Tragedi Maut di Jombang, Bodi Wuling Confero Terkelupas di Bawah Truk Tronton
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Kam, 21 Agu 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Kejadian memilukan terjadi di KM 686+000/A jalan tol Jombang-Mojokerto, Jawa Timur.
Kerangka mobil Wuling Confero dengan plat nomor AG 1175 FX mengalami kerusakan setelah menabrak bagian bawah truk besar sekitar pukul 05:00 WIB, (19/8/25).
Akibatnya, tiga orang yang terdiri dari sopir dan dua penumpang mobil Wuling Confero meninggal dunia.
Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo, Zanuar Firmanto menyampaikan, kecelakaan tersebut melibatkan mobil Wuling Confero dan truk tronton, yang keduanya berjalan menuju arah Surabaya.
Disebutkan bahwa Wuling Confero dikendarai oleh Heri Kristiawan, warga Guwosari, Kecamatan Jebres, Kabupaten Surakarta.
Sementara truk tronton dengan plat nomor K 9778 SP, dikemudikan oleh Bali Arjo, penduduk Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali.
“Tempat kejadian (kecelakaan) berada di KM 686+000 A,” ujar Zanuar saat dimintai konfirmasi, (19/8/25) mengutip Kompas.com.
Ia mengatakan, berdasarkan keterangan sopir truk tronton, awalnya ia berangkat dari Solo menuju Pasuruan, membawa barang baku tepung seberat 20 ton.
Truk itu berjalan dengan kecepatan 50 kilometer per jam.
Sayangnya, saat berada di KM 686+000/A tol Jombang, bagian belakang truk tiba-tiba tertabrak oleh Wuling Confero yang datang dari arah yang sama.
“Kedudukan akhir kedua kendaraan berhenti di KM 686 A L.OS menghadap ke timur secara normal, namun bagian depan Wuling (Confero,-red) tertusuk pada bagian belakang Fuso,” jelas Zanuar.
Ia menyampaikan bahwa kasus tersebut telah diserahkan dan ditangani oleh Polda Jatim 3 PJR 311 serta Unit Gakkum Satlantas Polres Jombang.
Kasat PJR Jatim III Warugunung dari Ditlantas Polda Jatim, AKP Sudirman, saat dihubungi mengonfirmasi bahwa tiga korban meninggal akibat kejadian tersebut.
Ketiga korban, antara lain, adalah Heri Kristiawan, sopir Wuling yang berasal dari Guwosari, Kecamatan Jebres, Kabupaten Surakarta.
Korban berikutnya adalah Noviadi (49), penduduk Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, serta Wahat P (46), warga Empatlawang, Salatiga.
“Jenazah korban meninggal telah dibawa ke RSUD Jombang. Sementara itu, korban yang selamat menolak untuk dirujuk ke rumah sakit terdekat,” kata Sudirman. ***
Saat ini belum ada komentar