Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » Kepala SMAN 1 Cimarga Kembali Beraktivitas Usai Kasus Tampar Siswa, Guru Khawatir Jaga Disiplin

Kepala SMAN 1 Cimarga Kembali Beraktivitas Usai Kasus Tampar Siswa, Guru Khawatir Jaga Disiplin

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 3 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

Kepala Sekolah yang Kembali Aktif, Tapi Masih Merasa Khawatir

DIAGRAMKOTA.COM – Kepala SMAN 1 Cimarga, Dini Fitria, kembali menjalankan tugasnya setelah sebelumnya dinonaktifkan akibat kasus penamparan terhadap seorang siswa yang kedapatan merokok di lingkungan sekolah. Meski kini sudah aktif kembali, Dini mengaku masih merasa waswas dan khawatir akan batasan dalam memberikan teguran kepada murid.

Dini menjelaskan bahwa dirinya telah memaafkan pihak siswa dan orang tua, namun rasa khawatir tetap menghantui setiap langkahnya sebagai pendidik. Ia menegaskan bahwa kejadian ini harus menjadi pelajaran bersama, terutama mengenai batasan antara menegur dengan tindakan yang dianggap melanggar.

“Perasaan saya sudah memaafkan, tapi waswas tetap ada. Saya khawatir kalau teguran yang kita berikan justru bisa berujung masalah. Sebagai pendidik, saya hanya ingin menegakkan pendidikan karakter karena itu bagian dari tanggung jawab terhadap generasi penerus bangsa,” ujar Dini saat ditemui di SMAN 1 Cimarga, Kabupaten Lebak.

Ia mengaku mendukung keberadaan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK), namun berharap tim tersebut tidak hanya berfungsi sebagai pengawas, melainkan juga pembimbing bagi para guru agar memahami batasan dalam menegur siswa.

“Saya ingin ada tim yang memberikan coaching kepada kita semua, mana batasan menegur dan mana batasan mempermalukan. Jangan sampai kami para guru justru ketakutan untuk mendisiplinkan murid,” tambahnya.

Ketakutan Guru dan Tantangan Menegakkan Disiplin di Sekolah

Menurut Dini, banyak guru saat ini enggan menegur siswa karena takut dianggap melakukan kekerasan. Ia mencontohkan bagaimana sejumlah guru memilih diam ketika melihat murid dengan rambut gondrong atau melanggar aturan tata tertib sekolah.

“Kalau Bapak-Ibu lihat banyak murid gondrong, itu bukan karena guru tidak peduli, tapi karena mereka khawatir dipermasalahkan. Ini ketakutan yang nyata di dunia pendidikan,” ujarnya.

Dini berharap kasus yang menimpanya bisa menjadi momentum bagi pemerintah untuk memperjelas regulasi tentang disiplin dan etika dalam pendidikan. Ia menilai pendidikan karakter seharusnya menjadi pondasi utama dalam membentuk generasi yang jujur dan berintegritas.

“Pendidikan karakter itu yang utama. Saya marah bukan karena muridnya merokok, tapi karena berbohong. Dari kebiasaan berbohong bisa timbul perilaku lain seperti mencuri atau korupsi. Maka kejujuran harus dibentuk sejak dini,” tegas Dini.

Kasus Berakhir Damai, Jadi Pelajaran untuk Dunia Pendidikan

Sebelumnya, Dini Fitria sempat dinonaktifkan usai menampar seorang siswa yang ketahuan merokok. Kasus tersebut sempat mencuat setelah orang tua siswa melaporkannya ke pihak kepolisian. Namun, persoalan akhirnya berakhir damai setelah dilakukan mediasi antara pihak sekolah, siswa, dan orang tua.

Dalam pertemuan yang berlangsung di SMAN 1 Cimarga, kedua belah pihak saling memaafkan dan berpelukan. Momen tersebut menjadi titik balik bagi Dini untuk kembali menjalankan tugasnya sebagai kepala sekolah, meskipun masih dibayangi rasa takut atas kemungkinan insiden serupa terjadi di masa depan.

Para pengamat pendidikan menilai kasus ini menjadi refleksi penting bagi dunia pendidikan Indonesia. Diperlukan keseimbangan antara perlindungan terhadap siswa dan kewenangan guru dalam mendidik. Guru tidak boleh kehilangan wibawa, namun tetap harus mengedepankan pendekatan yang manusiawi.

Dini sendiri menegaskan bahwa ia tidak ingin kasus ini menurunkan semangat para pendidik. Ia berharap kejadian tersebut dapat membuka mata banyak pihak agar dunia pendidikan lebih berpihak kepada pembentukan karakter, bukan hanya soal prestasi akademik.

“Guru itu bukan hanya pengajar, tapi juga pembimbing moral. Saya hanya ingin generasi muda tumbuh dengan kejujuran, disiplin, dan rasa tanggung jawab,” pungkasnya.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Polres Pelabuhan Tanjung Perak Gelar Pengamanan Serentak Ibadah Jumat Agung di Sejumlah Gereja di Surabaya

    • calendar_month Jum, 18 Apr 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 32
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka memastikan keamanan dan ketertiban selama perayaan Hari Raya Paskah, Polres Pelabuhan Tanjung Perak melaksakan pengamanan di sejumlah gereja. Pengamanan dilakukan personel gabungan polisi, TNI, hingga keamanan gereja. Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Suroto mengatakan pengamanan ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang merayakan Paskah. […]

  • Rutan Surabaya Tingkatkan Kesiagaan untuk Sambut Natal dan Tahun Baru 2025

    • calendar_month Rab, 25 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 33
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, Rutan Kelas I Surabaya meningkatkan kesiagaan dengan memperkuat pengawasan dan keamanan di seluruh area fasilitas. Langkah ini diambil untuk memastikan suasana tetap kondusif, baik bagi penghuni rutan maupun masyarakat di sekitarnya. Kepala Rutan Kelas I Surabaya, Bambang Setyawan, menyampaikan bahwa peningkatan kesiagaan ini mencakup pemeriksaan […]

  • Banjir dan Longsor melanda Bali, Polri Kerahkan Personel Bantu Penanganan

    • calendar_month Rab, 10 Sep 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 55
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Provinsi Bali pada 9 hingga 10 September 2025 memicu bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah. Sejumlah akses jalan utama tertutup material longsor, sementara beberapa pemukiman warga terendam air. Berdasarkan laporan sementara, bencana ini menewaskan 7 orang, melukai 47 orang, serta memaksa 237 warga mengungsi ke […]

  • Polrestabes Surabaya Kembali Ungkap Peredaran Narkoba, 16 Kantong Sabu dan Tersangka Pengedar Diamankan

    • calendar_month Kam, 1 Agu 2024
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 47
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polrestabes Surabaya, berhasil menangkap seorang tersangka pengedar narkotika jenis sabu di Sidotopo Wetan Surabaya, pada Selasa (23/7) yang lalu. Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce melalui Kasat Narkoba Kompol Suriah Miftah mengatakan, tersangka yang ditangkap adalah MH (40) warga Sidotopo Wetan Mulya Surabaya. “Saat penggeledahan, petugas menemukan barang bukti berupa satu dompet warna […]

  • Revisi Perda Pajak Turis Asing di Bali: Sanksi Tegas Untuk Tingkatkan Kepatuhan

    • calendar_month Rab, 18 Sep 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 43
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali berencana merevisi Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bali Nomor 6 Tahun 2023 terkait pajak turis asing. Revisi ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan wisatawan asing dalam membayar pajak dan akan mencakup penegakan sanksi tegas bagi mereka yang tidak memenuhi kewajiban. Penjabat (Pj) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, mengungkapkan bahwa sanksi […]

  • Viral Kasus Bully Siswa SMPN,DPRD Surabaya Minta Di Usut Tuntas

    • calendar_month Kam, 9 Jan 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 67
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Komisi D DPRD Surabaya menggelar rapat dengar pendapat (hearing) terkait kasus bully anak yang terjadi di salah satu SMP Negeri di Kota Surabaya karena sempat viral di medsos secara nasional. Komisi yang membidangi Kesehatan dan Kesra ini ingin agar kasus yang terjadi bisa tertangani secara tuntas agar bisa menjadi contoh serta evaluasi yang […]

expand_less
Exit mobile version