DIAGRAMKOTA.COM – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Ketua Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Jawa Timur, Cak Ulum, secara tegas melarang seluruh kader GRIB Jaya di wilayah Jawa Timur untuk meminta-minta Tunjangan Hari Raya (THR).
Sebagai organisasi kemasyarakatan (ormas) yang berkomitmen pada nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian sosial, GRIB Jaya justru diimbau untuk berperan aktif dalam berbagi manfaat kepada fakir miskin dan masyarakat yang membutuhkan.
Dalam pernyataannya, Cak Ulum menegaskan bahwa ormas seharusnya menjadi garda terdepan dalam memberikan bantuan kepada masyarakat, bukan justru meminta-minta.Sabtu 22 maret 2025
“Menjelang Hari Raya ini, kita harus menunjukkan bahwa ormas seperti GRIB Jaya hadir untuk memberikan manfaat, bukan untuk meminta-minta. Saya tegaskan kepada seluruh kader di Jawa Timur agar tidak ada yang meminta THR kepada siapapun,” ujar Cak Ulum.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh anggota GRIB Jaya untuk meningkatkan kepedulian sosial dengan berbagi kepada fakir miskin dan kaum dhuafa.
“ Ini adalah momen untuk berbagi. Jika kita memiliki kelebihan, mari kita gunakan untuk membantu sesama, terutama mereka yang benar-benar membutuhkan,” tambahnya.
Dalam beberapa bulan terakhir, GRIB Jaya Jawa Timur telah aktif dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk pembagian sembako, santunan anak yatim, dan kegiatan amal lainnya.
Cak Ulum berharap tradisi kepedulian ini terus ditingkatkan agar keberadaan ormas benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Dengan adanya imbauan ini, GRIB Jaya Jawa Timur ingin menegaskan komitmennya sebagai organisasi yang berorientasi pada kepedulian sosial dan kemanusiaan.
“Jangan sampai ada laporan bahwa ada kader yang meminta-minta THR. Kita harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat,” pungkas Cak Ulum.