Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » EKONOMI » Yield SBN 10 Tahun Turun, Pemerintah Hemat Rp 8 Triliun Bunga Utang

Yield SBN 10 Tahun Turun, Pemerintah Hemat Rp 8 Triliun Bunga Utang

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Rab, 15 Okt 2025
  • comment 0 komentar

Penurunan Yield SBN 10 Tahun Berdampak Positif pada Beban Bunga Pemerintah

DIAGRAMKOTA.COM – Pengurangan imbal hasil atau yield Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun sebesar 88 basis poin (bps) sejak awal tahun ini mencerminkan perbaikan dalam kondisi pasar keuangan Indonesia. Pada 10 Oktober 2025, yield SBN 10 tahun tercatat sebesar 6,09%. Perubahan ini diharapkan dapat mengurangi beban bunga utang pemerintah di masa depan.

Menurut M. Rizal Taufikurahman, Kepala Pusat Makroekonomi dan Keuangan Institute for Development of Economics and Finance (Indef), penurunan yield ini bukan hanya disebabkan oleh peningkatan persepsi risiko. Namun juga merupakan hasil dari sinergi antara kebijakan moneter longgar yang diterapkan Bank Indonesia (BI) dan strategi pembiayaan hati-hati dari Kementerian Keuangan.

Dengan asumsi penerbitan utang bruto sekitar Rp 500 triliun hingga Rp 600 triliun per tahun, penurunan yield sebesar 80–90 bps bisa memberikan penghematan bunga sebesar Rp 6 triliun hingga Rp 8 triliun setiap tahun. Namun, penghematan tersebut belum langsung terasa dalam struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), karena beban bunga ditentukan oleh stok utang eksisting dengan kupon tinggi yang masih mendominasi.

Rizal menilai, efisiensi baru akan terlihat dalam jangka waktu 2 hingga 3 tahun ketika sebagian besar utang jatuh tempo direfinansiasi dengan kupon rendah. Dari sudut pandang politik-ekonomi, capaian ini memperkuat narasi prudence fiskal di tengah tekanan belanja sosial yang tinggi. Stabilitas pasar surat utang menjadi kompensasi bagi kredibilitas kebijakan fiskal yang konsisten.

Meski tren penurunan yield menunjukkan positif, potensi penurunan lanjutan tidak tak terbatas. Imbal hasil SBN dipengaruhi oleh tiga faktor utama: ekspektasi inflasi, arah suku bunga kebijakan BI, dan persepsi risiko fiskal serta nilai tukar. Saat ini, inflasi berada dalam kisaran 2,5–2,8%, BI mulai menurunkan suku bunga, dan defisit APBN 2025 masih terkendali di bawah 3% PDB. Kombinasi faktor-faktor ini menjaga momentum penurunan yield.

Namun secara realistis, ruang penurunan mungkin hanya berkisar 5,8–6,0% di kuartal I 2026, karena adanya faktor eksternal seperti kebijakan The Fed. Menurut Rizal, imbal hasil yang terlalu rendah tanpa fundamental yang kuat justru bisa menimbulkan risiko over-pricing, di mana investor asing kembali menuntut premi risiko yang lebih tinggi.

Tren yield masih bisa turun, tetapi semakin rentan terhadap sentimen global, bukan hanya hasil dari kepercayaan domestik semata. Arah imbal hasil SBN akan sangat ditentukan oleh tata kelola politik fiskal dan strategi komunikasi ekonomi pemerintah.

Berikut beberapa faktor yang akan memengaruhi arah yield:

  • Kredibilitas fiskal – Apakah pemerintah mampu menjaga defisit tetap di bawah 3% sambil menjalankan program besar seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan stimulus daerah? Jika kredibilitas tergerus, spread risiko bisa kembali melebar.
  • Arah kebijakan moneter BI – Jika suku bunga acuan diturunkan lagi secara gradual, ruang penurunan yield bisa berlanjut. Namun jika tekanan kurs muncul akibat arus modal keluar, BI akan menahan langkahnya dan pasar merespons dengan repricing risiko.
  • Sentimen eksternal – Dinamika geopolitik, harga minyak, dan arah kebijakan fiskal AS akan menentukan arah capital inflow.

Dengan demikian, meskipun ada peluang penurunan yield di masa depan, pemerintah harus terus menjaga keseimbangan antara stabilitas fiskal dan kebijakan moneter untuk memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi tetap terjaga.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Teknologi Terkini di Dunia Otomotif: Mobil Semakin Pintar!

    • calendar_month Kam, 12 Jun 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 77
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Revolusi Otomotif: Mobil Semakin Pintar dan Masa Depan Berkendara yang Berubah Drastis Dahulu, mobil hanyalah mesin yang membawa kita dari satu titik ke titik lainnya. Sebuah alat transportasi yang sederhana, meskipun kompleks secara mekanis. Namun, di era digital yang serba cepat ini, definisi mobil telah mengalami transformasi radikal. Kini, kendaraan bukan lagi sekadar […]

  • Bukan Razia Biasa, Polres Jember Jadikan Operasi Patuh Semeru Aksi Senyum dan Cokelat untuk Keselamatan

    • calendar_month Rab, 23 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 39
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ada cara unik dan simpatik yang dilakukan Sat Lantas Polres Jember Polda Jawa Timur dalam Operasi Patuh Semeru 2025. Bukan hanya menertibkan pengendara, tapi juga menyebar semangat positif melalui aksi berbagi coklat kepada pengguna jalan yang tertib berlalu lintas. Kegiatan ini berlangsung di depan Kantor Satlantas Jember, Jl. DI Panjaitan No. 46, Kebonsari, […]

  • Polres Lamongan Libatkan Satgas Sentot Prawirodirjo 21 Perguruan Silat Berdamai Jaga Kamtibmas 1 Syuro

    • calendar_month Rab, 18 Jun 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 41
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas menjelang perayaan 1 Suro, Polres Lamongan Polda Jatim menggelar Rapat Koordinasi Eksternal di Gedung SKJ Polres Lamongan, pada Selasa (17/06/ 2025). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Lamongan AKBP Agus Dwi Suryanto, S.I.K., M.H., Dandim 0812/Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, S.IP., M.Han., Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan Drs. […]

  • Cak Ji Hadapi Bayangan Kolonial: Warga Wonokromo Tersandera Eigendom 1278

    • calendar_month Jum, 10 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 35
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM — Di sebuah gang kecil di Wonokromo, papan nama Balai RW 01 bergoyang pelan diterpa angin sore. Di dalamnya, kursi plastik sudah disusun melingkar. Wajah-wajah cemas warga duduk berhadap-hadapan, sebagian membawa map lusuh berisi fotokopi sertifikat dan surat pajak. Mereka bukan sedang arisan. Mereka sedang mempertanyakan satu hal sederhana: “Tanah ini milik siapa sebenarnya?” […]

  • Merayakan Keajaiban Natal dan Tahun Baru di Solo Paragon Hotel dan Residences

    • calendar_month Kam, 12 Des 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 49
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Perayaan malam Natal dan Tahun Baru selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu untuk berkumpul bersama keluarga, kerabat, dan teman-teman terdekat. Dalam rangka menyambut momen spesial ini, Solo Paragon Hotel & Residences menghadirkan Miracle of Christmas dan Final Countdown On The Rock New Year Eve 2025 Solo Paragon Hotel & Residences akan menyajikan santap malam […]

  • KGPAA Mangku Alam II Telusuri Jejak Kadipaten Surabaya

    • calendar_month Sab, 11 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 33
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Sri Paduka Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangku Alam II dari Yogyakarta melakukan kunjungan budaya ke Surabaya, Jumat malam (10/10/2025). Dalam kunjungan tersebut, beliau bertemu sejumlah tokoh budaya Surabaya, antara lain A. Hermas Thony (Pembina Puri Aksara Rajapatni), Nanang Purwono (Ketua Puri Aksara Rajapatni), Novita (Sekretaris Puri Aksara Rajapatni), Kristanto Wibisono dari […]

expand_less
Exit mobile version