pengembalian, melainkan barang bukti yang disita dalam kasus dugaan korupsi kuota tambahan haji dan […]

expand_less