Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » HUKRIM » Oknum Polisi Dilaporkan Lakukan kekerasan Verbal terhadap Buruh Tambak di Sidoarjo

Oknum Polisi Dilaporkan Lakukan kekerasan Verbal terhadap Buruh Tambak di Sidoarjo

  • account_circle Adis
  • calendar_month 3 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Seorang oknum polisi berinisial P dilaporkan ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Jawa Timur. Ia diduga melakukan kekerasan verbal dan pengancaman terhadap tiga buruh tambak di wilayah Jabon, Sidoarjo.

Laporan tersebut disampaikan oleh kuasa hukum penyewa tambak, Muhammad Shobur, pada Selasa (30/10/2025) sore. “Kami resmi melaporkan oknum polisi berinisial P yang bertugas di Polda Jatim atas dugaan tindakan pengancaman,” ujar Shobur di Mapolda Jatim.

Menurutnya, insiden itu terjadi pada 11 Oktober 2025 di area tambak yang berlokasi di Desa Kedungpandan, Kecamatan Jabon. Saat itu, ketiga buruh yang dipekerjakan kliennya, Agung, tengah beraktivitas seperti biasa di tambak seluas sembilan hektare.

“Tiba-tiba datang seseorang yang mengaku anggota Polda Jatim. Ia memerintahkan para buruh untuk segera meninggalkan lokasi dan berhenti bekerja,” jelas Shobur.

Lebih lanjut, Shobur menyebut oknum tersebut melontarkan ancaman serius. “Kalau tidak pergi, akan ditembak dan dibuang ke alas. Bahkan disebut-sebut anak dan istri para buruh juga akan diambil,” katanya menirukan ucapan oknum polisi itu.

Karena merasa terancam, para buruh segera meninggalkan area tambak. Atas dasar itulah pihaknya memutuskan membuat laporan resmi ke Propam Polda Jatim agar tindakan tersebut ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku.

Selain dugaan pengancaman, Shobur juga melaporkan hal lain terkait tuduhan yang diarahkan kepada kliennya. “Ada oknum lain berinisial I yang mendatangi klien kami dan menuduh adanya pencurian di tambak. Padahal, belum ada klarifikasi apapun,” ujarnya.

Ia menilai tindakan tersebut menunjukkan ketidaknetralan aparat dalam menangani persoalan yang sedang terjadi. “Seharusnya ada proses klarifikasi dulu, bukan langsung menuduh,” tegasnya.

Kuasa hukum itu juga berharap adanya perhatian dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Menurutnya, kasus yang menimpa kliennya tidak menutup kemungkinan berkaitan dengan praktik mafia tambak.

“Kami berharap Pemkab Sidoarjo bisa turun tangan, melakukan pengawasan dan pendampingan agar tidak ada pihak yang dirugikan,” pungkasnya.(Ais)

  • Penulis: Adis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Disdukcapil Surabaya: Pecah KK Hanya untuk Keluarga Inti Sesuai Domisili Nyata

    • calendar_month Sel, 23 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 357
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya (Disdukcapil Surabaya) mempertegas aturan terkait pecah Kartu Keluarga (KK). Kepala Disdukcapil, Eddy Christijanto, menegaskan bahwa pecah KK hanya bisa dilakukan oleh keluarga inti yang benar-benar tinggal di alamat tersebut. Aturan ini dinilai penting untuk menjaga ketertiban administrasi dan akurasi data kependudukan. Aturan Pecah KK Hanya untuk […]

  • Iskak Cup 2024: Karyawan RSUD dr. Iskak Tunjukkan Semangat Olahraga dalam Turnamen Tenis Meja

    • calendar_month Sen, 25 Nov 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 61
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – ISKAK Cup 2024 menjadi ajang bagi para karyawan RSUD dr. Iskak Tulungagung untuk menunjukkan semangat dan keterampilan mereka dalam olahraga tenis meja. Kompetisi yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-107 rumah sakit ini berlangsung pada 21-22 November 2024 di Ruang Dialisis Aula, lantai 2, RSUD dr. Minggu 22/11/24 Sebanyak 56 karyawan […]

  • Polisi Lalu Lintas Sidoarjo Peduli, Turun Langsung Edukasi Warga di Kepetingan

    • calendar_month Jum, 11 Okt 2024
    • account_circle Adis
    • visibility 49
    • 0Komentar

    Diagramkota.com – Satlantas Polresta Sidoarjo peduli masyarakat yang ada di wilayah pesisir. Melalui Unit Kamsel turun langsung berikan edukasi tertib berlalu lintas dan bagikan bantuan sosial.   Dengan menggunakan kendaraan roda dua berangkat dari Mako Polresta Sidoarjo menuju Dusun Kepetingan, Sawohan, Buduran, Jumat (11/10/2024).   Datang di dusun yang masyarakatnya sebagian besar mata pencaharian sebagai […]

  • Film ‘Crocodile Tears’ Menorehkan Jejak di Kancah Internasional

    • calendar_month Sen, 7 Okt 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 101
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Film “Crocodile Tears”, garapan sineas Indonesia Tumpal Tampubolon, kembali menorehkan prestasi di kancah internasional. Setelah sebelumnya tayang perdana di Toronto International Film Festival, film ini kini hadir di Busan International Film Festival, Korea Selatan, pada tanggal 3-5 dan 6 Oktober 2024. Kehadiran “Crocodile Tears” di Busan disambut hangat oleh para penonton. Para kru dan […]

  • SIAPA DALANG DI BALIK UPAYA KRIMINALISASI HASTO KRISTIYANTO?

    • calendar_month Rab, 12 Jun 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 71
    • 0Komentar

    Oleh: Saiful Huda Ems. Diagram Kota Surabaya – Mulai terlihat sangat terang benderang perburuan terhadap sosok-sosok kritis di negeri ini semakin gencar lagi dilakukan, kali ini korbannya bukan lagi akademisi melainkan politisi, yang partainya memenangkan PILEG selama tiga kali berturut-turut, yakni Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Mas Hasto, demikian kami biasa memanggilnya yang selama ini dikenal sebagai […]

  • Kasus Dugaan Kebocoran Anggaran Pilwali 2020 Timbul Tenggelam, Bagaimana Nasib Uang Rakyat Surabaya Sekarang?

    • calendar_month Jum, 14 Jun 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 79
    • 0Komentar

    Diagramkota Surabaya – Kasus dugaan kebocoran dana sebesar Rp 20 miliar dari anggaran Rp 101,2 miliar yang diberikan kepada KPU untuk Pilwali 2020 kembali mencuat. Dalam rapat Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Surabaya tahun anggaran 2023 di Komisi A DPRD Surabaya. Joko Pujianto, seorang aktivis pemilu, mengungkapkan keprihatinannya karena kasus ini masih belum mendapatkan pertanggungjawaban […]

expand_less
Exit mobile version