Diskominfo Jatim dan KPK Gelar Workshop Penulisan Jurnalistik Antikorupsi

DAERAH814 Dilihat

DIAGRAMKOTA.COM – Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengadakan Workshop Penulisan Jurnalistik Antikorupsi. Acara ini dihadiri oleh anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim, staf pusat kajian antikorupsi, Diskominfo Jatim, dan Biro Administrasi Pimpinan (Adpim), dengan tujuan meningkatkan kesadaran publik tentang pencegahan korupsi.

Kepala Diskominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kerjasama ini. “Kegiatan ini dihadiri oleh teman-teman pers dan Humas. Masih ada rangkaian kegiatan yang dilakukan KPK dari tanggal 13 sampai 15 Juni 2024, di banyak tempat atau lokasi dengan tema yang berbeda-beda,” ujarnya.

Sherlita menyoroti peran media dalam pencegahan korupsi, menekankan pentingnya kolaborasi antara pers dan lembaga antikorupsi. “Kami juga sudah menyampaikan informasi ini melalui media sosial kami, bahwa masyarakat tinggal scan dengan mudah. Teman-teman pers pun bisa menjadi bagian dari diseminasi Informasi SPI yang dilakukan di Jatim. Dalam kegiatan ini kita akan sama-sama belajar bagaimana menulis jurnalistik yang baik dan benar, terutama terkait apa yang menjadi tugas KPK yang membutuhkan dukungan humas dan pers di Jawa Timur,” tambahnya.

Fany Parosa, perwakilan dari Direktorat Gratifikasi dan Pelayanan Publik KPK, juga menekankan pentingnya Survei Persepsi Integritas (SPI) dalam pencegahan korupsi. “SPI memiliki beberapa manfaat yaitu sebagai panduan perumusan kebijakan antikorupsi di Indonesia, dasar pemberian insentif bagi instansi, tolak ukur penilaian kinerja pemberantasan korupsi, dan sebagai alat pembanding untuk kegiatan pengawasan lainnya,” ungkapnya.

Baca Juga :  50 Tahun IWAPI, DPC IWAPI Sidoarjo Bagikan MBG di SDN Terdampak Banjir 

Workshop ini juga menghadirkan Yura Syahrul, Pemimpin Redaksi Katadata.co.id, yang menyampaikan kunci-kunci penting dalam menulis berita berbasis data.

Kerjasama antara Diskominfo Jatim dan KPK dalam workshop ini merupakan langkah konkrit dalam membangun kesadaran masyarakat serta meningkatkan kualitas pemberitaan terkait pencegahan korupsi. Diharapkan, kolaborasi ini akan terus berlanjut dan menghasilkan dampak positif dalam upaya memberantas korupsi di Jawa Timur. (dk/nw)

Share and Enjoy !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *