Ketua Komisi A DPRD Minta Bakesbangpol Perketat Pengawasan Terhadap Ormas Liar Di Surabaya

LEGISLATIF735 Dilihat

Diagramkota.com Surabaya – Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, menyoroti banyaknya bermunculan organisasi masyarakat (ormas) liar di Kota Surabaya, khususnya menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Politisi Partai Gerindra ini menyampaikan kekhawatiran terkait potensi instabilitas sosial yang dapat timbul akibat aktivitas ormas yang tidak terverifikasi dan tidak memiliki legalitas resmi.

Saat ini, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Surabaya mencatat  hanya 258 yang telah terverifikasi secara resmi. “Maraknya ormas liar ini bisa menjadi perhatian serius, terutama menjelang Pilkada 2024. Maka, kami minta Bakesbangpol untuk dapat memfilter dengan baik,” ujar Yona, Selasa (22/10/2024).

Yona menekankan bahwa Bakesbangpol memiliki tanggung jawab besar untuk memverifikasi ormas-ormas ini. Menurutnya, verifikasi penting untuk menertibkan ormas serta mencegah potensi konflik sosial, khususnya di tahun politik.

Baca Juga :  Ketua Komisi C Sebut Titik Rawan Genangan Surabaya Menurun

“Dengan adanya 258 ormas yang terverifikasi, diharapkan ke depan tidak ada lagi masalah yang ditimbulkan oleh ormas yang tidak jelas,” jelasnya.

Langkah verifikasi ini sejalan dengan upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam menjaga stabilitas jelang Pilkada. Pemkot juga telah memperkenalkan sistem registrasi online untuk mempermudah proses verifikasi dan legalisasi ormas.

Yona mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap ormas liar yang kerap memanfaatkan momen politik.

“ Keberadaan ormas adalah refleksi dari kebebasan dan kemerdekaan warga dalam menyampaikan hak berpendapat secara lisan dan tulisan serta aktivitas berdemokrasi namun demikian semuanya berpijak dan diatur dalam Undang undang,” urainya.

“Kami berharap semua ormas di Surabaya dapat menjalankan aktivitasnya sesuai aturan dan tidak memanfaatkan momen politik untuk kepentingan pribadi yang bisa mengganggu stabilitas kota,” pungkas Yona.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *