Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMERINTAHAN » LEGISLATIF » DPRD Surabaya Konsultasi ke KPU RI, Bahas Ketimpangan Jumlah Penduduk Antar Dapil

DPRD Surabaya Konsultasi ke KPU RI, Bahas Ketimpangan Jumlah Penduduk Antar Dapil

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 23 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Komisi A DPRD Kota Surabaya menggelar kunjungan kerja ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Jakarta, Kamis (25/9/2025). Agenda ini dilakukan untuk mencari kejelasan terkait potensi ketimpangan jumlah penduduk antar daerah pemilihan (dapil) di Surabaya yang dinilai semakin tidak seimbang.

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, menegaskan bahwa penataan dapil merupakan hal mendesak. Sebab, jumlah penduduk Kota Pahlawan sudah melampaui tiga juta jiwa.

“Kami ingin ada arahan tegas dari KPU RI setelah keluarnya Putusan MK 135/PUU-XXII/2024. Jangan sampai masyarakat bingung dengan isu yang berkembang di lapangan,” ujarnya.

Penduduk Surabaya Konsisten di Atas 3 Juta Jiwa

Data Konsolidasi Bersih (DKB) dari Disdukcapil Surabaya menunjukkan jumlah penduduk semester I 2025 mencapai 3.008.760 jiwa. Dari total tersebut, 1.489.658 jiwa berjenis kelamin laki-laki (49,5%) dan 1.519.102 jiwa perempuan (50,5%).

Angka ini relatif stabil dibandingkan periode sebelumnya, yakni 3.017.382 jiwa pada semester I 2024 dan 3.018.022 jiwa pada semester II 2024. Dengan demikian, Surabaya konsisten memiliki populasi di atas tiga juta jiwa.

Dapil Menampung Hampir 1 Juta Warga

Sekretaris Komisi A DPRD Surabaya, Syaifuddin Zuhri, mengungkapkan bahwa salah satu dapil di kota ini kini menampung hampir satu juta penduduk.

“Kalau distribusi pemilih dibagi rata, Surabaya bisa memiliki lebih dari lima dapil. Pemekaran sangat penting agar keterwakilan politik warga lebih proporsional,” tegas politisi yang akrab disapa Cak Yebe ini.

Merujuk pada UU Nomor 7 Tahun 2017, kota dengan jumlah penduduk di atas tiga juta jiwa berhak memiliki hingga 55 kursi legislatif. Kondisi ini, menurutnya, membuka peluang penataan ulang dapil maupun distribusi kursi DPRD.

DPRD Surabaya Siapkan Langkah Lanjutan

Komisi A DPRD Surabaya berencana menindaklanjuti hasil konsultasi ke KPU RI dengan menggelar rapat bersama KPU Kota, Bawaslu, dan Pemerintah Kota Surabaya.

Langkah ini diharapkan dapat memberikan kepastian hukum terkait penataan dapil, sekaligus memastikan distribusi kursi DPRD lebih adil di masa mendatang.

“Tujuannya sederhana: representasi politik di Surabaya benar-benar adil dan setara bagi semua warga,” pungkas Cak Yebe. [@]

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • KPU Sidoarjo Tetapkan Subandi-Mimik Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Periode 2025-2030

    • calendar_month Kam, 9 Jan 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 14
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo resmi menetapkan pasangan Subandi dan Mimik sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025-2030. Penetapan ini dilakukan dalam rapat pleno terbuka yang digelar di kantor KPU Sidoarjo pada Kamis (09/01/2025). Rapat pleno berjalan dengan lancar dan dihadiri oleh sejumlah pihak terkait, termasuk saksi, perwakilan partai politik, Kapolresta […]

  • Reses Bersama Warga,Enny Minarsih Fokus Selesaikan Masalah Masyarakat

    • calendar_month Rab, 30 Okt 2024
    • account_circle Dms
    • visibility 4
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Masa Reses kesatu tahun sidang kesatu dimanfaatkan anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PKS Hj. Enny Minarsih untuk menyerap aspirasi masyarakat di dapilnya. Reses dilakukan hari selasa (29/10/24), Enny Minarsih bersama ratusan warga di wilayah Tegalsari, Surabaya. Reses diikuti oleh pengurus RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh agama, karang taruna, dan juga pengurus ormas keagamaan. […]

  • DLHK Sidoarjo Tegaskan Pentingnya Peran Aktif Masyarakat dalam Penanganan Sampah

    • calendar_month Kam, 16 Jan 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 12
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menangani persoalan sampah yang masih menjadi tantangan di wilayah tersebut. Kepala DLHK Sidoarjo, Moh Bahrul Amig, menyampaikan bahwa persoalan sampah hanya dapat diselesaikan jika ada kerja sama dan kepedulian antara pemerintah dan masyarakat.   “Dampak sampah di Sidoarjo ini […]

  • Tiga Paslon Gubernur dan Wakil  DKI Memulai Kampanye Damai Untuk Pilkada Jakarta 2024

    • calendar_month Kam, 26 Sep 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 11
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Tiga pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta, yakni Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno, mengumumkan kampanye damai untuk Pilkada Jakarta 2024. Deklarasi kampanye damai diinisiasi oleh KPU DKI Jakarta dan dihadiri oleh Ketua KPU DKI Wahyu Dinata. Setelah mengumumkan deklarasi kampanye damai, masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur menandatangani […]

  • I Wayan Sudirta: Sistem Peradilan Pidana Tak Mampu Membedakan Pengguna dan Bandar Narkoba

    • calendar_month Sen, 22 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 8
    • 0Komentar

    Masalah Pemisahan Pengguna dan Bandar Narkotika dalam Sistem Peradilan DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi III DPR RI, I Wayan Sudirta, menyoroti masih lemahnya pemisahan perlakuan antara pengguna dan bandar narkotika dalam sistem peradilan pidana Indonesia. Menurutnya, ketidakjelasan ini menjadi salah satu penyebab tingginya tingkat overkapasitas lembaga pemasyarakatan (lapas) di seluruh Indonesia. Pengguna narkoba seharusnya direhabilitasi, bukan dipenjara. […]

  • Terbongkar! Rusli Bintang Bohongi Publik Lampung, Serahkan Universitas Malahayati ke Istri Kedua

    • calendar_month Ming, 6 Apr 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 6
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM –  Isu pengkhianatan dalam rumah tangga dan dunia pendidikan kini tengah menjadi sorotan publik. Rosnati Syekh, istri pertama Rusli Bintang, harus menelan pil pahit setelah suami yang selama ini ia percayai justru mencabut haknya secara sepihak. Universitas Malahayati, yang selama ini ia jaga sebagai amanah, kini dikabarkan jatuh ke tangan istri muda Rusli Bintang. […]

expand_less
Exit mobile version