Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMILU » Menjaga Netralitas ASN dalam Pilkada 2024 Menjadi Perhatian Serius Bawaslu 

Menjaga Netralitas ASN dalam Pilkada 2024 Menjadi Perhatian Serius Bawaslu 

  • account_circle Arie Khauripan
  • calendar_month Rab, 18 Sep 2024
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM Pilkada 2024 semakin dekat, dan Bawaslu RI telah menerima lebih dari 400 laporan dugaan pelanggaran netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga tahap pendaftaran pasangan calon.

Hal ini menjadi perhatian serius karena netralitas ASN merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan Pilkada yang demokratis dan adil.

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, mengingatkan bahwa laporan terkait pelanggaran netralitas ASN menjadi kerawanan ketiga dalam Pilkada 2024, setelah politik uang dan netralitas penyelenggara pemilu.

“Sudah ada laporan lebih dari kalau tidak salah 400 ya, yang kemudian sedang ditindaklanjuti,” kata Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja di kawasan Ancol, Jakarta, Selasa (17/9/2024).

Peningkatan potensi pelanggaran netralitas ASN di Pilkada 2024 dibandingkan Pemilu 2024 disebabkan oleh hubungan yang lebih dekat antara ASN dengan para calon kepala daerah di tingkat daerah.

“Dan juga kedekatan tingkat daerah lebih dekat daripada pada saat pemilu nasional, baik pemilu legislatif maupun pemilu presiden,” jelasnya.

Beberapa daerah yang memiliki kerawanan tinggi terkait pelanggaran netralitas ASN adalah Papua, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jakarta.

Bagi ASN yang terbukti tidak netral, Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan memberikan sanksi, mulai dari pemberhentian dari jabatan hingga pemecatan. Bawaslu berperan dalam penanganan pelanggaran, sementara BKN akan menindaklanjuti dengan memberikan sanksi.

Tahapan Pilkada 2024 selanjutnya adalah penetapan pasangan calon pada 22 September 2024, diikuti dengan masa kampanye dari 25 September hingga 23 November 2024.

Berdasarkan jadwal tahapan Pilkada 2024, usai pendaftaran maka tahapan selanjutnya adalah penetapan pasangan calon yang dilaksanakan pada 22 September 2024. Selanjutnya pada 25 September hingga 23 November 2024, para pasangan calon diagendakan berkampanye.

Kemudian tanggal 27 November 2024 menjadi hari pemungutan suara Pilkada 2024, serta dilanjutkan dengan penghitungan dan rekapitulasi penghitungan suara hingga 16 Desember 2024.

Menjaga netralitas ASN dalam Pilkada 2024 merupakan tanggung jawab bersama. ASN harus memahami bahwa mereka adalah pelayan publik yang harus bersikap profesional dan tidak memihak kepada calon tertentu.

“Penegakan hukum dan sanksi yang tegas bagi ASN yang melanggar netralitas menjadi penting untuk memastikan Pilkada yang bersih dan demokratis,” tandasnya. (dk/ria)

  • Penulis: Arie Khauripan

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wujud Polri Presisi, Polwan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Hadir di Tengah Masyarakat

    • calendar_month Rab, 27 Agu 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 90
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polres Pelabuhan Tanjung Perak terus berupaya membumikan perannya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Bukan hanya di jalan raya atau saat penindakan kriminal, kehadiran polisi kini semakin terasa hingga ke sendi-sendi kehidupan warga, mulai dari membantu jemaah menyeberang di depan masjid hingga memberikan sosialisasi keamanan. Pemandangan setiap hari Jumat di sejumlah masjid di […]

  • Belum Menerima PKH dan BPNT? Ini Penjelasan Penyebab Keterlambatan dan Cara Mengatasinya

    • calendar_month Sel, 28 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 64
    • 0Komentar

    Penyebab Keterlambatan Bantuan Sosial dan Cara Mengatasinya DIAGRAMKOTA.COM – Program bantuan sosial (bansos) yang diberikan oleh pemerintah, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), menjadi harapan bagi banyak keluarga di Indonesia. Namun, sejumlah penerima manfaat masih mengeluhkan keterlambatan dalam pencairan dana. Faktor yang Menyebabkan Keterlambatan Kementerian Sosial (Kemensos) telah merilis beberapa alasan […]

  • Bupati Sidoarjo Tinjau Lokasi Terdampak Bencana Alam

    • calendar_month Rab, 2 Apr 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 84
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Bupati Sidoarjo, H. Subandi, bersama Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah titik terdampak bencana alam di Kabupaten Sidoarjo pada Rabu (2/4/2025). Sidak ini dilakukan menyusul terjadinya banjir di Jalan Terminal 2 Bandara Juanda, tumbangnya pohon di area parkir terminal, serta rusaknya rumah warga akibat hujan deras disertai […]

  • Polres Pelabuhan Tanjung Perak Amankan Dua Pengedar Sabu Kedung Mangu Surabaya

    • calendar_month Kam, 10 Apr 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 96
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Satresnarkoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya berhasil membekuk dua pemuda yang kedapatan membawa puluhan poket narkotika jenis sabu di Jalan Kedung Mangu Selatan, Surabaya. Kasat Resnarkoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKP Akhmad Khusen melalui Kasi Humas Iptu Suroto menyampaikan penangkapan ini berlangsung pada Jumat, 21 Maret 2025, sekitar pukul 00.30 WIB. “Kedua […]

  • Operasi Patuh Semeru 2025 Dimulai, Polres Situbondo Sosialisasikan Keselamatan Berkendara

    • calendar_month Sel, 15 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 75
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polres Situbondo Polda Jatim secara resmi memulai pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2025, Senin (14/7/2025), sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas. Operasi ini akan berlangsung selama Dua pekan ke depan dan menyasar sejumlah pelanggaran prioritas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan. Di hari pertama pelaksanaan, Satuan Lalu Lintas Polres Situbondo Polda Jatim […]

  • DPRD Jatim: Pendidikan Gratis Harus Dibarengi Kesiapan Anggaran dan Infrastruktur

    • calendar_month Jum, 6 Jun 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 86
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menetapkan bahwa program wajib belajar sembilan tahun harus digratiskan disambut positif oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur. Namun, pelaksanaannya dinilai harus dibarengi dengan kesiapan anggaran dan infrastruktur pendidikan, baik di tingkat pusat maupun daerah.(05/06/25) Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Dr. Rasiyo, M.Si, menegaskan bahwa keputusan […]

expand_less
Exit mobile version