Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMERINTAHAN » LEGISLATIF » Bayang yang Mengintai di Moroseneng: Kecurigaan di Balik Operasi Kosong Satpol PP

Bayang yang Mengintai di Moroseneng: Kecurigaan di Balik Operasi Kosong Satpol PP

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Kam, 9 Okt 2025
  • comment 0 komentar

“Pada Selasa malam, pengawasan dilakukan menyeluruh di rumah-rumah yang dicurigai menjadi tempat prostitusi. Tapi saat dicek, semua terkunci, lampunya mati. Tidak ada aktivitas di dalamnya,” jelas Denny.

Penjelasan itu, bukannya meredam, malah menambah rasa penasaran publik. Apakah benar praktik prostitusi itu sudah berhenti? Atau sekadar berpindah waktu dan taktik?

Moroseneng: Luka Lama yang Sulit Sembuh

Nama Moroseneng telah lama jadi bagian dari kisah panjang penertiban lokalisasi di Surabaya. Sejak resmi ditutup pada 2015, kawasan ini diharapkan menjadi wilayah baru yang produktif — tempat warga bisa membangun hidup tanpa bayang masa lalu.

Namun, kenyataan berkata lain. Seolah ada napas lama yang enggan mati, perlahan-lahan aktivitas prostitusi kembali muncul di balik tirai tebal keheningan malam.
Dan setiap kali aparat datang, seakan sudah ada yang lebih dulu tahu.

Bagi Imam, situasi seperti ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Ia menilai, jika operasi pengawasan hanya bersifat formalitas, maka penegakan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 1999 tentang larangan penggunaan bangunan untuk perbuatan asusila, serta Perda Nomor 2 Tahun 2020 tentang Ketertiban Umum, hanya tinggal tulisan di atas kertas.

Kecurigaan yang Tak Bisa Diredam

Kondisi rumah terkunci, lampu padam, dan nihilnya temuan dari hasil operasi Satpol PP justru semakin mempertebal kecurigaan Imam.

“Kalau memang sudah bersih, seharusnya tidak ada laporan warga yang berulang. Tapi kalau setiap minggu masih ada laporan aktivitas mencurigakan, berarti belum selesai. Ini harus diusut,” ujarnya.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Lebaran Istimewa di Solo Safari dan Kelahiran Tiga Bayi Harimau Benggala

    Lebaran Istimewa di Solo Safari dan Kelahiran Tiga Bayi Harimau Benggala

    • calendar_month Kam, 3 Apr 2025
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 46
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Libur Lebaran tahun ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi Solo Safari. Destinasi wisata edukasi satwa di tengah kota Solo ini mengalami lonjakan pengunjung yang fantastis, memecahkan rekor kunjungan sebelumnya. Suasana penuh keceriaan dan kegembiraan terasa di setiap sudut taman safari. Keluarga-keluarga menikmati waktu berkualitas bersama, menyaksikan satwa-satwa dari berbagai penjuru dunia. Anak-anak […]

  • Persiapan Matang Cabor Woodball Sidoarjo untuk Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur 2025

    Persiapan Matang Cabor Woodball Sidoarjo untuk Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur 2025

    • calendar_month Sen, 26 Mei 2025
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 31
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Indonesia Woodball Association (IWbA) Kabupaten Sidoarjo melakukan berbagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025. Para atlet cabang olahraga (cabor) Woodball ini terus dimatangkan. Porprov Jatim yang bakal diselenggarakan pada bulan Juni 2025 mendatang, sehingga berbagai langkah strategis disusun, mulai dari pemetaan atlet, penyiapan program latihan dan recovery, hingga penentuan target […]

  • Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Tanjungsari untuk Memperkuat Ekonomi Kerakyatan

    Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Tanjungsari untuk Memperkuat Ekonomi Kerakyatan

    • calendar_month Sen, 26 Mei 2025
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 43
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Tanjungsari, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung merupakan langkah strategis yang diambil untuk memperkuat ekonomi kerakyatan dan mencapai kemandirian ekonomi masyarakat. Inisiatif ini sejalan dengan instruksi Presiden Republik Indonesia nomor 9 tahun 2025 yang mendorong percepatan pembentukan koperasi merah putih di tingkat desa. Kepala Desa Tanjungsari, Sanindra Bayu Pradana, […]

  • Seniman, Budayawan, dan Praktisi Spiritual Gelar Aksi Budaya Besar-Besaran di Sidoarjo: Suarakan Aspirasi dan Tuntutan Pelestarian Kearifan Lokal

    Seniman, Budayawan, dan Praktisi Spiritual Gelar Aksi Budaya Besar-Besaran di Sidoarjo: Suarakan Aspirasi dan Tuntutan Pelestarian Kearifan Lokal

    • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 41
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Seniman dari pengurus PWDPI DPC Sidoarjo serta puluhan seniman, budayawan, penjaga situs budaya, serta praktisi spiritual dari berbagai penjuru Kabupaten Sidoarjo akan menggelar aksi budaya kolosal pada Selasa, 22 Juli 2025. Aksi ini menjadi momentum penyampaian aspirasi dan tuntutan kepada pemerintah daerah, demi penguatan eksistensi budaya, pelestarian situs-situs sejarah, serta pemberdayaan pelaku seni […]

  • Dinas pendidikan

    Bangun Kemitraan Global, Dinas Pendidikan Jatim Sambut Rektor Namhae University

    • calendar_month Sab, 28 Jun 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 29
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM— Dalam upaya memperluas jaringan kerja sama internasional di bidang pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur menyambut kunjungan kehormatan dari Rektor University of Gyeongnam Namhae, Korea Selatan. Audiensi ini menandai langkah awal pembentukan kemitraan strategis di sektor vokasi dan akademik, sekaligus memperkuat hubungan persahabatan antara Jawa Timur dan Korea Selatan. Kunjungan delegasi Namhae University dipimpin […]

  • Puskesmas 24 Jam Surabaya

    DPRD Surabaya Bongkar Fakta Puskesmas 24 Jam, Imam Syafi’i: Membohongi Publik!

    • calendar_month Kam, 27 Feb 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 41
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Janji layanan kesehatan Puskesmas 24 jam di Surabaya ternyata hanya omong kosong! Fakta ini terungkap setelah Komisi D DPRD Kota Surabaya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke tiga Puskesmas 24 jam dan menemukan semuanya sudah tutup sebelum pukul 12 malam. Anggota Komisi D, Imam Syafi’i, mengungkapkan bahwa saat sidak, beberapa puskesmas bahkan sudah mengunci […]

expand_less