DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya Imam Syafii menyayangkan penyelenggaraan turnamen tinju di dalam sebuah mall Grand City Surabaya.Minggu 27 Juli 2025
Menurut Imam, langkah ini dinilai tidak tepat karena berpotensi mempertontonkan aksi kekerasan di depan anak yang sedang mengunjung Grandcity Mall.
“Semua aksi kekerasan dalam bentuk apapun jangan disuguhkan kepada anak anak. Ini menjadi contoh sangat tidak baik bagi mereka,” tegas Ketua Badan Kehormatan DPRD Surabaya itu.
Apalagi, lanjut Imam, tarung bebas, ini digelar di Lantai G. Ring tinju persis di depan toko mainan anak. Juga lantai di atasnya juga persis tempat permainan anak.
“Kota Surabaya harus dijaga citranya sebagai kota ramah anak,” terang anggota komisi D yang bermitra dengan Dinas Perlindungan Anak dan Perempuan ini.
Imam memerintahkan pemkot mengusut masalah ini. Apa ada ijin penyelenggaraan tinju di dalam mall ini. Kalau ada ijinnya, kenapa diperbolehkan.
“Pihak mall juga harus diusut sebagai penyedia tempat pertandingan. Jangan hanya demi mengejar keuntungan bisnisnya, merusakan kepribadian anak anak surabaya,” paparnya.
