Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » Persebaya Surabaya Tantang Borneo FC Tanpa Rivera, Bonek: Imbang Sama dengan Menang

Persebaya Surabaya Tantang Borneo FC Tanpa Rivera, Bonek: Imbang Sama dengan Menang

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 2 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM  – Klub Persebaya Surabaya mengalami kerugian signifikan setelah Francisco Rivera dipastikan tidak bisa tampil hingga pertandingan penting melawan Borneo FC pada pekan ke-15 Super League 2025/2026. Kondisi ini terjadi saat Green Force sedang berupaya memperbaiki performa dan stabilitasnya setelah kehilangan pelatih utama, Eduardo Perez.

Hasil imbang 1-1 saat menghadapi Bhayangkara Presisi Lampung FC memang membawa satu poin, namun penampilan tim masih belum menunjukkan kestabilan. Persebaya Surabaya kini berada di peringkat kedelapan dalam klasemen sementara dengan 17 poin.

Masalah semakin memburuk setelah Rivera menerima hukuman tambahan dari Komite Disiplin PSSI. Ia dianggap melakukan pelanggaran berat dalam pertandingan melawan Persik Kediri pada 7 November 2025 dan diberi larangan tampil selama dua laga serta denda sebesar Rp 10 juta.

Sanksi tambahan ini menyebabkan total kehadiran Rivera mencapai tiga pertandingan sejak laga melawan Arema FC. Ia hanya mampu bermain dalam pertandingan tunda melawan PSM Makassar, tetapi kembali harus absen saat Persebaya Surabaya menghadapi Borneo FC.

Kehadiran Rivera membuat lini tengah Persebaya Surabaya terganggu karena perannya sangat penting dalam mengatur alur permainan. Ia menjadi penggerak kreativitas yang selama ini menjadi jembatan utama antara lini tengah dan lini serang.

Banyak penggemar Bonek menyampaikan pendapat dengan nada kekecewaan namun tetap berharap Rivera dapat memetik pelajaran berharga dari hukuman tersebut.

“Semoga menjadi pelajaran bagi Rivera,” kata seorang Bonek yang berharap pemain asal Meksiko tersebut tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Kekhawatiran muncul juga mengenai pertandingan melawan Borneo FC yang dikenal sulit dikalahkan, terutama ketika Persebaya Surabaya kehilangan pemain andalannya.

“Waduh lawan Borneo tanpa Rivera mendapat pukulan keras bagi Persebaya ???? semoga saja ISO Jol????,” tulis seorang Bonek yang merasa situasinya tidak menguntungkan.

Beberapa pendukung secara realistis menilai peluang Persebaya Surabaya dalam pertandingan penting tersebut.

“Lawan Borneo berat, cukup seimbang saja seperti menang,” kata salah seorang Bonek yang menggambarkan kesulitan pertandingan tanpa Rivera.

Banyak yang merasakan betapa kehilangan Rivera memberikan dampak signifikan terhadap keseimbangan lini tengah. “Lawan Borneo tanpa Rivera,” kata seorang Bonek singkat, namun menunjukkan tingginya rasa khawatir.

Beberapa penggemar kemudian membandingkan Rivera dengan Bruno yang dianggap memiliki pengendalian emosi yang lebih baik saat berada di lapangan.

“Bruno meskipun sering emosi tapi lebih mampu mengendalikan perasaannya dan tidak ingin melakukan hal yang merugikan tim,” komentar seorang Bonek lain yang menunjukkan harapan terhadap pemain cadangan.

Situasi ini menunjukkan seberapa besar Bonek memahami pentingnya disiplin dalam momen-momen krusial seperti pertandingan melawan Borneo FC. Mereka mengharapkan seluruh pemain bermain optimal tanpa tindakan yang bisa merugikan tim.

Sebagai pemain yang lahir di San Luis Potosí, Meksiko, Rivera dikenal memiliki gaya bermain khas Amerika Latin yang penuh semangat dan tekad. Dengan tinggi 1,70 meter dan kemampuan menggunakan kaki kiri secara dominan, ia mampu bermain efektif sebagai gelandang serang, gelandang tengah, atau bahkan winger kiri.

Rivera memperkuat Persebaya Surabaya sejak 1 Juli 2024 dengan masa kontrak hingga 31 Mei 2026. Nilai pasar yang mencapai Rp7,82 miliar menunjukkan kualitas dan kontribusi yang telah ia berikan selama ini.

Kehadiran Rivera membuat pelatih sementara Persebaya Surabaya berpikir keras untuk menemukan komposisi terbaik di lini tengah. Mereka perlu mencari sosok yang mampu menggantikan perannya meski tidak sepenuhnya mampu menyamai kreativitas Rivera.

Borneo FC menjadi tantangan berat yang muncul pada waktu yang tidak tepat bagi Persebaya Surabaya. Tim perlu tampil lebih disiplin, efisien, dan strategis agar dapat mengurangi dampak dari kehilangan gelandang kreatif mereka.

Penggemar juga menyadari pertandingan ini bisa menjadi kesempatan untuk membuktikan kemampuan pemain lain yang jarang mendapat kesempatan bermain penuh. Tekanan besar justru sering memicu kejutan positif dari para pemain muda Persebaya Surabaya.

Keadaan ini akhirnya membuat Persebaya Surabaya memasuki tahap krusial dalam menentukan jalannya kompetisi. Mereka perlu waspada menjaga psikologis dan memanfaatkan setiap kesempatan agar tidak kembali kehilangan poin.

Rivera diharapkan kembali lebih dewasa setelah menjalani hukuman dan evaluasi. Perannya tetap sangat penting bagi Persebaya Surabaya dalam meningkatkan kinerja tim pada sisa musim. Bonek masih memberikan dukungan penuh, tetapi berharap Rivera mampu lebih mengendalikan emosinya demi kebaikan tim.

Kehadiran Rivera yang absen hingga melawan Borneo FC menjadi kerugian besar, namun Persebaya Surabaya dianggap mampu menemukan solusi untuk tetap bertahan dan bangkit. ***

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kapolsek Sedati Masifkan Patroli Desa, Dukung Ketahanan Pangan Warga

    Kapolsek Sedati Masifkan Patroli Desa, Dukung Ketahanan Pangan Warga

    • calendar_month Sab, 19 Apr 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 98
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), sekaligus mendukung program ketahanan pangan Polresta Sidoarjo Polda Jatim, Kapolsek Sedati, Iptu Masyita Dian Sugianto, gencar memerintahkan anggotanya untuk turun langsung ke pelosok desa. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Polsek Sedati dalam mengawal program Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam mewujudkan swasembada pangan yang mandiri […]

  • Polri Gelar Apel Kasatwil 2025: Wujudkan Transformasi Polri yang Profesional untuk Masyarakat

    Polri Gelar Apel Kasatwil 2025: Wujudkan Transformasi Polri yang Profesional untuk Masyarakat

    • calendar_month Sen, 24 Nov 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 31
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polri akan menggelar Apel Kasatwil Tahun 2025 pada 24–26 November 2025 di Mako Pusat Latihan Korbrimob Polri, Cikeas, Bogor. Kegiatan ini akan diikuti sebanyak 607 peserta, terdiri dari pejabat utama Mabes Polri, para Kapolda, Karo Ops, hingga seluruh Kapolres dari berbagai wilayah Indonesia. Apel Kasatwil tahun ini mengusung tema “Transformasi Polri yang Profesional […]

  • Kado Akhir Tahun UNESA: 14 Guru Besar Baru untuk Bangsa

    Kado Akhir Tahun UNESA: 14 Guru Besar Baru untuk Bangsa

    • calendar_month Ming, 22 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 109
    • 0Komentar

    NAWACITAPOST.COM – Universitas Negeri Surabaya (UNESA) kembali menorehkan pencapaian signifikan dengan mengukuhkan 14 guru besar dari berbagai disiplin ilmu pada Minggu, 22 Desember 2024, di Graha Sawunggaling, Kampus II Lidah Wetan, Surabaya. Acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat ekosistem riset dan inovasi yang berdampak luas bagi masyarakat. Rektor UNESA, Nurhasan—akrab disapa Cak Hasan—mengungkapkan, pengukuhan […]

  • KPwBI Jati gandeng DPMPTSP selenggarakan East Java Investment Dialogue 2024

    KPwBI Jati gandeng DPMPTSP selenggarakan East Java Investment Dialogue 2024

    • calendar_month Jum, 19 Jul 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 96
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur berkolaborasi dengan Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan “East Java Investment Dialogue (EJID) 2024″ dengan tagline “Boosting Up Growth, Driving Sustainability” pada 17 Juli 2024, bertempat di The Westin Surabaya. Acara ini merupakan wujud sinergi bersama untuk mengakselerasi kinerja […]

  • Kekompakan Tiga Pilar Simokerto Pastikan Keamanan Pengiriman Logistik Pilkada 2024

    Kekompakan Tiga Pilar Simokerto Pastikan Keamanan Pengiriman Logistik Pilkada 2024

    • calendar_month Kam, 5 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 110
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Proses pengiriman logistik Pilkada 2024 dari Kecamatan Simokerto ke Gudang Logistik KPU Kota Surabaya berjalan dengan lancar berkat sinergi solid antara tiga pilar di Kecamatan Simokerto. Kapolsek Simokerto Kompol Didik Triwahyudi, S.H., Danramil Simokerto, dan Camat Simokerto bekerja sama dalam mengawal ketat pengiriman 244 kotak suara dan bilik pemungutan suara.(05/12/24) Pengiriman logistik dimulai […]

  • Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2024

    Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2024

    • calendar_month Sel, 1 Okt 2024
    • account_circle Adis
    • visibility 106
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Polresta Sidoarjo menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada Selasa (1/10/2024) di lapangan apel Polresta Sidoarjo. Upacara yang mengangkat tema “Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas” ini dipimpin oleh Wakapolresta Sidoarjo AKBP I Made Bayu Sutha Sartana. Kegiatan ini diikuti oleh pejabat utama, anggota, dan ASN Polresta Sidoarjo. Dalam sambutannya, AKBP I Made […]

expand_less