Tembus 19,12 Miliar! Duel Pemain Termahal Persebaya vs Persija Panaskan Laga di GBT
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month 16 jam yang lalu
- comment 0 komentar
Pertarungan Bintang di Stadion Gelora Bung Tomo
DIAGRAMKOTA.COM – Pertandingan besar akan tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (18/10/2025) malam WIB. Laga antara Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta dalam pekan ke-9 Super League 2025/26 tidak hanya sekadar soal tiga poin, tetapi juga menjadi ajang pertarungan antara dua pemain termahal di masing-masing tim: Francisco Rivera dan Jordi Amat.
Total nilai pasar keduanya mencapai Rp 19,12 miliar, menjadikan laga ini sebagai pertandingan yang sangat menarik dan penuh prestige. Francisco Rivera, yang kini menjadi motor serangan Persebaya Surabaya, akan berhadapan langsung dengan Jordi Amat, bek tengah utama Persija Jakarta.
Duel ini menjadi sorotan utama karena peran penting kedua pemain dalam strategi masing-masing tim. Rivera dikenal piawai dalam mengatur tempo permainan dan menciptakan peluang, sementara Amat menjadi tulang punggung lini belakang Persija yang tangguh dan disiplin.
Persebaya Surabaya sedang dalam tren positif menjelang laga ini. Meski hanya bermain imbang di markas Dewa United pekan lalu, performa Green Force dalam lima laga terakhir cukup impresif dengan tiga kemenangan dan satu kali kekalahan. Pelatih Eduardo Perez menegaskan bahwa timnya siap tampil maksimal di depan pendukung sendiri.
“Kami akan menyajikan pertandingan yang sangat menarik di depan para pendukung kami,” ujar Perez optimistis. “Kami berharap dapat memberikan penampilan terbaik dan menunjukkan kemampuan terbaik kami.”
Sebaliknya, Persija datang ke Surabaya dalam kondisi kurang ideal. Dua kekalahan tandang beruntun dari PSM Makassar dan Borneo FC Samarinda membuat mereka membutuhkan hasil positif untuk memulihkan kepercayaan diri. Manajer Persija, Ardhi Tjahjoko, mengakui bahwa empat laga tandang berturut-turut bukan hal mudah bagi timnya.
“Empat laga tandang beruntun ini jelas bukan hal ringan, tetapi kami harus menjadikannya motivasi untuk menunjukkan karakter sejati Persija,” tegas Ardhi. “Kami tidak boleh mengulang kesalahan yang sama seperti di dua laga tandang sebelumnya.”
Secara statistik, Persebaya Surabaya lebih unggul atas Persija dalam beberapa tahun terakhir. Dari 12 pertemuan terakhir di liga, Green Force berhasil meraih empat kemenangan, sementara Persija hanya dua kali menang. Enam laga lainnya berakhir imbang, menandakan bahwa pertemuan antara kedua tim sering berlangsung ketat.
Namun, Persija punya catatan manis di Surabaya. Pada 5 April 2023, mereka pernah mencuri kemenangan di Stadion Gelora Joko Samudro lewat gol tunggal Witan Sulaeman yang membungkam publik Gresik. Kini, dengan hadirnya Jordi Amat, lini belakang Persija diharapkan bisa tampil lebih kokoh menghadapi gempuran Persebaya.
Jordi Amat, yang lahir di Barcelona dan berusia 33 tahun, kini menjadi pemimpin di lini pertahanan Persija. Dengan tinggi 1,85 meter dan kaki dominan kanan, ia dikenal tangguh dalam duel udara maupun duel satu lawan satu. Nilai pasarnya saat ini mencapai Rp 11,30 miliar, menjadikannya pemain termahal di skuad Macan Kemayoran.
Sementara itu, Francisco Rivera menjadi simbol kreativitas Persebaya Surabaya. Sejak bergabung pada Juli 2024, ia segera menjadi pusat permainan Green Force. Dengan kaki kiri mematikan dan visi bermain tajam, Rivera sering menjadi pembeda dalam laga-laga besar. Nilai pasarnya kini mencapai Rp 7,82 miliar, menjadikannya pemain termahal di skuad hijau.
Rivera, yang lahir di San Luis Potosí, Meksiko, dikenal memiliki kemampuan olah bola di atas rata-rata. Setiap kali ia menguasai bola, suporter Bonek selalu menanti kejutan lewat tendangan atau umpan magisnya.
Pertemuan dua pemain mahal ini tidak hanya tentang nilai, tetapi juga benturan gaya bermain. Rivera akan berusaha menembus rapatnya pertahanan yang dijaga Amat, sedangkan bek naturalisasi Indonesia itu siap memutus setiap serangan dari lini tengah Persebaya Surabaya.
Kedua pemain ini diyakini akan menentukan arah pertandingan. Jika Rivera leluasa berkreasi, Persebaya Surabaya berpotensi mencetak gol cepat. Namun, jika Amat mampu memimpin pertahanan dengan disiplin tinggi, peluang Persija mencuri poin di Surabaya terbuka lebar.
Laga bertajuk “Rp 19,12 Miliar Match” ini menjadi simbol persaingan dua tim besar yang selalu panas di lapangan. Persebaya Surabaya ingin menjaga tren positif di depan publik sendiri, sementara Persija datang dengan ambisi besar untuk kembali ke jalur kemenangan. Siapa yang lebih tajam antara kecerdikan Rivera dan ketangguhan Amat akan terjawab malam ini. Yang jelas, pertarungan dua pemain termahal ini bakal menjadi bumbu utama dalam panasnya duel klasik Green Force kontra Macan Kemayoran di Gelora Bung Tomo.
Saat ini belum ada komentar