Diagram Kota Surabaya – Kader-kader PDI Perjuangan Surabaya selalu simpatik dalam berkampanye. Untuk mensosialisasikan program Capres-Cawapres Ganjar Pranowo – Mahfud MD, Caleg incumbent DPR RI, Bambang Dwi Hartono, memimpin sekitar 2000 orang dalam sesi senam SICITA di Joglo Bringin Rejo, Klakah Rejo, Benowo Surabaya pada Minggu (4/2/2024).
Senam SICITA, yang diciptakan oleh kader PDI Perjuangan, secara khusus menggambarkan nilai-nilai Pancasila dalam gerakan-gerakannya. Kegiatan senam massal ini dihadiri oleh Bambang DH, yang menjelaskan bahwa kampanye ini tidak hanya tentang kesehatan tetapi juga tentang mengedukasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya.
“Jadi, tadi kita dorong masyarakat agar nanti rame-rame datang ke TPS pada tanggal 14 Februari, menggunakan hak pilih sesuai hati nurani,” ungkap Bambang DH. “Memang hari-hari banyak iming-iming, yang uang, yang sembako, macem-macem. Saya minta jangan hanya karena itu, kemudian kita merasa terintimidasi dan merasa terpaksa.”
Bambang DH menekankan bahwa masyarakat bebas menggunakan hak pilihnya, dan dalam kampanye ini, PDI Perjuangan mensosialisasikan Capres nomer 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Terkait pilihan Caleg, Bambang mempersilahkan, “Yang pasti dari PDI Perjuangan yang sudah terbukti berjuang untuk rakyat.” katanya.
Wihartuti Dwi Rahayu, Caleg DPRD Surabaya Dapil 5 nomer urut 9, menyatakan bahwa acara ini merupakan kampanye akbar di dapil 5 Surabaya. “Jadi masing-masing tandem pak Bambang DH diminta untuk mengadakan kampanye akbar. Nah, saya inisiatif menggelar Senam SICITA bareng Bambang DH,” ungkap Wihartuti Dwi Rahayu.
Wihartuti berharap agar kegiatan ini dapat membantu masyarakat memantapkan pilihan presiden mereka pada Ganjar-Mahfud Capres nomer 3, Bambang Dwi Hartono Caleg DPR RI Nomer urut 2, termasuk dirinya sendiri Caleg DPRD Surabaya nomer urut 9 dari PDI Perjuangan.
Dyah Katarina, anggota Komisi D DPRD Surabaya yang hadir dalam acara tersebut, menyatakan perlunya edukasi dan semangat bagi masyarakat untuk memilih calon Presiden yang benar-benar berpihak pada rakyat dan sudah terbukti selalu berdiri untuk wong cilik. “Selama ini, Presiden yang diusung PDI Perjuangan selalu berdiri untuk wong cilik, seperti pak Ganjar Pranowo dan Pak Mahfud MD,” ungkapnya.
Dyah menekankan bahwa kampanye untuk memenangkan calon presiden dan wakil presiden harus diperjuangkan oleh seluruh kader PDI Perjuangan sampai detik-detik terakhir. “Kita tahu, saat ini gempuran dari kanan-kiri, atas-bawah sangat kencang, bahkan saya sering jadi korban,” ucapnya.
“Maka dari itu, kami rajin turun kebawah, bertemu dan berbicara hati ke hati dengan masyarakat,” tandasnya. (dk/agn)
