DIAGRAMKOTA.COM – Kecelakaan mematikan terjadi di Jalan Raya Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, pada Selasa (26/8/2025) pagi.
Peristiwa yang melibatkan empat kendaraan mengakibatkan dua pengendara sepeda motor tewas di tempat kejadian.
Petugas Unit Gakkum Satlantas Polres Kediri segera datang ke lokasi kejadian (TKP) guna melakukan penyelidikan di tempat kejadian.
Akibat kecelakaan tersebut, lalu lintas di jalur utama Simpang Lima Gumul menuju Pesantren Kota Kediri mengalami kemacetan panjang dari kedua arah.
“Saat ini petugas telah melakukan pengaturan lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan kendaraan,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Kediri, Iptu Budi Winariyanto.
Budi menjelaskan, kecelakaan tersebut melibatkan empat kendaraan, yaitu truk gandeng dengan plat nomor S 8575 WL, truk colt diesel AG 9029 EE, mobil Toyota Innova AG 1409 OD, serta sepeda motor Honda Vario merah AG 5929 ECX yang dikendarai oleh dua orang.
Berdasarkan pemeriksaan awal, kecelakaan terjadi ketika truk gandeng melaju dari arah Simpang Lima Gumul (SLG) menuju selatan menuju Kota Kediri.
Dari belakang, sebuah truk diesel berusaha mendahului dari sisi kanan. Pada saat yang sama, sebuah mobil Toyota Innova keluar dari arah barat jalan dan akan berbelok ke selatan.
Sayangnya, dalam situasi tersebut, sepeda motor Honda Vario merah yang dikendarai dua orang berada tepat di tengah antara truk gandeng dan truk colt diesel.
Kendaraan itu kemudian terjepit di antara dua truk sehingga pengemudi dan penumpangnya tewas seketika di tempat kejadian.
Dua korban yang meninggal adalah pengemudi dan penumpang sepeda motor Vario. Kejadian terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Data mengenai pengemudi akan segera diungkapkan,” ujar Iptu Budi.
Jenazah dua korban segera dibawa ke RS SLG Kediri. Sementara sopir truk gandeng, truk colt diesel, dan mobil Toyota Innova sedang dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak berwajib.
Proses penanganan evakuasi menyebabkan kemacetan yang cukup lama. Namun, setelah kendaraan korban berhasil dipindahkan, kondisi lalu lintas kembali normal.
Sampai berita ini dirilis, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pengumpulan data lebih lanjut guna menentukan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.
Warga yang melintas diminta lebih waspada, khususnya di jalur yang ramai dengan kendaraan besar seperti wilayah Tugurejo.
“Seluruh kendaraan yang terlibat telah kami amankan,” katanya. (*)