Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » EKONOMI » Purbaya Jelaskan Dana Rp70 Triliun MBG: Belum Pernah Cair, Bukan Dikembalikan

Purbaya Jelaskan Dana Rp70 Triliun MBG: Belum Pernah Cair, Bukan Dikembalikan

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 4 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

Penjelasan Menteri Keuangan Mengenai Pengembalian Anggaran Program Makan Bergizi Gratis

DIAGRAMKOTA.COM – Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, memberikan penjelasan terkait isu pengembalian anggaran dari Badan Gizi Nasional (BGN) dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Dalam pertemuan dengan awak media, ia menjelaskan bahwa dana yang dikembalikan sebenarnya merupakan dana cadangan yang belum pernah dicairkan ke BGN. Hal ini menunjukkan bahwa dana tersebut tidak benar-benar ada di tangan lembaga tersebut.

Sebelumnya, Kepala BGN, Dadan Hindayana, menyebutkan bahwa telah mengembalikan dana sebesar Rp 70 triliun dari total anggaran MBG. Untuk tahun 2025, alokasi awal program ini mencapai Rp 71 triliun, ditambah dana standby sebesar Rp 100 triliun. Namun, Purbaya menegaskan bahwa dana yang dikembalikan adalah permintaan tambahan yang tidak disetujui anggarannya.

“Dana tersebut berasal dari anggaran yang pernah diminta sebelumnya namun belum dialokasikan. Jadi, uangnya memang tidak ada betulan,” jelas Purbaya saat konferensi pers APBN Kita, Selasa, 14 Oktober 2025.

Anggaran MBG awal senilai Rp 71 triliun sudah dialokasikan ke BGN, tetapi realisasinya hingga 3 Oktober 2025 masih rendah. Hanya sekitar Rp 20,6 triliun atau 29 persen dari pagu yang telah terserap. Purbaya menyatakan bahwa fokus utama pemerintah saat ini adalah memastikan penyerapan anggaran berjalan secara optimal.

“Programnya bagus, harusnya kita dorong supaya lebih baik lagi dalam hal penyerapan anggaran,” ujarnya.

Selain BGN, beberapa kementerian dan lembaga lain juga mengalami serapan anggaran yang rendah. Contohnya, Kementerian Pekerjaan Umum memiliki rasio serapan sebesar 48,2 persen, sementara Kementerian Pertanian hanya mencapai 32,8 persen.

Menurut laporan resmi BGN, dari alokasi Rp 71 triliun dan dana standby Rp 100 triliun, total sebesar Rp 99 triliun sudah terserap. Sementara itu, sekitar Rp 70 triliun “dikembalikan” karena kemungkinan besar tidak akan terserap pada tahun ini. Hal ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan dalam penggunaan anggaran dan memperkuat kebutuhan untuk evaluasi serta perbaikan sistem pencairan dana.

Tantangan dalam Pengelolaan Anggaran

Masalah serapan anggaran yang rendah menjadi tantangan bagi berbagai instansi pemerintah. Beberapa faktor yang mungkin berkontribusi antara lain kurangnya koordinasi antarinstansi, proses administratif yang rumit, serta kurangnya efisiensi dalam pelaksanaan program. Dengan kondisi ini, diperlukan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan capaian anggaran dan memastikan penggunaan dana yang optimal.

Purbaya menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran. Ia menyarankan agar setiap instansi melakukan evaluasi berkala terhadap realisasi anggaran dan mengidentifikasi hambatan yang muncul. Dengan demikian, langkah-langkah perbaikan dapat segera diambil untuk meningkatkan efektivitas penggunaan dana.

Selain itu, perlu adanya komunikasi yang lebih baik antara kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan bahwa semua pihak memahami target dan tujuan dari setiap program. Dengan kerja sama yang lebih baik, diharapkan serapan anggaran dapat meningkat dan manfaat dari program-program pemerintah dapat dirasakan oleh masyarakat secara lebih luas.

Langkah-Langkah yang Diperlukan

Untuk mengatasi masalah serapan anggaran yang rendah, beberapa langkah strategis perlu dilakukan. Pertama, peningkatan kapasitas dan kemampuan teknis dari para pegawai di berbagai instansi. Kedua, penguatan sistem monitoring dan evaluasi agar bisa melacak progres realisasi anggaran secara real-time. Ketiga, pemberian insentif bagi instansi yang berhasil meningkatkan serapan anggaran.

Selain itu, perlu adanya pengawasan yang lebih ketat dari pihak terkait untuk memastikan bahwa dana digunakan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. Dengan demikian, dana yang dialokasikan tidak hanya digunakan secara efisien, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Gelar Pelatihan Paralegal Ke-2, Ketum ABR-I Berikan Penghargaan Kepada M.Nurullah RS

    Gelar Pelatihan Paralegal Ke-2, Ketum ABR-I Berikan Penghargaan Kepada M.Nurullah RS

    • calendar_month Ming, 23 Feb 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 36
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Adakan Pelatihan Paralegal Angkatan Ke-2, Ketua Umum (Ketum) Advokat Bela Rakyat Indonesia (ABR-I), Hermawan berikan penghargaan kepada Ketua Umum, Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (Ketum DPP PWDPI), M.Nurullah RS, sebagai Mitra Aktif Media Pemberitaan. Pelatihan Paralegal juga diikuti oleh berbagai elemen masyarakat dan praktisi hukum, yang diselenggarakan di Convention Hall Begadang Resto Bandar […]

  • Bukber On The Road, Erick Komala Hadirkan Kebersamaan di Jalan Raya

    Bukber On The Road, Erick Komala Hadirkan Kebersamaan di Jalan Raya

    • calendar_month Kam, 27 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 53
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ramadan tahun ini kembali menjadi momen spesial bagi masyarakat sekitar Kantor DPRD Jawa Timur. Anggota DPRD Jatim dari Fraksi PSI, Erick Komala, menggelar “Bukber On The Road” dengan membagikan dan menikmati makanan bersama masyarakat yang melintas pada Rabu sore (26/3/2025).

  • Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Fahmi Amrullah

    Satreskrim Polresta Sidoarjo Ungkap Kasus Pencurian Kabel di Gudang PT Kayu Mebel Indonesia

    • calendar_month Sel, 29 Apr 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Sidoarjo bersama Polsek Krian berhasil mengungkap kasus pencurian kabel listrik di gudang karantina PT Kayu Mebel Indonesia, yang berlokasi di Desa Jatikalang, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo. Aksi pencurian tersebut terjadi pada Kamis, 17 April 2025. YaDua tersangka yang berhasil diringkus dalam kasus ini adalah FM (31) dan C […]

  • Blangko KTP Kosong di Garut, Bupati Akui Keluhan Warga

    Blangko KTP Kosong di Garut, Bupati Akui Keluhan Warga

    • calendar_month Kam, 9 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 25
    • 0Komentar

    Penanganan Keluhan Masyarakat Terkait KTP di Garut DIAGRAMKOTA.COM – Bupati Kabupaten Garut, Abdusy Syakur Amin, mengungkapkan bahwa pihaknya sering menerima keluhan dari masyarakat terkait pelayanan administrasi kependudukan. Salah satu masalah yang sering muncul adalah kesulitan dalam mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) akibat kekosongan blangko. Hal ini menjadi tantangan besar bagi warga yang membutuhkan identitas kependudukan. Permasalahan […]

  • Menguak Rahasia Audio Tanpa Jeda: Panduan Memilih Headset Gaming Anti-Delay yang Revolusioner

    Menguak Rahasia Audio Tanpa Jeda: Panduan Memilih Headset Gaming Anti-Delay yang Revolusioner

    • calendar_month Ming, 25 Mei 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 30
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Menguak Rahasia Audio Tanpa Jeda: Panduan Memilih Headset Gaming Anti-Delay yang Revolusioner Dalam dunia gaming yang kompetitif, setiap milidetik berarti. Antara kemenangan dan kekalahan, seringkali yang membedakan adalah kemampuan Anda untuk bereaksi lebih cepat, mendengar lebih jelas, dan berkomunikasi tanpa hambatan. Di sinilah peran headset gaming yang “anti-delay” menjadi krusial. Lebih dari sekadar […]

  • Fakta Unik Tentang Dunia Pertelevisian Indonesia

    Fakta Unik Tentang Dunia Pertelevisian Indonesia

    • calendar_month Jum, 7 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 23
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Fakta unik tentang dunia pertelevisian IndonesiaLebih dari sekadar hiburan, industri ini memiliki sejarah, tren, dan karakteristik unik yang patut diulas. Berikut beberapa fakta unik yang mungkin belum Anda ketahui: Dari Siaran Hitam Putih Hingga Era Digital: Perjalanan pertelevisian Indonesia dimulai jauh sebelum era digital. Siaran televisi hitam putih yang terbatas hanya pada beberapa […]

expand_less