Peristiwa Hujan Lebat yang Menyebabkan Longsor di Situbondo
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sel, 25 Nov 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Peristiwa hujan lebat disertai angin kencang terjadi di Desa Alastengah, Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur pada Senin (24/11/2025) sore. Kejadian ini mengakibatkan longsoran material yang menimpa sebuah rumah dan menyebabkan dua orang mengalami luka-luka.
Penyebab dan Dampak Bencana
Hujan deras yang terjadi sejak pagi hari memicu kondisi tanah yang tidak stabil. Pada pukul 14.20 WIB, tebing setinggi 15 meter, panjang 20 meter, dan lebar 2 meter tiba-tiba longsor. Material longsor menimpa rumah milik Akiman (60), sehingga sebagian dari bangunan tersebut tertimbun. Saat kejadian, Akiman sedang berada di ladang, sementara di dalam rumah hanya ada anaknya, Hosnainiyah (29), yang tidak sempat menyelamatkan diri dan tertimbun material longsor dengan posisi telungkup.
Korban dan Proses Penanganan
Dua korban terluka dalam peristiwa ini. Hosnainiyah mengalami luka pada kedua kakinya dan tangan kanannya, sedangkan Martahep (52) mengalami luka ringan di kaki sebelah kanan. Martahep langsung menolong Hosnainiyah bersama warga meski dalam kondisi hujan lebat. Mereka menggunakan tangan untuk menggali dan menyingkirkan material longsor.
Pusdalop BPBD Situbondo, Puriyono, menjelaskan bahwa satu korban mengalami luka sedang dan satu lainnya luka ringan. Hosnainiyah saat ini sedang dalam perawatan jalan. Meskipun situasi cukup sulit, masyarakat setempat tetap berusaha memberikan bantuan secara manual.
Kondisi Wilayah dan Tindakan Pencegahan
Wilayah Situbondo dikenal rawan terhadap bencana alam, terutama selama musim hujan. Banyak daerah memiliki kemiringan tanah yang tinggi, sehingga rentan terhadap longsoran. Pemerintah setempat dan instansi terkait terus melakukan pemantauan dan pencegahan untuk mengurangi risiko bencana.
Beberapa langkah pencegahan yang dilakukan antara lain melalui pengelolaan lahan, penanaman vegetasi penahan tanah, serta pemasangan peringatan dini bagi penduduk. Selain itu, masyarakat juga diajarkan cara mengenali tanda-tanda bahaya seperti pergerakan tanah atau retakan di permukaan tanah.
Reaksi Masyarakat dan Upaya Bantuan
Masyarakat di sekitar lokasi kejadian merasa khawatir akan potensi bencana lanjutan. Beberapa warga mengungsi sementara waktu ke tempat yang lebih aman. BPBD dan organisasi bantuan darurat juga segera turun tangan untuk membantu proses evakuasi dan pemeriksaan kerusakan.
Selain itu, masyarakat juga mulai memperhatikan pentingnya kesadaran akan bahaya alam. Banyak dari mereka yang mulai membangun sistem peringatan dini sendiri dan berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk memastikan keselamatan diri dan keluarga.
Peristiwa hujan lebat yang menyebabkan longsor di Situbondo menjadi pengingat betapa pentingnya persiapan dan pencegahan terhadap bencana alam. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dan memperkuat sistem respons darurat, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif dari bencana yang bisa terjadi kapan saja. ***





Saat ini belum ada komentar