Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » KontraS Beberkan Dugaan Pelecehan Seksual terhadap Demonstran di Surabaya

KontraS Beberkan Dugaan Pelecehan Seksual terhadap Demonstran di Surabaya

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Kam, 25 Sep 2025
  • comment 0 komentar

 

KontraS Surabaya Ungkap Dugaan Kekerasan Seksual Terhadap Peserta Demonstrasi

Sejumlah peserta demonstrasi yang ditangkap selama kerusuhan di Surabaya pada 29-31 Agustus 2025 dilaporkan mengalami dugaan penganiayaan dan kekerasan seksual oleh aparat kepolisian. Informasi ini disampaikan oleh Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Surabaya melalui konferensi pers yang diadakan beberapa waktu lalu.

Banyak Korban Mengalami Trauma Fisik dan Psikologis

Dalam acara tersebut, KontraS menampilkan video kesaksian dari dua korban yang sempat ditahan. Salah satu korban, Warno, mengungkapkan bahwa dirinya dan sekitar 150 orang lainnya mengalami pukulan berulang menggunakan selang, tongkat, dan sabuk selama proses penangkapan dan pemeriksaan di Mapolrestabes Surabaya.

“Selang, tongkat, sabuk dipukulkan ke punggung berkali-kali,” ujar Warno dalam rekaman video.

Sementara itu, korban kedua, Warni, menceritakan pengalaman tidak nyaman saat menjalani tes urine. Ia mengaku dipaksa polisi untuk mengoleskan balsam pada alat vitalnya, sambil bergantian dengan korban lainnya.

“Pas tes urine alat kelamin kami dikasih balsam. Gantian saya ngasih balsam duluan terus misal kencingnya cuma satu tetes dua tetes langsung disikat,” kata Warni.

Proses Tes Urine Disebut Menjadi Tempat Kekerasan Seksual

Zaldi Maulana, Kabiro Kampanye HAM KontraS Surabaya, menjelaskan bahwa tindakan kekerasan seksual terjadi selama proses tes urine. Para korban dipaksa untuk saling memberikan balsam satu sama lain, sementara aparat memperhatikan setiap gerakannya.

“Jadi untuk teknisnya itu satu anak Si A [dipaksa] memberikan balsam kepada Si B, kemudian Si B memberikan balsam kepada si A secara pergantian gitu. Selain itu juga enggak boleh kalau semisal kelihatan ngasih balsam itu sedikit jadi harus banyak gitu kan,” ujarnya.

Korban yang masih berusia 18 tahun, seperti Warno, kini mengalami trauma psikologis akibat kejadian tersebut. Zaldi menyebut kondisi korban belum stabil dan masih merasa takut.

Desakan Untuk Investigasi dan Perlindungan Hak Asasi Manusia

KontraS Surabaya menyerukan agar Polri menghentikan penangkapan massal dan membebaskan seluruh tahanan. Mereka juga meminta agar hak korban untuk memiliki penasihat hukum independen dihormati serta menghentikan narasi kriminalisasi anarkisme.

Selain itu, lembaga tersebut meminta pemerintah untuk memastikan pelaksanaan UU SPPA dan prinsip diversi bagi anak. Mereka juga meminta Komnas HAM, PBB, dan organisasi independen lainnya untuk segera melakukan investigasi terhadap kasus ini.

“[Jangan diam! Segera lakukan investigasi dan jalankan fungsi dan mandat HAM. Mekanisme HAM PBB, jadikan kasus ini indikator lemahnya implementasi ICCPR, CRC dan CAT di Indonesia],” tegas Zaldi.

Penyelidikan Masih Berlangsung

CNNIndonesia.com mencoba mengonfirmasi dugaan penganiayaan dan kekerasan seksual tersebut ke Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Rina Shanty Dewi Nainggolan. Namun, hingga saat ini, pihak kepolisian belum memberikan respons.

 

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kapolri Pimpin Korps Raport 38 Pati

    • calendar_month Ming, 30 Mar 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 19
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat (Korps Raport) 38 Pati Polri pada Minggu (30/3/25). Upacara Korps Raport tersebut berdasarkan Surat Telegram Nomor STR/818/III/KEP./2025 tertanggal 27 Maret 2025. “Iya hari ini Bapak Kapolri memimpin upacara Korps Raport 38 Pati, terdiri 2 Komjen, 10 Irjen, dan 26 Brigjen,” ujar Kadivhumas […]

  • Politikus PKB: Tidak Ada Frasa Ibu Kota Politik dalam UU Ibu Kota Negara

    • calendar_month Sen, 22 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 12
    • 0Komentar

    Penjelasan Mengenai Ibu Kota Politik dalam Peraturan Presiden DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi II DPR, Muhammad Khozin, menegaskan bahwa frasa “ibu kota politik” tidak tercantum dalam Undang-Undang Ibu Kota Negara. Ia menyatakan bahwa frasa tersebut muncul dalam Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2025 tentang Pemutakhiran Rencana Kerja Pemerintah. Hal ini memicu pertanyaan mengenai makna dan implikasi dari […]

  • Bhabinkamtibmas Desa Wonoplintahan bersama Warga Optimalkan Kelola P2B

    • calendar_month Sen, 9 Jun 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 16
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Upaya warga Desa Kenongo, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, dalam mengubah lahan kosong menjadi lahan produktif mendapat dukungan penuh dari aparat kepolisian. Bhabinkamtibmas Desa Kenongo Polsek Tulangan, Aiptu Suyanto, turun langsung ke lapangan untuk memberikan pendampingan kepada para petani pisang, Senin (9/6/2025). Kegiatan ini dilakukan guna memastikan pengelolaan tanaman pisang berjalan optimal serta sebagai […]

  • Aturan Kos-kosan di Surabaya Semakin Ketat, Pemilik Harus Tinggal Satu Area dengan Penyewa

    • calendar_month Rab, 24 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 60
    • 0Komentar

    Aturan Kos-kosan di Surabaya Diperketat, Pemilik Wajib Tinggal Satu Area dengan Penyewa DIAGRAMKOTA.COM – Pemerintah Kota Surabaya tengah mempersiapkan aturan baru yang akan mengatur kegiatan rumah kos. Langkah ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di kota tersebut. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan bahwa peraturan ini akan dibuat oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil […]

  • Fenomena Surabaya ‘Menggigil’, Ini Penyebabnya

    • calendar_month Kam, 18 Jul 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 24
    • 0Komentar

    Diagramkota Surabaya – Fenomena Surabaya menggigil, hawa dingin yang terasa oleh warga Kota Surabaya. Hal tersebut terjadi di malam hingga pagi hari selama musim kemarau ini, memang cukup menarik. Fenomena ini dikenal sebagai “bediding,” yang terjadi karena beberapa faktor iklim yang khas pada musim kemarau. Ketua Tim Meteorologi BMKG Juanda, Jatim, Shanas Prayuda menyebutkan fenomena […]

  • Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Probolinggo Gelar Kejuaraan Menembak Senapan Angin 2025

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 18
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polres Probolinggo Polda Jatim bersama Pengurus Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Probolinggo menggelar “Kejuaraan Menembak Senapan Angin Kapolres Probolinggo Cup 2025” di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan pada Sabtu dan Minggu, 5-6 Juli 2025. Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 ini bertujuan mengembangkan potensi atlet menembak di wilayah Kabupaten Probolinggo serta mengedukasi masyarakat terkait […]

expand_less
Exit mobile version