Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMERINTAHAN » Hari Air Sedunia,Walikota Eri Ingatkan Warga Jaga Kebersihan Sungai

Hari Air Sedunia,Walikota Eri Ingatkan Warga Jaga Kebersihan Sungai

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Sab, 22 Mar 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Memperingati Hari Air Sedunia,Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengajak masyarakat untuk menjaga kualitas air dengan tidak membuang sampah sembarang di aliran sungai.

Hal ini disampaikan, saat ia menghadiri talkshow peringatan Hari Air Sedunia bertema “Menjaga Air, Menjaga Kehidupan” yang digelar di Ruang Graha Tirta Lantai 5, Kantor Perumda Air Minum (PDAM) Surabaya, Jumat (21/3/2025).

Acara yang digelar oleh Pokja Taman Surya (POTAS) bersama PDAM tersebut menghadirkan beberapa pembicara, antara lain aktivis lingkungan hidup sekaligus pendiri Ecoton Prigi Arisandi, Pakar Lingkungan ITS Prof Joni Hermana, Direktur PDAM Arief Wisnu Cahyono  dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Dedik Irianto.

Dalam sambutannya sebagai pembuka acara, Wali Kota Eri Cahyadi menekankan pentingnya perilaku sadar lingkungan dengan tidak membuang sampah pada aliran sungai. Di samping itu, Wali Kota Eri juga mengajak warga Surabaya untuk penghemat penggunaan air.

“Saya berharap ketika ada air yang bisa dimanfaatkan kembali, maka dapat melakukan pemanfaatan air.  Salah satunya adalah ketika air itu dibuang dari rumah, maka bisa dimanfaatkan kembali untuk melakukan penyiraman,” ujar Wali Kota Eri Cahyadi.

Menurut Cak Eri sapaan akrab Wali Kota Eri Cahyadi, masih banyak masyarakat membuang sampah yang berpotensi tinggi merusak kualitas air sungai Surabaya.

Dimana,  air sungai tersebut menjadi air baku dari PDAM Surya Sembada. “Masih saya temukan kasur, popok dan sampah lainnya yang dibuang ke sungai, orang Surabaya susah untuk dinasehati. Tidak hanya satu dua kali saya temukan hal seperti itu,” paparnya.

Oleh karena itu, Cak Eri mengajak semua elemen yang hadir untuk melakukan kegiatan pembersihan sungai secara massal. Baginya, dalam menjaga kualitas air dibutuhkan aksi nyata dari berbagai pihak.

“Saya mengajak semua yang hadir menjadi satu bagian pembersihan sungai. Disini ada mahasiswa, aktivis, pakar dan pemangku kebijakan, ayo dibersihkan sungai-sungai itu karena kita butuh aksi nyata menjaga sungai untuk masa depan agar tetap berlanjut,” ajaknya.

Ia berharap, acara peringatan Hari Air Sedunia 2025 ini, dapat menjadi sarana edukasi kepada masyarakat untuk lebih menjaga kualitas air. “Semoga dengan adanya acara ini bisa memberikan edukasi bagi masyarakat, betapa pentingnya menjaga kualitas air sungai yang menjadi air baku PDAM,” harapnya.

Hal tersebut senada dengan paparan Drektur PDAM Arief Wisnu Cahyono. Wisnu menyampaikan bahwa ketahanan air baku bergantung pada kualitas air sungai. Untuk itu, kesadaran masyarakat harus terus ditingkatkan terutama agar tidak membuang sampah sembarangan di sungai.

“Untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat kami harus mengambil 12 ribu liter perdetik dari mata air sungai, sehingga penting untuk tidak mencemari sungai. Sampah yang dibuang berisiko tinggi membuat air sungai tercemar bakteri e-coli atau lainnya,” ungkap Wisnu.

Dengan mengetahui fakta tersebut, ia ingin kesadaran masyarakat terus tumbuh dalam menjaga lingkungannya.Dimulai dari lingkungannya sendiri dan sekitarnya. 

“ Banyak manfaat ketika kita menjaga kualitas air, terhindar dari bencana banjir, meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan terlebih mengembangkan sistem pengelolaan air yang efektif,” imbuhnya.

Aktivis lingkungan hidup Prigi Arisandi mengatakan, pihaknya masih banyak menemukan pabrik maupun masyarakat yang membuang limbah pada dini hari, sehingga tidak terjangkau dari pengecekan rutin pihak DLH.

“3 ton tinja dibuang di Kali Surabaya. Tak hanya itu, limbah pabrik juga dibuang disana terlebih di saat sepertiga malam yang mungkin tidak terjangkau dari patroli yang dilakukan DLH,” kata Prigi

Pakar Lingkungan Hidup ITS Prof Joni Hermana menyarankan bagi PDAM dan Pemkot Surabaya untuk peningkatkan sistem pemantauan kualitas air menggunakan sensor otomatis untuk mendeteksi pencemaran secara real-time.

Selain itu, penguatkan program edukasi dan kampanye kesadaran publik yang melibatkan mahasiswa, komunitas hingga sekolah harus terus dilakukan.

“Langkah lainnya adalah penegakan regulasi ketat, hal ini mencakup pengawasan dan penegakan hukum terhadap industri dan rumah tangga yang membuang sampah sembarangan, serta penerapan sanksi yang lebih tegas bagi pelanggar,” pungkasnya.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ini Alasan Pemkab Kebumen Dorong Penggunaan Produk Lokal dalam Program MBG

    • calendar_month Sab, 25 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 77
    • 0Komentar

    Pemkab Kebumen Dorong Penggunaan Produk Lokal dalam Program Makan Bergizi Gratis DIAGRAMKOTA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen, Jawa Tengah, sedang gencar mempromosikan penggunaan bahan pangan dan produk lokal sebagai bahan baku utama dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan manfaat ekonomi yang dirasakan oleh para petani dan pelaku usaha mikro kecil […]

  • Bhabinkamtibmas Apresiasi Inovasi Hidroponik Pemdes Sidodadi Dukung Ketahanan Pangan

    • calendar_month Sen, 21 Apr 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 117
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Bhabinkamtibmas Desa Sidodadi, Polsek Candi, Brigpol M. Rudi Supriyanto memberikan apresiasi atas langkah inovatif Pemerintah Desa Sidodadi yang turut mendukung program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam bidang ketahanan pangan. Pada Senin (21/4/2025), Brigpol Rudi meninjau langsung program penanaman sayur sawi pokchay secara hidroponik yang dijalankan oleh Pemerintah Desa Sidodadi. Ia menyebut […]

  • Khofifah Salurkan BLT DBHCHT untuk Ribuan Buruh Rokok di Surabaya: Wujud Kepedulian Negara

    • calendar_month Sab, 5 Jul 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 93
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ribuan buruh pabrik rokok di Jawa Timur kembali merasakan kehadiran negara melalui penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, secara simbolis menyerahkan bantuan tersebut kepada 4.207 buruh di Kota Surabaya pada Jumat (4/7/2025). Penyaluran yang dipusatkan di PT HM […]

  • Mengenang Jasa Pahlawan, Waka Polda Jatim Pimpin Upacara Ziarah

    • calendar_month Sen, 24 Jun 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 141
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-78, Waka Polda Jatim Brigjen Pol Akhmad Yusep Gunawan, mewakili Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto, memimpin ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) bersama para pejabat utama (PJU) Polda Jatim dan Bhayangkari. Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, menjelaskan bahwa ziarah ini dilaksanakan serentak oleh seluruh Polres, Polresta, […]

  • ICN Bangkok 2024, UNESA Persembahkan Keberanian Prajurit Wengker dan Keceriaan Lerok

    • calendar_month Sel, 17 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 113
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pusat Unggulan dan Iptek (PUI) Seni Budaya Universitas Negeri Surabaya (UNESA) kembali menjadi sorotan dalam ajang Indonesian Cultural Nights (ICN) yang digelar pada Minggu malam, 15 September 2024, di Bangkok. Acara ini merupakan kesempatan kedua bagi UNESA untuk berpartisipasi dalam pagelaran yang diinisiasi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Thailand. Duta Besar […]

  • Ketum PWDPI Minta Kajagung Segera Tetapkan Tersangka Bos PT SGC Terkait Suap Rp50 Miliar

    • calendar_month Sab, 14 Jun 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 114
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketum DPP Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI), M.Nurullah RS desak KPK dan Kejagung mengusut hingga tuntas terkait kasus suap mantan Pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar oleh Bos PT. Sugar Grup Campany (SGC) Purwanti Alias Ny Lee senilai Rp50 Miliar untuk pengurusan sengketa lahan perkebunan tebu di Lampung. “Persoalan PT. Sugar Grup […]

expand_less
Exit mobile version