Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMERINTAHAN » LEGISLATIF » Wisata Heritage Surabaya Tutup Saat Liburan, Politisi Golkar Pertanyakan Sistem Pengelolaan

Wisata Heritage Surabaya Tutup Saat Liburan, Politisi Golkar Pertanyakan Sistem Pengelolaan

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Rab, 14 Mei 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COMDewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya menyoroti kurang maksimalnya pengelolaan Sejumlah destinasi wisata heritage di kota Pahlawan saat momen libur panjang.

Pasalnya, destinasi wisata yang seharusnya menjadi unggulan justru tidak beroperasi pada momen liburan.

Pada hari terakhir ini ada beberapa destinasi wisata heritage justru tidak beoperasi seperti yang terpantau di situs resmi tiketwisata.surabaya.go.id.

Berdasarkan informasi di situs tersebut pada Selasa (13/5), tercatat ada beberapa spot wisata di Kota Pahlawan yang berstatus tutup hari Ini diantaranya Museum Tugu Pahlawan dan Bus SSCT – Balai Pemuda (Surabaya Sightseeing and City Tour) yang tak beroperasi.

Bahkan pada hari Senin kemarin beberapa spot di antaranya: Rumah Kelahiran Bung Karno, Monumen Tugu Pahlawan, Bus SSCT – Balai Pemuda (Surabaya Sightseeing and City Tour), Museum Olahraga, Museum W.R. Soepratman, Museum H.O.S. Tjokroaminoto, Museum Surabaya (Gedung Siola), Museum Pendidikan, Museum Sepuluh Nopember yang tutup lantaran terjadwal tidak beroperasi.

Salah satu penjaga di museum pendidikan ketika dikonfirmasi membenarkan jika museum pendidikan tidak beroperasi dihari senin meskipun di tengah momen liburan.

“ Tutup mas, biasanya senin ada perawatan,” kata salah satu penjaga di museum pendidikan.

Kondisi tersebut menjadi kekecewaan tersendiri bagi kalangan DPRD Kota Surabaya, mengingat momentum seperti ini seharusnya dimanfaatkan untuk mendongkrak sektor pariwisata kota sekaligus memperkuat identitas Surabaya sebagai kota bersejarah.

Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya, Achmad Nurdjayanto mengatakan bahwa tutupnya wisata heritage ini memang menjadi kendala karena bisa menjadi image negatif bagi sektor wisata di Surabaya, karena yang seharusnya orang berwisata saat liburan malah destinasi wisatanya tutup lantaran tidak beroperasi dihari Senin.

“ini yang harusnya di ubah. Saya menyayangkan banyak destinasi wisata heritage yang justru tidak beroperasi di momen liburan seperti ini. Padahal seharusnya ini jadi waktu yang tepat untuk mengenalkan Surabaya lebih luas,” ujar Achmad kepada wartawan Rabu (14/05).

Politisi Partai Golkar itu menilai, Surabaya ini memiliki keterbatasan dalam potensi wisata alam, sehingga potensi sejarah dan warisan budaya seharusnya menjadi unggulan utama yang dikelola secara maksimal.

“Harusnya ini ada perlakukan khusus sehingga effortnya terlihat. Destinasi wisata Surabaya sebenarnya tidak bisa hanya mengandalkan kekayaan alam karena tidak banyak spot-spot alam. Nah, potensi sejarah ini yang harus dikuatkan,” tambahnya.

Apalagi, lanjut Achmad, Surabaya baru saja menjadi tuan rumah acara nasional seperti APEKSI yang menghadirkan banyak delegasi dari berbagai daerah.

Ia menilai, masih banyak tamu dari luar kota yang berpeluang menikmati wisata sejarah Surabaya jika pengelolaannya digarap serius.

“Momen seperti ini harusnya bisa dimanfaatkan. Bisa jadi para OPD bahkan delegasi-delegasi APEKSI masih berada di Surabaya. Sayangnya, wisata heritage kita malah tutup. Kan sayang, kondisi ini bisa menjadi image yang negatif bagi wisatawan” tegasnya.

Sementara itu, wakil ketua DPRD Kota Surabaya Arif Fathoni menilai bahwa harus ada evaluasi terhadap pengelolaan wisata di surabaya terutama wisata heritage.

Oleh karena itu ia mendorong adanya skema kerja sama dengan pihak ketiga agar pengelolaan wisata heritage tidak hanya bergantung pada aparatur sipil negara (ASN) yang menurutnya lebih berorientasi pada administrasi, bukan kewirausahaan.

“Ke depan, saya berharap pengelolaan wisata-wisata heritage ini bisa dikerjasamakan dengan pihak ketiga, agar maksimal baik dari sisi pendapatan maupun perawatan. Karena ASN di Surabaya ini mindset-nya administrasi, bukan enterpreneurship,” jelasnya.

Lebih lanjut, Fathoni juga mendorong pelibatan komunitas pegiat sejarah serta peran aktif Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk ikut mengembangkan dan menjaga destinasi heritage di wilayah masing-masing.

“Komunitas pegiat sejarah bisa dilibatkan sebagai kontributor dalam pengembangan wisata heritage. Dan Pokdarwis bisa difungsikan sebagai pagar ayu wisata di wilayahnya, agar potensi ini bisa tergarap dengan maksimal,” pungkasnya.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kapolres Bojonegoro Kunjungi Ponpes Sabillunnajah, Pererat Sinergi dengan Ulama

    Kapolres Bojonegoro Kunjungi Ponpes Sabillunnajah, Pererat Sinergi dengan Ulama

    • calendar_month Jum, 11 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 82
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, melaksanakan kunjungan silaturahmi ke kediaman KH. Anwar Zahid, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Sabillunnajah di Desa Simo, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (10/7/2025). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mempererat hubungan antara kepolisian dengan tokoh agama dan masyarakat. Kedatangan orang nomor satu di Polres Bojonegoro itu […]

  • Wahyu Hidayat Diminta Selesaikan Perselisihan Yai Mim dan Sahara

    Wahyu Hidayat Diminta Selesaikan Perselisihan Yai Mim dan Sahara

    • calendar_month Kam, 2 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 139
    • 0Komentar

    Walikota Malang Berusaha Menyelesaikan Perseteruan antara Mantan Dosen UIN dan Pemilik Rental Mobil DIAGRAMKOTA.COM – Pengguna media sosial atau warganet di Kota Malang mulai membanjiri akun resmi Walikota Malang, Wahyu Hidayat. Mereka menuntut agar sang walikota turut serta dalam menyelesaikan konflik yang terjadi antara Imam Muslimin (dikenal sebagai Yai Mim) dan Nurul Sahara. Konflik ini telah […]

  • Satpas Colombo Permudah Ujian SIM C dengan Perbaikan Marka

    Satpas Colombo Permudah Ujian SIM C dengan Perbaikan Marka

    • calendar_month Rab, 10 Jul 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 115
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengumumkan bahwa ujian praktik SIM C kini lebih mudah dibandingkan dengan versi sebelumnya. Hal ini disampaikan oleh AKBP Arif Fazlurrahman, S.H., S.I.K., M.Si., Kasatlantas Polrestabes Surabaya, melalui Kanit Regident AKP Sigit Eka Sahudi, S.H., dalam kegiatan perbaikan lebar marka di lapangan praktik Roda Dua (R2) di Satpas Colombo […]

  • Optimalkan Ketahanan Pangan, Anggota Polsek Krembung Tinjau Peternakan Ayam Kampung di Desa Gading

    Optimalkan Ketahanan Pangan, Anggota Polsek Krembung Tinjau Peternakan Ayam Kampung di Desa Gading

    • calendar_month Ming, 1 Jun 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 176
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto terkait ketahanan pangan dan arahan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, Bhabinkamtibmas Desa Gading, Polsek Krembung, Brigadir Awaludin, melakukan pengecekan dan pemantauan perkembangan peternakan ayam kampung di wilayah Desa Gading, Kecamatan Krembung, Kabupaten Sidoarjo, pada Minggu pagi (1/6/2025).   Kegiatan ini merupakan bagian dari […]

  • Ketua Komisi A DPRD Surabaya

    Ketua Komisi A DPRD Surabaya Serap Aspirasi dan Perkenalkan KNG Mobile Lewat Reses

    • calendar_month Rab, 10 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 119
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko atau akrab disapa Cak Yebe, memanfaatkan agenda reses di Posko Aspirasi pada Selasa (9/9/2025) untuk menjembatani kebutuhan masyarakat dengan program Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Dalam forum yang dihadiri puluhan konstituen tersebut, Cak Yebe menegaskan bahwa reses tidak sebatas ruang menyampaikan keluhan warga, melainkan juga sarana strategis […]

  • RSAA Malang Dituding Tinggalkan Masalah dalam Rekrutmen BLUD, Aktivis Turun Tangan

    RSAA Malang Dituding Tinggalkan Masalah dalam Rekrutmen BLUD, Aktivis Turun Tangan

    • calendar_month Sab, 15 Nov 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 43
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM — Isu dugaan penyimpangan dalam proses rekrutmen pegawai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di RSUD Dr. Saiful Anwar (RSAA) Malang kembali mencuat dan memicu perhatian publik. Sejumlah aktivis Jawa Timur turun tangan setelah muncul laporan bahwa rekrutmen BLUD tahun 2023 dan 2024 diduga meninggalkan persoalan serius serta merugikan banyak calon peserta.(15/11/25) RSAA Malang yang […]

expand_less