Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » Sebelum Digital, 5 Tokoh Ini Jadi Influencer Dunia

Sebelum Digital, 5 Tokoh Ini Jadi Influencer Dunia

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Jum, 1 Agu 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Pada masa digital saat ini, katainfluencersama dengan tokoh publik yang aktif di media sosial. Mereka mampu membentuk pandangan, memengaruhi perkembangan, hingga menentukan gaya hidup banyak orang hanya melalui unggahan singkat di Instagram, YouTube, atau TikTok.

Namun, fenomena yang memengaruhi massa bukanlah hal yang sepenuhnya baru. Jauh sebelum teknologi muncul, beberapa tokoh sejarah telah lebih dahulu memainkan peran serupa.

Dari permaisuri yang memengaruhi standar kecantikan, hingga tokoh yang mengubah wajah isu disabilitas. Pada masanya, mereka dapat dianggap sebagai “influencer” generasi awal.

Berikut beberapa tokoh penting yang menunjukkan dampak mereka yang tak pernah pudar seiring berjalannya waktu:

1. Ambrose Burnside

Dalam sejarah budaya populer Amerika, nama Ambrose Burnside mungkin lebih terkenal karena gaya janggut khasnya daripada perjalanan karier militer. Burnside adalah pelopor tren cambang, yaitu rambut wajah yang panjang di sisi pipi dan terhubung dengan kumis.

Menurut catatan Georgetown University Library, Burnside lulus dari Akademi Militer West Point pada tahun 1847. Ketika Perang Saudara meletus, ia bergabung dengan pasukan Uni. Setelah perang berakhir, Burnside memasuki dunia politik dan pernah menjabat sebagai Gubernur Rhode Island dari tahun 1866 hingga 1869.

Meskipun di West Point ia harus tampil rapi, Burnside tetap memperindah penampilannya dengan cambang. Seperti yang ditulisBritannica, “Rambut di sisi wajah Burnside yang menghubungkan rambut kepalanya dengan jenggotnya terlihat jelas di wajahnya sejak masa kuliah hingga masa menjadi senator.”

Kemasyhuran sebagai jenderal dan tokoh politik, ditambah dengan munculnya fotografi, menyebabkan gaya cambang ini semakin terkenal. Nama “burnsides” akhirnya langsung terkait dengan gaya tersebut.

2. Ratu Elizabeth I

Di pertengahan abad ke-16, Ratu Elizabeth I menghadapi dampak dari penyakit cacar yang menyerang kulit wajahnya. Empat tahun setelah ia secara resmi memasuki tahta, sejak saat itu, wajah Elizabeth tertutup luka yang cukup terlihat jelas.

Menurut People.com, untuk menyembunyikannya, Ratu menggunakan campuran timbal putih dan cuka sebagai kosmetik wajah. Kosmetik berwarna putih tebal tersebut, dikombinasikan dengan rambut merah yang menjadi ciri khasnya, akhirnya menjadi bagian tak terlupakan dari gambaran ikonik Elizabeth I.

Dikutip dari Britannica“Warna kulit putih mulai dianggap sebagai tanda ketampanan dan kekayaan, sehingga berarti seseorang tidak pernah harus bekerja di bawah terik matahari.” Tren ini kemudian menyebar pada masa itu, menjadikan wajah pucat sebagai standar kecantikan sekaligus simbol status sosial yang tinggi.

3. Coco Chanel

Beralih ke era modern, Coco Chanel menjadi salah satu tokoh yang mengubah kembali standar kecantikan global. Desainer asal Prancis ini terkenal dengan gaun hitam mini, setelan wanita, serta tas berlapis. Namun, pengaruh Chanel juga terlihat pada tren kulit cokelat, yang sebelum tahun 1920-an dianggap tidak ideal.

Menurut Britannica, masyarakat kelas atas Eropa dan Amerika dahulu menghindari sinar matahari. Kulit cokelat dianggap sebagai tanda kehidupan yang dilakukan di luar ruangan, sementara kulit putih menunjukkan posisi sosial yang tinggi. Namun, semuanya berubah setelah Chanel difoto meninggalkan kapal pesiar di Cannes, Prancis, pada 1923 dengan kulit kecokelatan.

Saat Chanel difoto meninggalkan kapal pesiar di Cannes, Prancis, dengan kulit cokelat pada tahun 1923, warna kulit cokelat tidak hanya lebih diterima secara sosial tetapi juga menjadi tanda kecantikan.

4. Cleopatra

Sebelum dunia mode mengenal Chanel, Mesir telah memiliki Cleopatra sebagai ikon gaya. Ratu Mesir ini terkenal dengan gaya rambut khas yang dikenal sebagaimelon coiffureyaitu rambut disanggul rapat dan dikumpulkan di bagian belakang leher.

Dikutip dari The Voice of Fashion, “Saat ia memakai gaya rambut ‘melon’ ini, gaya tersebut menjadi ciri khas para ratu Ptolemeus selama lebih dari 200 tahun. Gaya ini menyampaikan pesan bahwa ia adalah seorang ratu Yunani yang berasal dari keturunan yang panjang.”

Menurut Britannica, meskipun Cleopatra hanya menghabiskan waktu singkat di Roma saat berhubungan dengan Julius Caesar, dampak gaya rambutnya sangat besar. Para wanita kelas atas Romawi meniru gaya tersebut, hingga gaya itu tetap diminati jauh setelah Cleopatra meninggal.

5. Morris Frank

Jika Burnside, Elizabeth, Chanel, dan Cleopatra berpengaruh terhadap tren mode dan kecantikan, maka Morris Frank membawa perubahan signifikan dalam isu disabilitas. Lahir di Tennessee dan berasal dari keluarga kaya, Frank kehilangan penglihatan pada satu matanya akibat kecelakaan berkuda saat masih kecil, dan sepuluh tahun kemudian ia kehilangan penglihatan sepenuhnya.

Pada tahun 1927, kehidupannya berubah setelah membaca sebuah artikel mengenai anjing yang dilatih menjadi pemandu bagi para veteran Perang Dunia I yang buta. Artikel tersebut ditulis oleh Dorothy Harrison Eustis, seorang perempuan dari Philadelphia yang saat itu tinggal di Swiss dan memelihara anjing German Shepherd untuk keperluan polisi serta militer, seperti yang dikutip dariThe Seeing Eye.

Terinspirasi dari kisah tersebut, Frank berani menulis surat kepada Eustis dan meminta bantuan. Hal ini mengubah hidupnya serta pandangan masyarakat umum. Bersama anjingnya, Frank membuktikan bahwa penyandang tunanetra dapat mandiri dan aman berada di ruang publik. Ia kemudian berkontribusi dalam mendirikan program Seeing Eye di Amerika Serikat, yang memperluas kesempatan bagi banyak orang dengan disabilitas penglihatan. (*)

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Antasari Azhar

    Peristiwa Kehilangan Tokoh Anti Korupsi, Antasari Azhar Meninggal Dunia

    • calendar_month Sab, 8 Nov 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 67
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Tokoh penting dalam perjuangan melawan korupsi di Indonesia, Eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar, meninggal dunia pada usia 72 tahun. Kepergian beliau menimbulkan duka mendalam bagi banyak pihak, termasuk rekan-rekan sejawat dan masyarakat luas. Riwayat Karier dan Kontribusi Antasari Azhar lahir di Pangkal Pinang, Bangka Belitung, pada 18 Maret 1953. Selama masa […]

  • PRBIJ Gelar Senam Resik-Resik Bersama Gus Hans di Simolangit Surabaya

    PRBIJ Gelar Senam Resik-Resik Bersama Gus Hans di Simolangit Surabaya

    • calendar_month Sel, 19 Nov 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 99
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pro Rakyat Bersatu Indonesia Jaya (PRBIJ) sukses menggelar acara Senam Resik-Resik pada Sabtu, 16 November 2024, di Lapangan Fasum RW 01, Jalan Simolangit, Kecamatan Sawahan, Surabaya. Kegiatan yang dimulai pukul 06.00 WIB ini mendapat dukungan dari DPD PDI Perjuangan Jawa Timur melalui penyediaan truk senam dan sistem suara. Acara tersebut turut dihadiri oleh […]

  • Teror Buaya Pemangsa Ternak di Kalisogo Berakhir di Tali Tambang Petugas

    Teror Buaya Pemangsa Ternak di Kalisogo Berakhir di Tali Tambang Petugas

    • calendar_month Rab, 6 Agu 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 147
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Teror seekor buaya muara betina yang kerap memangsa hewan ternak di Desa Kalisogo, Kecamatan Jabon, Sidoarjo, akhirnya berakhir. Satwa liar tersebut berhasil dievakuasi oleh tim gabungan dari Damkar Poskota Sidoarjo dan BPBD Jatim pada Rabu (6/8/2025), setelah aksi dramatis selama kurang lebih 30 menit. Buaya betina sepanjang lebih dari dua meter itu selama […]

  • Safari Ramadan Peduli duafa dan anak yatim, Polresta Sidoarjo Bagikan Sembako dan Santunan

    Safari Ramadan Peduli duafa dan anak yatim, Polresta Sidoarjo Bagikan Sembako dan Santunan

    • calendar_month Sel, 25 Mar 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 88
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan, Polresta Sidoarjo kembali menggelar Safari Ramadan dengan berbagai kegiatan sosial. Acara yang berlangsung di Masjid Agung Sidoarjo pada Selasa (25/3/2025) ini diisi dengan pembagian sembako serta santunan kepada kaum duafa dan anak yatim. Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Cristian Tobing, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin setiap […]

  • Imsj

    IMSJ Peduli, Bantu Anak Anggota yang Tertimpa Musibah

    • calendar_month Jum, 21 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 135
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM — Komunitas Info Musisi dan Singer Jawa Timur (IMSJ) kembali menunjukkan kepeduliannya. Kali ini, IMSJ bergerak cepat membantu anak salah satu anggotanya yang mengalami kecelakaan kerja dan harus menjalani perawatan intensif di RS Dr. Soetomo, Surabaya (20/03/25) Anak dari anggota IMSJ tersebut mengalami patah tulang punggung setelah jatuh dari mobil pick-up saat bekerja. Mendengar […]

  • Anggota komisi ix

    Anggota Komisi IX Desak Pemerintah Reformasi Sistem PPDS

    • calendar_month Sen, 2 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 90
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina mendesak Pemerintah untuk segera melakukan reformasi sistem Program Pendidikan Spesialis (PPDS). Yang diketahui kental dengan unsur perundungan. Pasalnya, Hasil investigasi terhadap almarhumah dr. Aulia Risma yang diduga bunuh diri karena tak tahan menjadi korban perundungan menemukan fakta baru, yaitu adanya pemalakan oleh senior sebesar Rp 20-40 […]

expand_less