Selain itu, masalah layanan publik ini bukan hanya soal kenyamanan publik, tetapi juga berdampak nyata bagi kehidupan masyarakat. Waktu terbuang sia-sia, berjam-jam di kantor pelayanan publik hanya untuk mengurus satu dokumen, padahal seharusnya bisa selesai dalam hitungan menit jika tersedia sistem yang lebih efisien.
Kepercayaan publik menurun, masyarakat yang merasa frustrasi dengan layanan publik sebelumnya. “Pada akhirnya tidak jarang memilih jalur alternatif, termasuk menggunakan jasa calo atau praktik ilegal untuk mempercepat proses penyelesaian layanan yang seharusnya menjadi haknya,” pungkas Aldy.
Dan, menghambat pertumbuhan ekonomi Investor dan pelaku usaha sering mengeluhkan kesulitan yang nyata dalam mengurus izin usaha karena sistem perizinan yang saat ini tersedia belum sepenuhnya efisien. (ks/@)