Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMERINTAHAN » LEGISLATIF » Jalan Tunjungan Menuju Pusat Wisata Modern, DPRD Surabaya Dukung Larangan Parkir

Jalan Tunjungan Menuju Pusat Wisata Modern, DPRD Surabaya Dukung Larangan Parkir

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Sab, 26 Jul 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – DPRD Surabaya menyatakan dukungannya atas kebijakan larangan parkir di tepi Jalan Tunjungan yang mulai diberlakukan sejak 1 Juli 2025.

Anggota Komisi C DPRD, Achmad Nurdjayanto, menyebut langkah ini sebagai bagian dari transformasi positif untuk memperkuat identitas Surabaya sebagai kota wisata modern dan ramah pengunjung.

“Kalau kita ingin Tunjungan jadi ikon wisata kelas dunia, ya tentu harus meninggalkan konsep lama parkir di pinggir jalan. Itu bikin macet dan merusak keindahan kota,” ujar Achmad via gadgetnya, Sabtu (26/7/2025).

Berdasarkan data Bapenda, volume parkir di kawasan pusat Surabaya berkurang hingga 40% sejak 2024 saat pengalihan ke kantong resmi dilakukan. Hal ini sejalan dengan pengalaman sejumlah kota besar yang menata ulang kawasan sentra pariwisata.

Achmad menekankan bahwa upaya penataan ini harus dikawal secara serius, terutama di malam hari dan saat akhir pekan. Ia menyarankan agar Pemkot berani mengambil kebijakan progresif, seperti penutupan jalan secara selektif dan pengalihan parkir ke area yang telah disiapkan.

“Justru kalau malam dan hari libur ditutup untuk kendaraan, suasana wisatanya bisa semakin terasa. Apalagi kalau ada event seni atau bazar UMKM, makin hidup Tunjungan kita,” katanya.

Politisi Partai Golkar ini juga mengusulkan penyediaan sistem transportasi alternatif untuk menunjang kebijakan tersebut. Ia menekankan pentingnya aksesibilitas bagi semua kalangan, dengan opsi seperti angkutan feeder, shuttle bus, atau integrasi dengan Suroboyo Bus.

Keputusan ini diharapkan makin menguatkan Jalan Tunjungan sebagai pusat wisata, kuliner, dan event khas Surabaya dengan akses makin mudah bagi warga maupun pelancong.

“Parkir boleh dilarang, tapi akses ke lokasi harus tetap mudah. Kalau ini dijalankan dengan sistem transportasi yang ramah wisatawan, Tunjungan bisa benar-benar jadi pusat atraksi kota,” pungkasnya.

Diketahui, Pemkot Surabaya tengah menunggu hasil evaluasi menyeluruh sebelum mengambil keputusan final terkait larangan parkir ini. Keputusan resmi akan diumumkan paling lambat 31 Juli 2025, setelah koordinasi lintas dinas dan instansi teknis.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Rapat Paripurna Penetapan Ketua DPRD Jatim Ditunda, SDR: Muka Tembok Mantan Koruptor Hilang Rasa Malu

    • calendar_month Rab, 25 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 99
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Penundaan Rapat Paripurna Penetapan Pimpinan DPRD Jatim definitif periode 2024-2029 yang seharusnya dilaksanakan Senim lalu. Diduga, karena adanya penunjukan Ketua DPRD Jatim mantan narapidana kurupsi. Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR) Hari Purwanto, kepada media, menegaskan keputusan PKB dengan menunjuk atau mengajukan Musyafak Rouf sebagai Ketua DPRD Jatim tentu sudah mempertimbangkan payung hukum […]

  • Rakerdasus PDIP Jatim akan Fokus Pemenangan Risma – Gus Hans

    • calendar_month Rab, 25 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 115
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur akan mengadakan Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) di Vasa Hotel Surabaya pada Kamis, 26 September 2024. Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim, Dr. Sri Untari Bisowarno, mengungkapkan bahwa Rakerdasus ini merupakan forum internal partai yang bertujuan untuk menindaklanjuti mandat Dewan Pimpinan Pusat (DPP). DPP telah merekomendasikan […]

  • Pemerintah Larang TikTok, Diduga Langgar Aturan dan Terkait Judi Online

    • calendar_month Jum, 3 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 113
    • 0Komentar

    Tindakan Kementerian Komunikasi dan Digital terhadap TikTok DIAGRAMKOTA.COM – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah mengambil langkah tegas dengan membekukan sementara izin Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) milik TikTok Pte Ltd. Langkah ini diambil setelah pemerintah menilai bahwa platform asal Tiongkok tersebut tidak memenuhi kewajibannya sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Privat. Salah satu pelanggaran yang […]

  • Gerak Cepat Polisi, Pelaku Pembacokan Berhasil Diamankan Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak

    • calendar_month Rab, 21 Mei 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 77
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polisi gerak cepat memburu pelaku pembacokan di belakang Masjid Sirotol Mustakim Jalan Kedinding Lor, Surabaya, Senin (19/5) lalu. Terduga pelaku berinisial BS, 26, berhasil ditangkap Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak di Sampang, Madura, kurang dari 1×24 jam. Polisi mengamankan terduga pelaku usai membacok korban S, 24, warga Bulak Banteng Madya, Surabaya, hingga meninggal […]

  • Bea Cukai Negasi Pemeriksaan Kejaksaan Agung

    • calendar_month Kam, 23 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 91
    • 0Komentar

    Penyangkalan Direktorat Jenderal Bea Cukai Terkait Penggeledahan DIAGRAMKOTA.COM – Direktorat Jenderal Bea Cukai menyangkal adanya penggeledahan yang dilakukan oleh tim Kejaksaan Agung di kantor mereka pada hari ini, Rabu, 22 Oktober 2025. Menurut pernyataan Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa DJBC, Nirwala Dwi Heryanto, kedatangan perwakilan dari pihak Kejagung dalam rangka koordinasi dan pengumpulan data. Menurut […]

  • Pekarangan Bergizi Binaan Pak Bhabin Jadi Wisata Pasar Tangguh: Sensasi Petik Sawi di KTS Karangrejo Jember

    • calendar_month Sab, 28 Jun 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 96
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pekarangan pangan bergizi binaan Bhabinkamtibmas Kelurahan Karangrejo, Polsek Sumbersari, Polres Jember Aiptu Hadi, kini menjelma menjadi sebuah inovasi luar biasa dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus menggerakkan roda perekonomian warga. Di atas lahan seluas 150 meter persegi milik Pak Samsul, berbagai tanaman hijau tumbuh subur, salah satunya sayur sawi yang menjadi primadona. Berkat pendampingan […]

expand_less
Exit mobile version