Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » SERBA-SERBI » Dinas Kebudayaan Yogyakarta Sukses Gelar Catur Sagatra 2024 dengan Tema Mahadiwara Prajasena Dinasti Mataram

Dinas Kebudayaan Yogyakarta Sukses Gelar Catur Sagatra 2024 dengan Tema Mahadiwara Prajasena Dinasti Mataram

  • account_circle Arie Khauripan
  • calendar_month Sen, 5 Agu 2024
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Pagelaran Budaya Catur Sagatra merupakan pentas seni klasik ragam seni gaya Surakarta, Yogyakarta, Pura Pakualaman dan Pura Mangkunegaran Surakarta. Catur Sagatra juga merupakan sebuah konsep kosmologi Jawa yang bertumpu mikro dan makrokosmos.

Pagelaran budaya yang telah berlangsung selama 2 hari yaitu 2-3 Agustus 2024 di Museum Benteng Vredeburg, Yogyakarta. Masing-masing memiliki fungsi tersendiri, tetapi masih dalam satu keutuhan Gatra yang saling melengkapi.

Dengan pengertian “Kesatutubuhan” itu mengandung pesan bahwa kini adalah saat yang tepat agar keempat Dinasti Mataram itu kita bangun kembali menjadi “Catur Sagotrah” demi manunggalnya ikatan kekerabatan Trah Agung Mataram.

Tahun ini, Catur Sagatra mengambil tema “Mahadiwara Prajasena Dinasti Mataram” yang akan bercerita tentang prajurit di masing-masing “gotra” atau keturunan Kerajaan Mataram.

Tahun ini pun juga menjadi tahun pertama dimana Catur Sagatra tidak hanya menampilkan seni pertunjukan, melainkan juga menampilkan pameran dengan tema serupa.

Dalam pagelaran tersebut masing-masing penampil dari perwakilan keraton membawakan tarian (beksan) sendiri – sendiri dan ada empat perwakilan.

1. KARATON NGAYOGYAKARTA HADININGRAT, menampilkan Beksan Jayenglaga. Dimana Beksan Jayenglaga merupakan beksan kakung yang menjadi Yasan Dalem (karya) ketujuh Sri Sultan Hamengku Buwono Ke – 10.

Cerita dari Beksan Jalenglaga yang merupakan beksan sekawanan ini berdasarkan lakon Panji yang mengisahkan tentang perseteruan Raden Jayanglaga dari Kerajaan Jenggala dengan Prabu Mandrasena dari Kerajaan Puser Angin. Perseteruan tersebut Prabu Mandrasena berhasil dikalahkan oleh Raden Jayenglaga. Pimpinan Produksi Widyo Purnomo Wardoyo

2. KARATON KASUNANAN SURAKARTA HADININGRAT, menampilkan Wireng Wira Iswara. Wireng Wira Iswaya merupakan bentuk Beksan Wireng baru Yasan Dalem Sampean Dalem Ingkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan Paku Buwono XIII yang diilhami dari “Wulang Dalem PB IX” yang dituangkan dalam “Serat Wira Iswara”.

Wireng Wira Iswara dapat diartikan sebagai karya tari yang berisikan nasihat atau wejangan – wejangan luhur dari seorang raja pemberani yang ditunjukan kepada para pemuda, yaitu secara khusus kepada putra dan putri dalem.

Wireng Wira Iswaya diperagakan oleh 8 penari inti yang terdiri dari 4 penari putra (putra dalem) dan 4 penari putri (putri dalem). Selain penari inti dalam Wireng Wira Iswaya juga didukung 8 abdi dalem yang bertugas nyenthir membawa properti tari yang terdiri dari tombak pendek atau talempak dan pedang. Dengan pimpinan Produksi PAA. Hari Sulistyono Sosronagoro

3. PURA MANGKUNEGARAN, menampilkan Beksan Wireng Srimpi Suralaksana Tridharma Tungga Wira diciptakan di era pemerintahan KGPAA. Mangkoenagoro X. Menceritakan tentang Prajurit Perempuan Mangkunegaran yang sedang latihan perang dan mengabdi dengan tulus tanpa pamrih dari dalam sanubari kepada KGPAA. Mangkoenagoro I yang berjuang mendukung (nyengkuyung) adeging Praja Mangkunegaran.

Beksan Wireng Srimpi Suralaksana ditarikan oleh 4 penari. 3 penari menggambarkan Dewi Sri yang melambangkan perempuan dewasa dan sumber kehidupan, Dewi Saraswati melambangkan simbol seni dan keindahan, dan Dewi Durga melambangkan kekuatan dan perlindungan

Serta 1 penari menggambarkan Wanita Mangkunegaran (Prajurit Estri) yang mengikuti zaman dan tetap menjalankan tugas sesuai nilai luhur Mangkunegaran. Dengan Pimpinan Produksi oleh GRA. Ancillasura Marina Sudjiwo.

4. PURA PAKUALAMAN, menampilkan Beksan Inum menceritakan tentang penyambutan para legiun Pura Pakualaman yang pulang dari perang perdamaian di Aceh pada masa pemerintahan K.G.P.A.A Paku Alam IV. Pada saat itu prajurit Pura Pakualaman bertugas sebagai pasukan perdamaian. Dengan Pimpinan Produksi GPH. Indrokusumo.

Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi, SS., MA. mengatakan, kegiatan Catur Sagatra ini merupakan upaya pelestarian warisan budaya termasuk di dalamnya upaya mengenalkan budaya dari Yogyakarta dan Surakarta secara luas pada masyarakat.

“Selain sebagai pusat pengembangan budaya, kegiatan ini juga merupakan upaya keempat Karaton dinasti Mataram di Yogyakarta dan Surakarta untuk terus menjaga dan melestarikan budaya yang diwariskan leluhur.” ujarnya. (dk/chandra)

  • Penulis: Arie Khauripan

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sespim Lemdiklat Polri Pecahkan Rekor MURI di HUT Bhayangkara ke-78

    Sespim Lemdiklat Polri Pecahkan Rekor MURI di HUT Bhayangkara ke-78

    • calendar_month Sel, 2 Jul 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 37
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Di Lapangan Djayusman Sespim Lemdiklat Polri, seluruh pejabat, staf, dan peserta didik Sespim Lemdiklat Polri mengikuti kegiatan upacara. Kasespim Lemdiklat Polri Irjen Pol. Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si., memimpin upacara yang diadakan dalam rangka HUT Bhayangkara ke-78. Dengan tema “Polri presisi mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan menuju Indonesia emas,” kegiatan […]

  • Manfaat olahraga

    Manfaat Olahraga Rutin bagi Kesehatan Mental

    • calendar_month Sel, 24 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 51
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM –  Manfaat olahraga bukan hanya bagi tubuh, tetapi juga memiliki dampak positif yang signifikan pada kesehatan mental. Di era modern yang penuh tekanan dan tuntutan, menjaga kesehatan mental menjadi semakin penting. Olahraga rutin adalah salah satu cara yang efektif untuk mendukung kesehatan mental secara keseluruhan. Olahraga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Ketika kita […]

  • Sinergi TNI-Polri di Hari Bhayangkara: Polres Tuban Pentaskan Tarian Thak-thakan

    Sinergi TNI-Polri di Hari Bhayangkara: Polres Tuban Pentaskan Tarian Thak-thakan

    • calendar_month Rab, 3 Jul 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 35
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ada yang menarik saat puncak perayaan Hari Bhayangkara ke-78 di Polres Tuban Polda Jatim. Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan pertunjukan atraksi dan tarian lokal Kabupaten Tuban. Puluhan anggota TNI Polri terlihat ikut ambil bagian dalam atraksi yang mengangkat kearifan lokal tarian Thak-thakan, Senin (01/07/2024). Thak-thakan sendiri merupakan seni kerakyatan asal Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten […]

  • Kalemdiklat Polri Pimpin Penutupan Dikbangspes Dasar Brimob Mahasiswa STIK Angkatan 83 TA 2025 di Watukosek

    Kalemdiklat Polri Pimpin Penutupan Dikbangspes Dasar Brimob Mahasiswa STIK Angkatan 83 TA 2025 di Watukosek

    • calendar_month Sab, 10 Mei 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 41
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Kalemdiklat Polri) Komjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si. secara resmi menutup kegiatan Pendidikan Pengembangan Spesialisasi (Dikbangspes) Dasar Brimob Mahasiswa STIK Angkatan 83 Tahun Anggaran 2025 di Pusdik Brimob Lemdiklat Polri, Jawa Timur, Jumat 09 Mei 2025. Kegiatan dihadiri oleh Dankor Brimob Polri, Kapolda Jawa Timur, Ka […]

  • wika salim

    Wika Salim Joget Di TikTok Pakai Tanktop, Views Tembus Jutaan

    • calendar_month Sen, 28 Apr 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 25
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wika Salim Bikin Heboh TikTok, Joget Enerjik Pakai Tanktop Raih Jutaan Views Wika Salim, pedangdut yang dikenal dengan paras cantiknya dan suara merdunya, kembali membuat gebrakan di media sosial. Kali ini, bukan lewat lagu atau penampilannya di layar kaca, melainkan melalui video TikTok yang menampilkan dirinya berjoget enerjik dengan mengenakan tanktop. Video tersebut […]

  • Warisan Budaya Indonesia Yang Diakui UNESCO

    Warisan Budaya Indonesia Yang Diakui UNESCO

    • calendar_month Ming, 16 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 70
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Warisan budaya Indonesia yang diakui UNESCOOrganisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) memberikan pengakuan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap nilai universal yang luar biasa dari warisan tersebut, sekaligus sebagai upaya pelestariannya untuk generasi mendatang. Daftar warisan budaya Indonesia yang diakui UNESCO mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari tradisi lisan, seni pertunjukan, hingga […]

expand_less