DIAGRAMKOTA.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Tulungagung, melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, telah membuka peluang yang sebesar-besarnya bagi masyarakat pencari kerja dengan menggelar Job Fair 2025.
Acara ini diadakan pada Rabu, 25 Juni 2025, di halaman kantor Disnaker Tulungagung. Kegiatan ini dimeriahkan oleh festival Band SMA dan SMP serta dihadiri oleh Sekretaris Daerah Tulungagung, H. Tri Hariadi, berbagai OPD, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi, Komisi B DPRD dari Kediri dan Blitar, serta seluruh undangan lainnya.
Dalam acara tersebut, sebanyak 35 perusahaan dari berbagai sektor seperti industri, teknologi informasi, perbankan, pemasaran, keuangan, dan jasa untuk membuka peluang kerja. Perusahaan-perusahaan ini mencari tenaga berpengalaman maupun lulusan baru.
Sekretaris Daerah, H. Tri Hariadi, mengatakan Job Fair ini membuka peluang bagi pencari kerja secara langsung. Hal ini terlihat dalam kegiatan sesi konsultasi karir, penyusunan curriculum vitae, serta pelatihan dan simulasi wawancara kerja yang sangat diminati.
Stan perusahaan secara langsung membuka sesi wawancara dengan tujuan memberikan peluang sebesar-besarnya bagi pencari kerja.
“Peserta mendapatkan informasi langsung mengenai kualifikasi dan kompetensi yang sesuai dengan minat dan latar belakang pendidikan yang dibutuhkan oleh dunia kerja tahun ini,” kata Hariadi, Rabu (25/6/2025).
Hariadi mengungkapkan bahwa jaringan profesional ini diperluas agar perekrutan dapat diketahui oleh masyarakat tentang pembekalan karier dan konsultasi maupun pelatihan yang diminta.
Lebih lanjut Hariadi mengatakan, Job Fair 2025 hari ini benar-benar meramaikan suasana dengan berbagai latar belakang turut menyaksikan hingga memenuhi tempat acara berlangsung.
“Harapan pemerintah Tulungagung untuk menjalin kerja sama lebih luas lagi di dunia industri. Job Fair 2025 terbuka untuk umum tanpa dikenakan biaya,” ujarnya.
Job Fair 2025 memberikan harapan besar bagi para pencari kerja di Tulungagung dan sekitarnya. Dengan adanya acara ini, diharapkan lebih banyak masyarakat yang dapat menemukan pekerjaan sesuai dengan kompetensi dan minat mereka.
“Selain itu, acara ini juga menjadi ajang bagi perusahaan-perusahaan untuk menemukan tenaga kerja yang berkualitas dan berkompeten,” lanjutnya.
Menurutnya, Job Fair 2025 ini merupakan langkah nyata yang diambil oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat.
“Dengan dukungan dari berbagai pihak, acara ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi pencari kerja dan perusahaan yang hadir,” ungkap Hariadi.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tulungagung, Agus Santoso, menerangkan bahwa upaya pemerintah untuk menekan angka pengangguran dilakukan dengan melakukan penyerapan tenaga kerja lokal dan menjembatani pencari kerja dengan dunia usaha.
“Dengan adanya Job Fair 2025, diharapkan para pencari kerja dapat menemukan peluang yang sesuai dengan kompetensi dan minat mereka, serta perusahaan dapat menemukan kandidat yang tepat untuk mengisi posisi yang dibutuhkan,” kata Agus Santoso.
Selain itu, Santoso berharap masyarakat dapat kesempatan bagi pelamar kerja dapat menunjukkan potensinya, karena kebutuhan dunia kerja sekarang ini harus bisa mengikuti wawasan dunia yang kian maju pesat.
Antusias masyarakat begitu tinggi banyak pelamar kerja mengikuti dengan mendengarkan potensi kerja yang dibuka oleh Disnaker dihalaman kantor Disnaker Tulungagung tertib berjalan lancar. Panitia masih membuka peluang bagi pelamar kerja dihari berikutnya. (dk/aden)
