Komitmen Bupati Gresik Fokus Pelayanan Dasar dalam Anggaran 2026
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sen, 8 Des 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menunjukkan komitmen kuat terhadap pelayanan dasar sebagai bentuk penggunaan anggaran daerah yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat. Hal ini dilakukan mengingat adanya pemotongan transfer ke daerah (TKD) tahun anggaran 2026, yang memengaruhi alokasi dana untuk pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Prioritas Utama Perbaikan Infrastruktur
Salah satu prioritas utama Bupati Gresik adalah perbaikan bangunan sekolah yang rusak, baik itu rusak ringan, sedang, maupun berat. Selain itu, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) juga menjadi fokus utama untuk masyarakat yang kurang mampu. Program ini bertujuan agar warga dapat tinggal di lingkungan yang lebih sehat dan aman.
“APBD 2026 harus benar-benar kembali kepada rakyat. Setiap rupiah anggaran akan diarahkan pada layanan dasar yang nyata, merata, dan tepat sasaran,” tegas Gus Yani, sapaan akrab Bupati Gresik.
Progres Positif dalam Pembangunan
Banyak program prioritas pemerintah daerah telah menunjukkan progres positif dan signifikan. Di antaranya adalah peningkatan kualitas permukiman, penyediaan air bersih, pembangunan sarana pendidikan, hingga revitalisasi ruang publik.
Pada sektor perumahan, program RTLH melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) di Desa Campurejo, Kecamatan Panceng, tercatat mengalami perkembangan positif. Hingga 26 November 2025, peningkatan kualitas rumah mencapai 39 unit dari total 43 unit, sementara pembangunan rumah baru mencapai 50 unit dari 102 unit.
Pemkab Gresik berkomitmen mempercepat penanganan RTLH sebagai bentuk keberpihakan kepada warga kurang mampu. Targetnya adalah pemerataan bantuan RTLH hingga seluruh kecamatan, karena kawasan kumuh harus ditangani secara menyeluruh.
Penyediaan Air Bersih dan Infrastruktur
Selain perumahan, penyediaan air bersih juga menjadi fokus utama. Pemkab Gresik telah menyelesaikan pembangunan reservoir di Kecamatan Duduksampeyan dan Kebomas. Infrastruktur ini diharapkan mampu mengatasi kekurangan air bersih di sejumlah wilayah sehingga distribusi air PDAM Gresik semakin merata.
“Pembangunan reservoir baru ini merupakan langkah strategis untuk menjangkau rumah-rumah pelanggan. Dengan infrastruktur ini, layanan distribusi air bisa semakin merata,” jelas Bupati Gresik.
Komitmen Terhadap Masyarakat
Gus Yani menekankan bahwa program ini bukan hanya tentang anggaran, tetapi juga harapan masyarakat untuk memiliki rumah layak huni, kepastian hukum atas tanah, serta lingkungan yang aman dan sehat.
Pemkab Gresik berkomitmen memastikan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya akses air bersih, terpenuhi tanpa hambatan. Dengan demikian, masyarakat dapat hidup dengan kualitas hidup yang lebih baik. ***





Saat ini belum ada komentar