DIAGRAMKOTA.COM – Kepolisian Resor Malang (Polres Malang) Polda Jawa Timur kembali menunjukkan kepedulian kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir melalui penyaluran bantuan logistik pada Jumat (29/11/2024).
Melalui program Polres Malang Peduli, bantuan ini diberikan untuk membantu warga di Kecamatan Bantur, Sumbermanjing Wetan, dan Kalipare. Langkah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat banjir yang melanda wilayah tersebut.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, didampingi Wakapolres Malang, Kompol Imam Mustolih, serta jajaran pejabat utama Polres Malang dan Bhayangkari Cabang Malang. Dalam kesempatan tersebut, ratusan paket bantuan berupa sembako, makanan siap saji, pakaian, dan air mineral disalurkan langsung kepada warga.
“Kami hadir tidak hanya untuk memberikan bantuan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan moril kepada masyarakat yang tengah menghadapi bencana ini. Ini adalah wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat,” ujar AKBP Putu Kholis Aryana, Sabtu (30/11/2024).
Salah satu lokasi distribusi bantuan adalah Dusun Sendangbiru, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, yang menjadi salah satu wilayah terdampak paling parah. Sebanyak 62 warga Kampung Raas RT 21/RW 04 menerima langsung bantuan tersebut.
Untuk mencapai lokasi yang terisolasi akibat banjir, tim dari Polres Malang menggunakan perahu karet karena akses jalan yang tertutup oleh genangan air.
Di Kecamatan Kalipare, Kapolres bersama rombongan juga meninjau kondisi rumah warga yang terendam banjir, khususnya di Dusun Krajan I RT 08/RW 04, Desa Tumpakrejo. Sedangkan di Kecamatan Bantur, distribusi bantuan dilakukan bersama Bupati Malang, HM Sanusi, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Malang.
Kolaborasi antara Polres Malang dan pemerintah daerah menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam menangani dampak bencana ini.
“Kami memastikan bantuan yang disalurkan tepat sasaran. Selain bantuan logistik, kami juga tengah mempersiapkan langkah-langkah pemulihan untuk membantu warga pasca-banjir,” lanjut AKBP Putu Kholis.
Banjir yang terjadi di Kabupaten Malang beberapa hari terakhir disebabkan oleh tingginya intensitas hujan yang mengakibatkan luapan sungai serta genangan di berbagai wilayah.
Selain bantuan logistik, warga juga mengharapkan perhatian lebih pada pemulihan infrastruktur yang rusak, seperti perbaikan jalan dan akses air bersih.
Program Polres Malang Peduli diharapkan dapat terus berjalan sebagai wujud kehadiran Polri dalam mendampingi masyarakat, terutama di saat-saat sulit akibat bencana alam. (dk/nns)