Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » 5.000 KPM Dapat BLT, Pemain Judi Online dan Pembeli Cicilan Mewah Dipecat

5.000 KPM Dapat BLT, Pemain Judi Online dan Pembeli Cicilan Mewah Dipecat

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Kam, 13 Nov 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Pemkot Madiun, Jawa Timur (Jatim) mengungkapkan bahwa sebanyak 5.000 keluarga penerima manfaat (KPM) mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) tambahan yang mulai disalurkan oleh pemerintah pusat.

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kota Madiun, Heri Suwartono, di Madiun, Selasa menyampaikan bahwa saat ini proses pengecekan data penerima sedang berlangsung. “Semoga dalam waktu dekat dapat segera cair sebagai BLT tambahan. Sementara itu, untuk BLT rutin, sampai saat ini berjalan dengan aman dan lancar,” kata Heri.

Menurutnya, BLT tambahan yang cair adalah untuk periode Oktober-Desember. Jumlahnya sebesar Rp 300 ribu per bulan bagi setiap KPM selama tiga bulan yang diberikan sekaligus, sehingga menerima total Rp 900 ribu.

Ia menekankan bahwa pemerintah melakukan pengujian yang ketat terhadap calon penerima manfaat tersebut. Di beberapa wilayah, banyak penerima bantuan sosial (bansos) dihapus karena diduga terlibat dalam perjudian online (judol) atau memiliki cicilan barang mewah.

Karena data tersebut terhubung dengan sistem nasional, maka data telah dipadukan dengan PPATK dan instansi lain. Selain itu, data penerima juga disinkronkan dengan aplikasi BKN. Penerima yang diketahui memiliki keluarga yang berstatus sebagai ASN, TNI, atau Polri secara otomatis dihapus dari daftar. Demikian pula dengan warga yang tercatat melakukan transaksi belanja berlebihan di marketplace.

Di Kota Madiun, jumlah penerima manfaat yang terkena pembekuan tidak mencapai 100 orang. Heri menyampaikan bahwa penyesuaian data dilakukan sesuai dengan sistem Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

Diketahui, pemerintah meluncurkan penambahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai bagian dari kebijakan stimulus ekonomi nasional. Program ini memberikan bantuan sebesar Rp 300 ribu setiap bulan selama tiga bulan (Oktober-Desember 2025), yang diberikan secara langsung senilai Rp 900 ribu per keluarga penerima manfaat (KPM).

Secara nasional, bantuan tunai tambahan ini ditujukan kepada 35,49 juta keluarga penerima manfaat, atau sekitar 140 juta orang, dengan asumsi setiap keluarga terdiri dari empat anggota. Target program ditentukan berdasarkan data desil 1 sampai 4 Sensus Ekonomi Nasional, yang mewakili kelompok masyarakat dengan penghasilan rendah.(*)

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mobil Senyum: Polres dan HIPMI Tulungagung Ajak Anak Sekolah Konsumsi Makanan Sehat

    • calendar_month Sab, 2 Nov 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 95
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polres Tulungagung bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Tulungagung meluncurkan program “Mobil Senyum,” yang berkeliling menyediakan makanan sehat gratis ke sekolah-sekolah di wilayah Tulungagung. Program ini dimulai pada Jumat (1/11/2024) dengan mengunjungi SDN 01 dan SDN 03 Tanggunggunung, di mana siswa-siswi tampak antusias menyambut kehadiran Mobil Senyum. Mobil ini hadir […]

  • SPPG Polri Pejaten Jadi Role Model Nasional, Kementan dan Mitra Studi Tiru Program Makan Bergizi Gratis

    • calendar_month Ming, 22 Jun 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 78
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Pejaten, Jakarta Selatan, menjadi model rujukan bagi Kementerian Pertanian (Kementan) dan PT Charoen Pokphand dalam pengembangan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kunjungan studi tiru dilakukan untuk mempelajari sistem operasional, higienitas, dan standar keamanan pangan SPPG Polri. Ketua Kelompok Substansi Pengawasan Keamanan Produk Hewan Direktorat Kesehatan Masyarakat […]

  • Cara Membaca Laporan Keuangan Perusahaan

    • calendar_month Sel, 10 Jun 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 116
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Finance & Investment Tentu, ini adalah artikel high-value tentang cara membaca laporan keuangan perusahaan, dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam dan praktis bagi pembaca. Membaca Laporan Keuangan: Mengungkap Kisah Tersembunyi di Balik Angka Perusahaan Di dunia bisnis yang serba cepat, angka adalah bahasa universal. Namun, bagi banyak orang, laporan keuangan perusahaan seringkali terlihat seperti […]

  • Siapa yang Tersingkir di Top 8 DA7 Malam Ini? Ini Daftar Peserta yang Pulang

    • calendar_month Rab, 12 Nov 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 70
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kompetisi Dangdut Academy 7 kian memanas dan penuh perasaan di babak Top 8. Persaingan sengit antara peserta menjadikan setiap tampilan menjadi perhatian publik. Penonton juga menantikan siapa yang akan berhenti berjuang di panggung megah ini. Pada malam eliminasi Top 8 yang diadakan pada Rabu, 12 November 2025, terjadi suasana penuh emosi. Delapan peserta tampil […]

  • Ribuan SPPG Fiktif dalam Program Makan Gratis Jadi Sorotan DPR RI

    • calendar_month Sab, 20 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 92
    • 0Komentar

    Masalah dalam Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi IX DPR RI, Sahidin, mengungkapkan berbagai tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dikelola oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Ia menyoroti beberapa permasalahan yang muncul, termasuk adanya indikasi keberadaan ribuan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tidak nyata. Salah satu temuan […]

  • Khusnul Khuluk Desak Pengawasan Ketat Kopdes Merah Putih

    • calendar_month Jum, 14 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 92
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Rencana pemerintah mendirikan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di seluruh desa di Indonesia mendapat sorotan dari Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Khusnul Khuluk. Ia menegaskan bahwa tanpa pengawasan ketat, koperasi dengan modal Rp 5 miliar per desa ini berpotensi mengalami penyimpangan dan mismanajemen.(13/03/25) “Harus ada pengawasan yang ketat, karena jika dibiarkan begitu […]

expand_less
Exit mobile version