Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » Kasus Keracunan Massal di Tuban dan Bojonegoro, Siswa Mengeluh Sesak Napas

Kasus Keracunan Massal di Tuban dan Bojonegoro, Siswa Mengeluh Sesak Napas

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Kam, 25 Sep 2025
  • comment 0 komentar

 

Kasus Keracunan Massal Akibat Makanan Bergizi Gratis di Dua Kabupaten Jawa Timur

DIAGRAMKOTA.COM – Beberapa siswa di Jawa Timur kembali menjadi korban keracunan setelah mengonsumsi makanan yang disediakan dalam program makanan bergizi gratis (MBG). Kejadian ini terjadi di dua daerah berbeda, yaitu Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro, dalam waktu yang sama.

Siswa SDN Semanding Terkena Dampak Keracunan

Di Desa Semanding, Kecamatan Bojonegoro, tujuh siswa SDN Semanding dilaporkan mengalami gejala keracunan setelah menyantap MBG. Para pelajar tersebut segera dibawa ke rumah sakit dan puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis.

Kepala Desa Semanding, Suharto, membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, empat siswa diangkut menggunakan mobil siaga. Tiga dari mereka sudah diperbolehkan pulang setelah menjalani pemeriksaan. Namun, satu siswa masih dalam perawatan medis sementara tiga lainnya dirawat di puskesmas.

Suharto juga menyampaikan bahwa pihak desa tidak pernah dilibatkan dalam pelaksanaan program MBG. Informasi yang beredar menunjukkan bahwa Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menangani program tersebut berasal dari Desa Campurejo, Bojonegoro.

SMK Negeri Palang di Tuban Juga Terdampak

Di Kabupaten Tuban, enam siswa SMK Negeri Palang harus dilarikan ke RSUD dr S Koesma karena mengalami mual dan sesak napas setelah mengonsumsi menu MBG. Salah satu orang tua siswi, Juharti, mengungkapkan rasa paniknya saat mengetahui anaknya dilarikan ke rumah sakit.

Menurut Juharti, anaknya mengalami gejala mual hingga sesak napas setelah menyantap nasi goreng dengan lauk telur ceplok, timun, dan buah anggur. Saat ini, keenam siswa tersebut masih dalam perawatan medis.

Kekhawatiran dan Tuntutan Jawaban

Belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait seperti BGN, pemerintah, atau aparat sekolah. Namun, keluarga korban berharap mendapat pertanggungjawaban atas kejadian ini. Mereka menuntut transparansi dan evaluasi terhadap pelaksanaan program MBG agar kejadian serupa tidak terulang.

 

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Cabor Woodball Kabupaten Sidoarjo Dipastikan Meraih Juara Umum Porprov IX Jatim 2025

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 81
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kontingen Cabang Olahraga (Cabor) Woodball Kabupaten Sidoarjo telah mencapai yang diharapkan dengan meraih dua medali emas dan satu medali perak dalam Pekan Olahraga (Porprov) Jawa Timur tahun 2025. Dengan perolehan medali tersebut Cabor Woodball Kabupaten Sidoarjo dipastikan menempati posisi menjadi Juara Umum Porprov IX Jawa Timur 2025. Prestasi ini merupakan hasil dari kerja […]

  • Kapolres Tulungagung: Paguyuban Pencak Silat Adalah Pilar Persatuan Bangsa

    • calendar_month Ming, 22 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 163
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, S.H., S.I.K., MTCP, menegaskan pentingnya peran Paguyuban Pencak Silat sebagai pilar persatuan bangsa. Hal ini disampaikan dalam Seminar Kebangsaan yang diselenggarakan oleh Paguyuban Pencak Silat Kabupaten Tulungagung di Padepokan PSHT pada Sabtu (21/12/2024). Dalam seminar tersebut, Kapolres menekankan bahwa pencak silat bukan hanya warisan budaya, tetapi juga […]

  • Inovasi Luar Biasa! Kampung Tambak Segaran Raih Apresiasi Tinggi Polri

    • calendar_month Sen, 9 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 127
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kampung RW 3 Tambak Segaran, Kelurahan Tambak Rejo, Kecamatan Simokerto, Surabaya, mendapat perhatian nasional sebagai kampung mandiri dan inovatif. Pada 8 Desember 2024, Dirbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri, Brigjen Pol. Badya Wijaya, S.H., M.H., mengunjungi kampung ini dan memberikan apresiasi atas berbagai program kreatif yang dikembangkan oleh warga. Kunjungan Brigjen Pol. Badya didampingi Dirbinmas […]

  • Terdakwa Biadab Pemerkosa dan Penganiaya Pacar di Trenggalek Memasuki Sidang Tahap Kedua

    • calendar_month Jum, 10 Jan 2025
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 110
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kasus penganiayaan dan Pemerkosaan yang melibatkan Ulung Adventus bin Marsum, seorang karyawan koperasi Margo Mulyo di Kecamatan Durenan kini memasuki tahap dua di Pengadilan Negeri (PN) Trenggalek pada Kamis (9/1/2025). Sidang ini dipimpin oleh Hakim Ketua Rahma Sari Nilam Panggabean dan hakim anggota dan hakim anggota, Revan Timbul Hamonangan Tambunan serta hakim anggota, […]

  • Grand Whiz Hotel Trawas Gelar Wedding Fair 2025, Tawarkan Nuansa “Rustic Glamour, Modern”

    • calendar_month Sab, 10 Mei 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 109
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Grand Whiz Hotel Trawas kabupaten Mojokerto kembali menggelar Wedding Fair bertajuk “Rustic Glamour, Modern” pada 17–18 Mei 2025. Bertempat di Panorama Café, acara ini berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 19.00 WIB dan dirancang menjadi sumber inspirasi lengkap bagi calon pengantin yang tengah merancang hari istimewanya. Menggabungkan kemewahan modern dengan nuansa alam yang hangat […]

  • Klinik atau Penjara? Ibu dan Bayi ‘Ditahan’ Gara-Gara Tak Mampu Bayar 2 Juta

    • calendar_month Sel, 4 Feb 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 118
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Lantaran tidak mampu melunasi biaya persalinan, seorang ibu dan bayinya “ditahan” oleh klinik bersalin di Surabaya, di kawasan Asemrowo. Komunitas Tolong Menolong (KTM) yang mendengar informasi itu lantas menebus biaya persalinan sebesar yang awalnya Rp 2.161.000 menjadi Rp. 1.100.000, setelah dapat potongan biaya, Senin (3/2/2025). Selain menebus biaya persalinan sang ibu bernama Siti Ayu […]

expand_less
Exit mobile version