Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » SERBA-SERBI » Alat Musik Bambu: Calung yang Menggugah Jiwa

Alat Musik Bambu: Calung yang Menggugah Jiwa

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Sab, 25 Okt 2025
  • comment 0 komentar

Budaya Sunda yang Tetap Menggema di Tengah Modernitas

DIAGRAMKOTA.COM – Di tengah kemajuan teknologi dan perubahan zaman, Jawa Barat tetap mempertahankan pesona budayanya yang khas. Wilayah ini dikenal dengan kekayaan budaya Sunda yang tidak hanya menarik secara estetika, tetapi juga memiliki makna mendalam dalam kehidupan masyarakatnya. Dari alunan angklung yang telah mengukir nama di kancah internasional hingga tarian Jaipong yang penuh energi, setiap seni dan tradisi mencerminkan nilai-nilai kebersamaan serta harmoni antara manusia dengan alam dan leluhur.

Budaya Jawa Barat tidak hanya terbatas pada seni pertunjukan, tetapi juga mencakup filosofi hidup yang dipegang teguh oleh masyarakat setempat. Filosofi tersebut melibatkan kerja sama, saling menghargai, dan menjaga keutuhan komunitas. Hal ini menjadi dasar dari banyak tradisi yang masih dilestarikan hingga saat ini.

Kehadiran sanggar seni dan komunitas adat yang aktif dalam melestarikan warisan budaya memberikan harapan bahwa Jawa Barat akan tetap menjadi pusat budaya Indonesia. Mereka berperan penting dalam mengajarkan nilai-nilai tradisional kepada generasi muda, meskipun arus globalisasi semakin kuat.

Alat Musik Calung: Kekayaan Budaya yang Tetap Bertahan

Salah satu alat musik tradisional yang menjadi ciri khas Jawa Barat adalah calung. Calung merupakan alat musik perkusi yang terbuat dari bambu dan dimainkan dengan cara dipukul. Berbeda dengan angklung yang dimainkan dengan cara digoyang, calung biasanya dimainkan dalam bentuk ansambel dan sering digunakan sebagai pengiring tarian atau pertunjukan rakyat.

Calung sangat populer di wilayah Banyumas dan Bandung. Alat musik ini sering tampil dalam berbagai acara seperti hajatan, festival budaya, atau even lokal lainnya. Meski terlihat sederhana, calung mampu menciptakan suasana yang ceria dan meriah. Hal ini membuktikan bahwa keindahan musik tidak selalu bergantung pada kesulitan dalam memainkannya.

Keunikan calung juga terletak pada penggunaan bahan alami, seperti bambu, yang mencerminkan kearifan lokal dalam memanfaatkan sumber daya alam. Penggunaan bahan alami ini menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan dan keberlanjutan.

Meski menghadapi tantangan dari popularitas musik digital, calung tetap dilestarikan melalui berbagai upaya, termasuk pendidikan formal dan kegiatan di sanggar seni. Pemerintah dan komunitas lokal juga aktif dalam mempromosikan alat musik ini agar tetap dikenal oleh generasi muda dan wisatawan.

Festival Calung: Upaya Melestarikan Warisan Budaya

Festival calung tahunan di Jawa Barat menjadi ajang penting untuk memperkenalkan alat musik ini kepada publik. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk mempromosikan calung, tetapi juga sebagai wadah bagi para pemain dan pencinta musik tradisional untuk berkumpul dan berbagi ilmu.

Festival ini sering diisi dengan pertunjukan yang menampilkan berbagai variasi permainan calung, baik secara individual maupun dalam bentuk ansambel. Selain itu, ada juga sesi edukasi yang memberikan pengetahuan tentang sejarah dan cara memainkan calung.

Dengan adanya festival ini, diharapkan minat masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap alat musik tradisional dapat meningkat. Seiring dengan itu, calung akan tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas budaya Jawa Barat.


Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Besar Dana PIP 2024 Terbaru: SMA dan SMK Dapat Rp1,8 Juta!

    • calendar_month Sab, 21 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 118
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM –– Pencairan dana Program Indonesia Pintar (PIP) kini memasuki termin ketiga yang berlangsung pada Oktober hingga Desember. Peserta didik yang ingin mengetahui apakah dana PIP mereka telah cair perlu memastikan status sebagai penerima terlebih dahulu. Pemeriksaan status dapat dilakukan secara daring melalui situs resmi Kemendikbudristek. Di awal tahun 2024, pencairan dana PIP tidak dijadwalkan […]

  • Solid Bergerak, Kader PDIP Kampanyekan ‘Satu Suara’ Eri- Armuji ,Risma – Gus Hans Untuk Rebut Hati Warga Surabaya

    • calendar_month Ming, 20 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Diagramkota.com Surabaya – Kader PDIP Surabaya terus bergerak menyapa masyarakat untuk mengajak mereka menggunakan hak suaranya pada 27 November mendatang. Kali ini, calon Wakil Wali Kota Armuji menyapa ibu-ibu di kawasan RW 02 Medokan Ayu, Surabaya. Dalam agenda tersebut, Cak ji  sapaan akrab Armuji, mengajak para ibu-ibu untuk berpartisipasi aktif dalam menentukan pemimpin Surabaya selama […]

  • Tips Merawat Gadget Agar Awet dan Tahan Lama

    • calendar_month Sen, 26 Mei 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 60
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Rahasia Gadget Awet: Panduan Lengkap Merawat Perangkat Elektronik Anda Agar Tahan Lama dan Berkinerja Optimal Di era digital ini, gadget telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Mulai dari smartphone, tablet, laptop, hingga smartwatch, perangkat-perangkat ini membantu kita bekerja, berkomunikasi, belajar, dan bersantai. Namun, seiring dengan ketergantungan kita pada mereka, muncul pula […]

  • Purbaya: Jika Ekonomi Belum Baik, Jangan Mainkan Iuran BPJS

    • calendar_month Jum, 24 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Kebijakan Iuran BPJS Kesehatan Dalam Konteks Ekonomi yang Belum Stabil DIAGRAMKOTA.COM – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bahwa iuran BPJS Kesehatan tidak akan mengalami kenaikan dalam waktu dekat. Pernyataan ini diberikan sebagai bentuk jaminan terhadap masyarakat, khususnya dalam situasi ekonomi yang masih belum sepenuhnya pulih. Alasan Tidak Ada Kenaikan Iuran Purbaya menjelaskan bahwa meskipun pertumbuhan […]

  • Ahmad Dhani Usulkan RUU Larang Flexing Saat Rapat dengan Elitis Gerindra

    • calendar_month Sel, 9 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 69
    • 0Komentar

    Musisi Partai Gerindra Usulkan RUU Anti Flexing DIAGRAMKOTA.COM – Ahmad Dhani, seorang musisi sekaligus politisi Partai Gerindra, mengajukan usulan Undang-Undang Anti Flexing dalam rapat bersama jajaran partai di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara No.IV, Jakarta Selatan, pada Senin (8/9/2025) malam. Usulan ini disampaikan kepada Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad. Dhani menjelaskan bahwa tujuan dari UU […]

  • May Day 2025, Agus Mashuri : Momentum Mewujudkan Surabaya Sebagai Kota Yang Adil dan Sejahtera

    • calendar_month Kam, 1 Mei 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 59
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang jatuh pada 1 Mei, anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya, Agus Mashuri, menyampaikan harapannya agar hubungan industrial antara pengusaha dan pekerja di Surabaya berjalan seimbang, harmonis, dan berlandaskan aturan yang berlaku. Agus menekankan pentingnya kesetaraan dan pemberdayaan karyawan sesuai peraturan daerah. Ia mengingatkan bahwa para […]

expand_less
Exit mobile version