Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » Sejumlah Oknum Pemborong Diduga Manfaatkan Nama Besar Ketum PWDPI

Sejumlah Oknum Pemborong Diduga Manfaatkan Nama Besar Ketum PWDPI

  • account_circle Teguh Priyono
  • calendar_month Rab, 25 Des 2024
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Sejumlah Oknum Pemborong Proyek milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana Pusat diduga kuat memanfaatkan nama besar Ketua Umum Persatuan Wartawan Duta Pena Indinesia (PWDPI), M.Nurullah RS untuk ngemop pencairan dana sejumlah 25 miliar.

Kronologi kejadian ini berawal dari sejumlah pemborong yang diwakili oleh Siti dan Nyoto menemui Ketum PWDPI jika sisa pembayaran proyek yang ada di Oku Timur dari tahun 2023, sejumlah 25 miliar belum juga dilunasi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana pusat.

Menurut keterangan Ketum PWDPI perwakilan para pemborong, Siti mendatangi kantor DPP PWDPI bersama rekannya warga asing dari Prancis pada (6/12/2024).

“Siti mendatangi kantor saya DPP PWDPI pada Hari Jumat 6 Desember 2024 minta bantuan PWDPI untuk mengerahkan masa serta memviralkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta karena sisa uang proyek yang ada di OKU Timur senilai 25 Miliar dari tahun 2023 hingga 2024 belum terbayar,”ungkapnya.

Padahal lanjut Ketum PWDPI, Proyek pekerjaan dimulai dari Agustus sudah selesai dikerjakan pada Ahir Desember 2023. Namun ketika proyek tersebut selesai pihak BNPB tidak melunasi

“Bahkan hingga awal tahun 2024 proyek itu juga belum dibayar. Kata Siti perwakilan dari pemborong sudah dijanjikan beberapa kali namun belum juga dilunasi. Nah dari Siti Siti hubungi saya dan datangi kantor DPP PWDPI untuk minta bantu adakan aksi unjuk rasa di Jakarta serta kasus itu minta diviralkan,”ujar Ketum PWDPI.

Lantas menurut pengakuan Ketum PWDPI, dirinya langsung menelpon Ketua DPW PWDPI Jakarta, Ayu agar mempersiapkan pasukan serta puluhan awak media untuk lakukan aksi unjuk rasa,”katannya.

Setelah selesai nelpon Ketua DPW PWDPI Jakarta saudara Siti langsung nelpon seseorang yang disebut habib dan saudaranya yang ada di Menkopolhukam jika akan mengerahkan masa dari PWDPI dan dia juga mengaku saudaranya Ketum PWDPI.

“Setelah itu saya juga diajak Siti untuk menemui saudaranya Nyoto disalah satu rumah makan di Jalur dua Kopri untuk membahas lebih lanjut. Dirumah makan itu setelah komunikasi orang pusat, Siti dan Nyoto minta Ketum PWDPI ngikuti arahannya jika tanggal 20 sesuai janji habib atau orang dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana, tidak cair maka masa akan dikerahkan,”ujar Nurullah

Ketum PWDPI juga menjelaskan dalam pertemuan tersebut juga sempat dibahas biaya kuasa dan oprasional yang tadinya 10 persen menjadi 5 persen dari nilai tagihan yang ada.

Namun dari pertemuan itu Siti tidak ada komunikasi bahas persoalan itu.

“Nah janji dari pusat tanggal 20 Desember telah lewat dan tidak cair, saudara Siti Hubungi saya lagi pada Hari Minggu tanggal 22 Desember minta video saya dengan pak jenderal paginya. Tiba-tiba sore harinya Siti dan rombongan pemborong berangkat ke Jakarta dengan alasan ada bisnis kecil-kecilan,”imbuhnya

Karena curiga, Ketum mulai menyelidiki keberangkatan Siti dan rombongan ke Jakarta melalui pesan WA. dari pesan WA tersebut ternyata keberangkatan ke Jakarta yaitu dalam rangka pencairan dana sisa proyek 25 miliar.

“Bahkan dalam chat Siti juga mengakui cair dana tersebut karena ada andil PWDPI dan karena pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana takut jika didemo dan diviralkan. Namun sayangnya setelah cair justru Siti mengelak jika ada andil PWDPI. Bahkan boro-boro berikan tanda terimakasih ucapanpun tidak ada,”kata Ketum PWDPI.

Dalam hal ini, seluruh anggota dan pengurus PWDPI merasa jika pihak sejumlah pemborong yang diwakilkan Siti dan Nyoto Hannya memanfaatkan PWDPI.

“Saya juga dapat surat dumas atau surat kaleng dari salah satu PWDPI, Yang menduga saya makan uang sendiri dan ini memicu perpecahan dalam tubuh PWDPI,”Ungkapnya.

Ketum PWDPI menilai perwakilan sejumlah pemborong diduga menjual nama besar PWDPI secara diam-diam untuk menakuti pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan ini sangat merugikan lembaga PWDPI.

“Saya masih simpan bukti chat Siti di HP saya. Ini sudah pembodohan dan sudah masuk dalam manipulasi. Kami akan segera undang para konsultan hukum kami dan akan melakukan langkah-langkah hukum. Memang tidak ada bukti kuasa secara tertulis. Namun bukti-bukti chat sudah cukup untuk melaporkan kasus ini ke Aparat Penegak Hukum (APH) serta terkait,”tegasnya

Ketum PWDPI juga akan membingkar adanya dugaan proyek “kocok Bekem” atau dugaan KKN yang dilakukan oleh sejumlah oknum Badan Nasional Penanggulangan Bencana, salah satunya oknum yang disebut habib. Bahkan keterangan salah satu pemborong Nyoto, ada sejumlah proyek yang bermasalah.

“Kami akan bongkar dugaan Korupsi dari pekerjaan proyek milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana, yang dikerjakan oleh sejumlah pemborong yang ada di OKU Timur,”pungkasnya (dk/tgh)

  • Penulis: Teguh Priyono

Rekomendasi Untuk Anda

  • IPEMI Sidoarjo Rayakan Milad ke-8 dengan Prestasi dan Semangat Memberdayakan Pengusaha Muslimah

    • calendar_month Sab, 14 Des 2024
    • account_circle Adis
    • visibility 137
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Sidoarjo menggelar perayaan Milad ke-8 di sun Hotel pada Sabtu,(14/12/2024). dengan tema pemberdayaan pengusaha muslimah yang berkarakter dan berkualitas sesuai syariat Islam. Ketua panitia, Luluk Masluchah, S.Pd., MM., menyampaikan harapannya agar IPEMI terus mencetak lebih banyak pengusaha muslimah, baik di Sidoarjo maupun skala nasional.   “Sejauh ini, jumlah […]

  • Fakta Baru Gunung Padang: Batu Raksasa Dibawa dari Jauh

    • calendar_month Rab, 8 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 91
    • 0Komentar

      Penemuan Baru di Situs Gunung Padang Mengungkap Potensi Batuan Kolom DIAGRAMKOTA.COM – Tim kajian dan pemugaran Situs Gunung Padang telah menemukan fakta baru terkait keberadaan batuan berkolom atau columnar joint di sejumlah titik yang berada tidak jauh dari area inti situs megalitikum tersebut. Temuan ini menjadi salah satu bukti penting dalam memahami asal usul dan […]

  • Menteri Luar Negeri Jepang Tunda Pengakuan atas Negara Palestina

    • calendar_month Sab, 20 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 109
    • 0Komentar

    Jepang Tidak Akan Mengakui Negara Palestina di Sidang Umum PBB DIAGRAMKOTA.COM – Pada minggu depan, sidang umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York akan menjadi tempat utama untuk membahas isu genoida Israel di Jalur Gaza. Namun, Jepang menegaskan bahwa pertemuan tersebut tidak akan digunakan sebagai kesempatan untuk mengakui negara Palestina. Menteri Luar Negeri Jepang, Takeshi Iwaya, […]

  • Polres Pelabuhan Tanjung Perak Bekali Bhabinkamtibmas dengan Pelatihan PPGD

    • calendar_month Jum, 14 Feb 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 95
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polres Pelabuhan Tanjung Perak menggelar pelatihan Penanganan Pertama Gawat Darurat (PPGD) bagi para Bhabinkamtibmas di Mako Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Kamis (13/2/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para personel kepolisian yang bertugas di garda terdepan dengan kemampuan dasar dalam memberikan pertolongan pertama pada kondisi darurat. Pelatihan PPGD ini mencakup materi-materi penting seperti mobilisasi […]

  • Kekacauan di Perbatasan Thailand-Kamboja, Warga Dievakuasi dari Perbatasan

    • calendar_month Kam, 13 Nov 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 33
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketegangan antara Thailand dan Kamboja kembali memuncak setelah insiden penembakan yang menewaskan satu orang dan melukai tiga lainnya. Peristiwa ini terjadi di Desa Prey Chan, Provinsi Banteay Meanchey, pada Rabu (12/11/2025), hanya dua hari setelah seorang tentara Thailand kehilangan kaki akibat ranjau darat di area perbatasan lain. Evakuasi Massal Warga Sebanyak 250 keluarga dari […]

  • Polres Pasuruan Berhasil Ungkap 4 Kasus Menonjol dan Amankan 5 Tersangka

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 80
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polres Pasuruan Polda Jatim berhasil mengungkap 4 kasus besar sejak Maret hingga Juli 2025. Capaian ini sebagai bukti komitmen Polri dalam hal ini Polres Pasuruan Polda Jatim dalam menjaga stabilitas keamanan kawasan kabupaten Pasuruan. Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan melalui Kasie Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno mengatakan dari 4 kasus tersebut, […]

expand_less
Exit mobile version