DIAGRAMKOTA.COM – Jelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), DPRD Kota Surabaya mengimbau agar masyarakat Kota Pahlawan bersiap-siap untuk meningkatkan kewaspadaan.
Terpenting adalah upaya mengantisipasi secara dini ancaman gangguan yang terjadi pada momentum hari raya yang akan berlangsung sebentar lagi.
Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya Tubagus Lukman Amin menjelaskan, koordinasi yang lebih intens antara Badan Intelijen Negara (BIN) dan aparat penegak hukum (APH) lainnya, khususnya pihak Brimob Densus 88, dibutuhkan untuk memperketat penjagaan dan meningkatkan kewaspadaan di Kota Surabaya. Khususnya pengamanan di gereja-gereja serta tempat-tempat yang berpotensi ramai saat momen libur panjang Natal dan Tahun Baru.
“Kita berharap, jangan sampai kejadian bom yang menimpa Kota Surabaya pada 2018 terulang lagi. Kami berharap ada upaya khusus dari pihak-pihak terkait untuk memastikan keamanan kota ini, apalagi dengan adanya perayaan Nataru,” ujar Lukman.
Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Surabaya ini juga meminta kepada masyarakat untuk menjaga kondusifitas. Perayaan Nataru bisa berjalan lancar, dengan menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama.
Lukman menegaskan, keamanan dari segenap warga menjadi prioritas utama bagi pemerintah maupun aparat. Ia pun mengajak kepada semua elemen bekerja sama dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan kota.
“Saya berharap pemerintah, mulai dari pusat, provinsi, hingga daerah, dapat bekerja sama dengan baik. Terutama antara APH, BIN, dan Densus, agar kejadian-kejadian serupa tidak terjadi lagi,” tegasnya.
Ia pun berharap, Kota Surabaya tetap aman dan kondusif menjelang perayaan Nataru 2024/2025.
“Kami berharap agar Kota Surabaya tetap aman dan kondusif, menjelang perayaan Nataru 2024/2025,” pungkasnya.