Diagramkota.com – Dalam memperingati Hari Santri Nasional, Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur’an (FKPQ) Kabupaten Sidoarjo menggelar acara meriah yang dihadiri oleh Subandi, calon Bupati Sidoarjo. Acara berlangsung di Desa Suwaluh, Kecamatan Balongbendo, dan dihadiri sekitar 700 peserta, termasuk santri, santriwati, serta guru Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dari seluruh wilayah Sidoarjo. Minggu(27/0/2024)
Subandi menyampaikan, “Membaca Al-Qur’an adalah kewajiban bagi setiap Muslim. Melalui Al-Qur’an, kita tidak hanya mendapatkan petunjuk hidup, tetapi juga membentuk karakter dan moral yang baik.” Ia menekankan bahwa pemahaman yang baik terhadap isi Al-Qur’an sangat penting untuk membimbing generasi muda dalam menghadapi tantangan zaman.
Subandi juga menyoroti bahwa pendidikan agama, khususnya membaca Al-Qur’an, harus dimulai sejak dini. “Ketika santri dan anak-anak kita terbiasa membaca Al-Qur’an, mereka akan memiliki pegangan yang kuat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Ini adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Acara pawai yang meriah ini menampilkan berbagai pertunjukan seni dan budaya, termasuk lomba yel yel TPQ terbaik yang menonjolkan kekompakan tiap TPQ. Nur Salim, Ketua FKPQ Kabupaten Sidoarjo, menjelaskan, “Kami ingin menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an di kalangan generasi muda. Kegiatan ini adalah bentuk dedikasi kami untuk mendukung pendidikan agama yang berkualitas.”
Kirap bersiar yang diadakan selama pawai menambah semarak acara, di mana ratusan santri dan santriwati berarak dengan mengenakan pakaian tradisional. “Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa membaca Al-Qur’an bukan hanya kewajiban, tetapi juga menjadi bagian dari budaya dan identitas kita,” ujar Nur Salim.
Subandi juga memberikan dukungan penuh kepada guru-guru TPQ yang berperan penting dalam pendidikan agama. “Kesejahteraan guru TPQ harus menjadi perhatian kita semua, karena mereka adalah garda terdepan dalam mendidik generasi penerus. Mereka harus didukung dalam setiap langkah,” ujarnya.
Acara tersebut mendapat sambutan hangat dari masyarakat sekitar, yang antusias menyaksikan penampilan para santri dan santriwati. Banyak orangtua yang bangga melihat anak-anak mereka berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang positif ini.
Di akhir acara, Subandi mengajak semua pihak untuk terus mengajak generasi muda membaca Al-Qur’an. “Mari kita jaga semangat membaca Al-Qur’an ini, tidak hanya pada Hari Santri, tetapi setiap hari. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menanamkan nilai-nilai agama dalam diri anak-anak kita,” tutupnya.
Dengan harapan yang besar, para santri dan peserta berharap bahwa momentum Hari Santri Nasional ini dapat menginspirasi mereka untuk terus mencintai dan membaca Al-Qur’an, membawa manfaat bagi diri mereka dan masyarakat.(Dk/di)