One Piece Berkibar di Momen Kemerdekaan, PKS Ingatkan Tetap Jaga Kehormatan Bendera
- account_circle Teguh Priyono
- calendar_month Kam, 14 Agu 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Fenomena pengibaran bendera bergambar karakter anime One Piece di tengah perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia menjadi sorotan publik. Ketua Fraksi PKS DPRD Jawa Timur, Lilik Hendarwati, menilai hal tersebut merupakan bentuk ekspresi masyarakat yang wajar di negara demokrasi, selama tidak melanggar aturan yang berlaku.
“Kalau dianggap sebagai bentuk perlawanan, kita perlu perhatikan bahwa ini hanyalah ekspresi masyarakat. Sepanjang tidak melewati batas dan tetap dalam koridor hukum, seharusnya tidak perlu direspons secara berlebihan,” ujar Lilik saat hadir di Program Gaspol Jatim JTV, Rabu (13/8/2025).
Lilik menegaskan, Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara sudah jelas mengatur larangan tindakan yang merendahkan kehormatan bendera Merah Putih. Selama bendera bergambar One Piece tidak dipasang di atas atau menggantikan bendera nasional, hal itu menurutnya masih dapat ditoleransi.
“Momen Agustus memang sakral bagi bangsa kita, apalagi di Surabaya yang punya sejarah heroik mempertahankan kemerdekaan. Tapi saya yakin masyarakat sangat menyadari arti penting bendera Merah Putih yang diperjuangkan dengan darah dan pengorbanan,” jelasnya.
Ia juga mengajak masyarakat menjadikan perayaan kemerdekaan sebagai sarana mempererat persatuan dan menjaga kerukunan. Fenomena bendera One Piece, lanjutnya, kemungkinan besar hanya muncul karena suasana perayaan dan tidak dimaksudkan sebagai provokasi.
“Ini bisa menjadi energi sosial positif jika diarahkan dengan baik. Yang penting jangan sampai menggantikan bendera kita. Anggap saja sebagai bagian dari kreativitas dan semarak perayaan, bukan sesuatu yang perlu dibesar-besarkan,” tutup Lilik.(Dk/yud)
- Penulis: Teguh Priyono