Bayang yang Mengintai di Moroseneng: Kecurigaan di Balik Operasi Kosong Satpol PP
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Kam, 9 Okt 2025
- comment 0 komentar

Suasana eks lokalisasi Moroseneng Surabaya kini hidup lagi (@)
Imam berharap Pemkot tidak hanya mengandalkan razia besar-besaran, melainkan membangun sistem pengawasan berkelanjutan yang menyentuh akar persoalan: ekonomi warga, edukasi sosial, dan keberlanjutan pasca-penertiban.
Langkah Lanjut: Jangan Sampai Terlambat
Camat Denny memastikan, pengawasan di Moroseneng tidak akan berhenti di situ. Ia berjanji akan menggelar rapat lanjutan bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) untuk mencari solusi yang lebih komprehensif.
“Pengawasan akan kami lanjutkan tidak hanya di Moroseneng, tapi juga di eks lokalisasi Klakah Rejo,” ujarnya.
Sementara itu, Imam tetap bersikeras: pemerintah harus membuktikan bahwa tidak ada “kebocoran” atau kompromi di lapangan.
“Ini bukan sekadar soal prostitusi, tapi soal kepercayaan publik. Jangan sampai warga menilai penegakan aturan di kota ini bisa disiasati,” katanya.
Ketika Keheningan Tak Lagi Netral
Moroseneng kini kembali sepi. Tapi di balik kesunyian itu, publik tahu: ada pertarungan yang belum selesai — antara niat baik dan realitas, antara kebijakan dan pelaksanaannya.
Dan selama masih ada rumah terkunci rapat dengan lampu padam di ujung gang, cerita tentang Moroseneng belum benar-benar berakhir. [@]