Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » POLITIK » Tetap Saling Hormat Meski Pilih Politik Berbeda

Tetap Saling Hormat Meski Pilih Politik Berbeda

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 5 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

AAUAPU0

DIAGRAMKOTA.COM – “Serius kamu mendukung dia?” Tanya itu awalnya hanya sekadar lelucon di grup WhatsApp keluarga dan teman, namun akhirnya berubah menjadi perdebatan sengit. Beberapa orang keluar dari grup, sementara yang lain diam-diam menjaga jarak dalam kehidupan nyata. Di media sosial pun hal yang sama terjadi, perbedaan pilihan politik bisa membuat orang saling memblokir, bahkan lupa bahwa dulu pernah akrab.

Peristiwa ini tidak hanya berkaitan dengan pilihan kita, tetapi juga bagaimana politik saat ini mengubah cara kita melihat satu sama lain. Setiap kali masa pemilu tiba, ruang publik terasa seperti medan kompetisi, siapa yang benar dan siapa yang salah.

Politik Identitas yang berawal dari ide berubah menjadi emosi. Dalam ilmu sosial, hal ini dapat dijelaskan melalui konsep politik identitas. Menurut Manuel Castells, identitas sosial terbentuk dari rasa memiliki terhadap suatu kelompok tertentu, baik itu partai, tokoh, atau nilai yang kita percayai. Masalahnya, ketika identitas politik telah tercampur dengan perasaan, perbedaan pendapat tidak lagi dianggap wajar. Hal ini berubah menjadi ancaman.

Kita tidak lagi mengevaluasi gagasan itu sendiri, melainkan “siapa yang menyampaikannya”. Akibatnya, diskusi mengenai masa depan bangsa berubah menjadi persaingan kekuasaan, dan ruang publik kehilangan maknanya sebagai tempat pertukaran pikiran.

Media sosial merupakan mesin yang memperlebar jurang perbedaan. Media sosial memperkuat perpecahan ini. Algoritma hanya menampilkan konten yang sesuai dengan pandangan kita, menciptakanecho chamberruang yang mengulang-ulang pendapat yang sama.

Pierre Bourdieu menggunakan istilah habitus untuk menggambarkan cara berpikir dan bertindak yang dibentuk oleh lingkungan sosial. Di dunia digital, habitus ini berupa kebiasaan menggulir layar dengan cepat, memberi like pada pendapat yang sejalan, dan menyerang pandangan yang berbeda. Secara tidak sadar, kita terbiasa hidup dalam kotak pandangan sendiri. Ketika melihat sesuatu yang berbeda, respons pertama bukan lagi rasa ingin tahu, melainkan sikap defensif.

Mempelajari kembali seni berdialog, polarisasi di Indonesia sebenarnya sudah tampak sejak Pemilu Presiden 2014 dan 2019. Bahkan hingga saat ini, sisa ketegangannya masih terasa dalam percakapan keluarga, lingkungan kerja, hingga dunia kampus.

Sebagai seorang mahasiswa, aku juga pernah mengalaminya. Pernah suatu saat, diskusi santai di kelas mengenai politik berubah menjadi suasana yang kaku. Dari pengalaman itu, aku belajar bahwa perbedaan tidak perlu dihindari selama kita mampu berkomunikasi dengan empati, bukan sekadar terbawa oleh emosi.

Menyambung jurang, bukan memperluas Politik identitas pada dasarnya tidak selalu negatif. Ia mampu menjadi sumber solidaritas dan kesadaran bersama, selama tidak menghalangi ruang diskusi. Demokrasi yang baik justru berkembang dari kemampuan kita untuk berbeda tanpa saling menghilangkan.

Kita tidak mampu menghilangkan perbedaan, tetapi kita dapat memutuskan cara menghadapinya. Karena di balik perbedaan pandangan politik, kita masih memiliki tujuan yang sama, yaitu ingin menciptakan Indonesia yang lebih baik.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pemerintahan Prabowo-Gibran: Genap 1 Tahun Transparansi dan Kemajuan Ekonomi-Politik Indonesia

    Pemerintahan Prabowo-Gibran: Genap 1 Tahun Transparansi dan Kemajuan Ekonomi-Politik Indonesia

    • calendar_month Rab, 22 Okt 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 74
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketum Yayasan Bangga Indonesia Maju mengapresiasi Pemerintah Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menandai satu tahun kepemimpinan mereka dengan sejumlah capaian signifikan di bidang ekonomi dan politik. Meskipun masih ada tantangan, pemerintahan ini menunjukkan komitmen kuat untuk melanjutkan program-program strategis yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan stabilitas negara. “Dalam […]

  • Pemkab Bojonegoro berpartisipasi dalam Forum Smart City Evaluation 2024 di Bali

    Pemkab Bojonegoro berpartisipasi dalam Forum Smart City Evaluation 2024 di Bali

    • calendar_month Sab, 29 Jun 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 79
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menunjukkan komitmen serius dalam mewujudkan smart city dengan berpartisipasi secara aktif dalam Forum Smart City Evaluation 2024 yang berlangsung di The Meru Sanur Hotel, Denpasar, Bali. Acara ini, diadakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menjadi ajang penting untuk mengevaluasi dan memperkuat implementasi konsep kota cerdas di Indonesia. Dalam forum […]

  • Mobil Matik Sulit Naik Turunan? Waspadai Masalah Ini

    Mobil Matik Sulit Naik Turunan? Waspadai Masalah Ini

    • calendar_month Sen, 13 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Masalah Mobil Matik yang Tidak Kuat Menanjak DIAGRAMKOTA.COM – Banyak pemilik mobil dengan transmisi matik mengeluhkan kendaraannya terasa berat atau bahkan tidak kuat saat melewati tanjakan. Kondisi ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan, terutama jika terjadi di jalan menanjak yang padat. Hal ini sering membuat pengemudi merasa panik dan khawatir. Kamal, seorang pemilik bengkel Kafka di Bogor, menjelaskan […]

  • Mantan jahe

    Tragis Kenapa Wedang Jahe Lebih Setia Daripada Mantan? Ini Penjelasan Ilmiahnya!

    • calendar_month Sen, 17 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 155
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Siapa yang nggak kenal Mantan eh wedang jahe? Minuman ini selalu ada pas kita butuh kehangatan. Nggak kayak mantan yang cuma datang pas butuh pinjem duit. Nah, kalau kita perhatiin, wedang jahe itu lebih setia daripada mantan, dan ini ada alasan ilmiahnya! 1. Selalu Hangat dan Menghangatkan Wedang jahe nggak bakal bikin hati […]

  • Patroli Presisi Samapta Polrestabes Surabaya Gagalkan Rencana Tawuran

    Patroli Presisi Samapta Polrestabes Surabaya Gagalkan Rencana Tawuran

    • calendar_month Sab, 29 Jun 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 63
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Enam pemuda yang mengaku bagian dari kelompok perusuh bernama “Pasukan Angin Malam” diamankan oleh Polisi ketika hendak melakukan tawuran di sekitar kawasan Sidotopo Dipo Surabaya. Mereka diringkus oleh Tim Respons Cepat Tindak Patroli Perintis Presisi Sat Samapta Polrestabes Surabaya saat patroli live streaming pada Kamis, (27/6/2024) sekitar pukul 03.00 WIB. Enam pemuda tersebut […]

  • Bagaimana Pancasila Menjadi Fondasi Persatuan Bangsa Indonesia?

    Bagaimana Pancasila Menjadi Fondasi Persatuan Bangsa Indonesia?

    • calendar_month 6 jam yang lalu
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 16
    • 0Komentar

    Artikel ini membahas bagaimana persatuan dari sila-sila Pancasila dapat menjadi fondasi bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi perbedaan suku, agama, budaya, dan pandangan politik. DIAGRAMKOTA.COM – Bukan hanya sebagai panduan berbangsa, Pancasila juga berperan sebagai perekat. Lalu bagaimana persatuan antar sila-sila Pancasila ini dapat menjadi dasar bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi perbedaan suku, agama, budaya, serta pandangan […]

expand_less